0Memudahkan pengolahan
0Reaktifitas partikel lebih tinggi, luas
permukaan partikel luas
0Pemisahkan komponen yg tidak
diinginkan dengan prinsip mekanik
(lebih mudah,dibanding kimiawi)
0Memudahkan transportasi
0Memudahkan storasi
Mekanisme Size Reduction
1. Kompresi (tekanan)
0Untuk pemecahan kasar bagi zat
padat keras
0Eksesnya sedikit padatan halus
2. Impact (pukulan)
0Menghasilkan padatan berukuran
kasar, sedang dan halus
3. Atrisi (gesekan)
0Dari bahan padatan yang lunak dan
tidak abrasif
0Menghasilkan padatan yg sangat
halus
4. Cutting (pemotongan)
0Menghasilkan padatan dengan
ukuran tertentu/ukuran pasti
0Ekses terhadap dihasilkan padatan
halus (relative)
Berdasarkan sumber tenaga pereduksi ukuran,
size reduction dibedakan menjadi :
1. PEMECAH KASAR
0Padatan 2-96 inch
0Contoh : Jaw Crusher, Blake & Dodge
Crusher & Gyratory Crusher
JAW CRUSHER
DODGE CRUSHER
GRYRATORY CRUSHER
2. PEMECAH ANTARA
(INTERMEDIATE)
0Padatan 1-3 inch
0Contoh : crishing roll, disc & cone
crushers, edge crushers, Hammer
Mills, Disintegrator
CRUSHING ROLL
CONE CRUSHER
HAMMER MILLS
DISINTEGRATOR
3. PEMECAH HALUS (PENGGILING)
0 Padatan 0,25 0,5 inch (relative < 1 inch)
0 Contoh : Ball & Tube Mill, Roller mills, Centrifugal
Grinders, Buhrstones, Ultrafine Grinders
4. CUTTING TOOLS
0 Knife cutter, dicers, slicers
BALLS MILL
TUBE MILL
CENTRIFUGAL GRINDERS
ROLLER MILL
ULTRAFINE GRINDER
KNIFE CUTTER
OPERASI KOMINUSI
(PEMECAHAN & PENGGILINGAN)
CRUSHING & GRINDING
Syarat utama alat pemecah dan
penggiling (kominusi) antara lain
1. kapasitas besar
2. masukan daya persatuan waktu
yang kecil
3. memperoleh hasil dgn satu ukuran
tertentu atau distribusi ukuran
tertentu sesuai yg dikehendaki
FAKTOR YANG BERPEGARUH DALAM OPERASI
KOMINUSI
1. Variabel Operasi
a. Kandungan Air (moisture content), max 4 %
Dimana :
Nc = luaspersatuan permukaan energi
Awb = luas per satuan massa produk
Awa = luas per satuan massa umpan
Wn = energi yang diserap per satuan massa padatan