TUGAS EKONOMI

"PASAR KEUANGAN"

D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
1.MEGAWATI
2.KARLINA
3.AMHAR DZAKWAN
4.ANDRIAWAN
 BAB 2
PEMBAHASAN

A.Pasar Barang Berjangka Dan Bursa Komuditi

Pasar barang berjangka adalah tempat sebagai contoh (Monster) barang-barang produksi
di pamerkan untuk kemudian di perjualbelikan,sementara barang sesungguhnya akan di
perjualbelikan tidak berada di tempat.Meskipun demikian,pembeli tetap dapat mengetahui
informasi tentang barang tersebut.Karena barang tersebut di lengkapi dengan beberapa informasi
seperti jenis barang,bahan produksi,kualitas,harga,cara menggunakannya,dan informasi-
informasi lain.

1.Produksi pasar berjangka

Tidak semua barang di perjualkanbelikan di bursa komuditi.Hanya barang-barang dengan

ciri-ciri tertentu saja yang di jual di bursa komuditi.Barang-barang tersebut antara lain:

a.Laku di pasaran dunia

b.Barang mudah di ganti dengan tidak mengubah kualitas

c.Barang dapat di perjualbelikan dalam jumlah yang besar

Contoh barang-barang yang di jual di bursa komuditi anatara lain kopi

robusta,emas,perak,minyak,kapas,daging,tembakau,karet,gula pasir,kedelai,dan lain-lain

2.Pelaku pasar berjangka

a.Hedger,merupakan orang yang melakukan transaksi agar risiko kerugian kecil karena
adanya perubahan haega.Mereka terdiri dari para petani,produsen,pedagang
komuditi,dan industri pemakai komuditi.

b.Infestor (Spekulator) adalah orang-orang yang berusaha memperoleh keuntungan dari

perubahan harga di bursa.Mereka mempunyai peran penting dalam menciptakan
Likuiditas pasar karena dana mereka besar.Terkadang infestor berfungsi sebagai
jabatan antara hedger yang ingin menjual pada saat tertentu dengan hedger lain yang
akan membeli di kemudian hari.

c.Pialang,adalah badan usaha yang mendapat hak untuk menerima pesanan (Order) dari
pemberi amanat dengan memperoleh imbalan atau komisi.Pialang menjadi jembatan
antara bursa dengan pemakai bukan anggota.Melalui pialang,mereka yang bukan
anggota bursa dapat melakukan transaksi di bursa melalui pialang itulah mengapa
pialang di sebut sebagai "Penggerak Hedging dan Spekulasi di Bursa".

3.Kelebihan dan kelemahan pasar barang berjangka

Kelebihan pasar berjangka sebagai berikut:

a.Harga di bursa dapat berguna sebagai harga rujukan (Referenci price) bagi yang
membutuhkan.

b.Petani kecil dapat memproteksi pendapatannya dengan menjual produknya di bursa

berjangka sebelum panen jika harga di bursa baik.

c.Para konsumen dapat menikmati harga yang stabil karena industri dapat menstabilkan
harga bahan baku.
 Sementara kelemahan pada pasar barang brjangka adalah barang yang di prjualbelikan
mungkin tidak sesuai dengan contoh dan sebagaimana di informasikan baik dalam jenis maupun
kualitas.

B. Pasar Valuta Asing

1. produk pasar valuta asing

transaksi jual beli valuta asing pada dasarnya terjadi di pasar khusus yang
bernama bursa valuta asing. di pasar valuta asing, atau yang biasa disingkat sebagai valas,
dijual sebagai mata uang asing seperti dolar, euro, poundsterling, yen, dan lain-lain.

2.Pelaku pasar valuta asing

pada pasar valuta asing,berbagai pihak bisa individu bisa seperti kita, eksportir,
dan importir ataupun bank dan pemerintah, ikut bermain. mereka bermain di pasar valuta
asing antara lain untuk keperluan pembayaran atau transaksi bisnis di dunia internasional.

3. kelebihan dan kelemahan pasar valuta asing

kelebihan pasar valuta asing sebagai berikut:

a. sebagai sumber informasi bagi masyarakat tentang keadaan dan kurs valuta asing

b. membantu masyarakat dalam penyediaan mata uang asing

c. memudahkan melakukan transaksi dengan puhak asing

meskipun demikian, mata uang asing diperjualbelikan siapa saja, sehingga dapat
terjadi spekulasi yang merugikan negara, sebagai contoh : khusus indonesia pada saat
inidilanda krisis moneter antara lain disebabkan oleh ulah para spekulan.

C. Instrumen Turunan Dan Derivatif

Derivatif merupakan instrumen atau produk turunan dari paar modal dan pasar
barang berjangka. semula, hanya kontrak berjangka yang mnyangkut komuditi pertanian
dan pertambangan untuk melindungi diri dari perubahan harga yang merugikan.

di indonesiia sendiri instrumen derivatif masih jarang di perdagangkan dan tidak

semua produk pasar modal memiliki derivatif. meskipun demukian, instrumen derivatif
ini tetap perlu di pelajari karena transaksinyamulai diminati.

* SWAP, adalah suatu perjanjian dimana dua pihak (disebut pihak-pihak berlawanan) sepakat
untuk saling tukar menukar pembayaran uang jumlah uang tersebut di dasarkan atas
tingkat bunga yang disepakati di kali jumlah pokok uang yang telah ditentukan terlabih
dahulu.

* OPSI, adalah perjanjian untuk mendapatkan hak membeli atau menjual aset berdasarkan harga
yang disepakati pada priode waktu tertentu. opsi ini dibagi menjadi opsi cal, atau opsi
membeli, dan opsi put. opsi call memperoleh manfaat jika nilai aset dasarnya lebih tinggi
dari harga perjanjian. sebaliknya, opsi put memperoleh manfaat apabila nilai aset
dasarnya kurang dari harga perjanjian.
* FUTURE dan FORWARD CONTRACT, adalah suatu perjanjian yang mengharuskan satu
pihak untuk menjual atau membeli sesuatu pada suatu tanggal dimasa datang (settlement date)
dengan harga pada masa itu (future price). sementara itu, kontrak forward adalah perjanjian
untuk menyerahkan sesuatu di masa mendatang pada harga tertentu yang telah disepakati di
akhir jangka waktu yang ditentukan.