Neurodermatitis juga dikenal sebagai lichen simpleks kronik, adalah penyakit kulit gatal mirip

dengan dermatitis atopik. Neurodermatitis cenderung menghasilkan satu bercak fokus atau banyak yang
timbul karena sering menggosok atau menggaruk daerah yang sama dari waktu ke waktu. Bercak ini
cenderung tebal dan bersisik, dan disukai di daerah pada tubuh, termasuk tengkuk leher, bahu, punggung
kakiatau pergelangan kaki, pergelangan tangan, dan punggung tangan.

Laringitis adalah inflamasi laring. Hal tersebut merupakan suatu kondisi medis yang ditandai dengan
peradangan pada laring (pita suara), yang menyebabkan suara sesak dan hilagnya suara. Penyebab paling
umum dari laringitis adalah karena pilek dan flu.

Penyakit ini adalah tipe penyakit granulomatosa pada saraf tepi dan mukosa dari saluran pernapasan
atas; dan lesi pada kulit adalah tanda yang bisa diamati dari luar.[5] Bila tidak ditangani, kusta dapat sangat
progresif, menyebabkan kerusakan pada kulit, saraf-saraf, anggota gerak, dan mata.

Leptospirosis adalah penyakit akibat bakteri Leptospira sp. yang dapat ditularkan
dari hewan ke manusia atau sebaliknya (zoonosis).