Meminimalkan resiko
Memastikan resiko yang sekecil mungkin bagi pasien
Meminimalkan masalah ketidakamanan pemakaian obat meliputi
efek samping , dosis, interaksi dan konta indikasi
Meminimalkan biaya
Untuk rumah sakit dan pasien ( apakah obat yang dipilih paling
efektif dalam hal biaya dan rasional)
Apakah terjangkau oleh kemampuan pasien atau rumah sakit ?
Jika tidak, alternatif jenis obat apa yang memberikan kemamfatan
dan keamanan yang sama
Menghormati pilihan pasien
Keterlibatan pasien dalam proses pengobatan akan menentukan
keberhasilan terapi
Hak pasien harus diakui dan diterima semua pihak
Farmasi Klinis menghadirkan langkah penting dalam tranformasi
praktek kefarmasian dari orientasi produk ke praktek yang berorientasi
kepada pasien. Dalam praktek ini Farmasis harus membuat keputusan
tentang ketepatan pemakaian obat dan bertanggung jawab terhadap
keputusan dan saran
Karakteristik Praktek Farmasi Klinis
Berorientasi pasien
Terlibat langsung di ruang perawatan di rumah sakit ( ward )
Bersifat pasif ( melakukan intervensi setelah pengobatan
dimulai atau memberi informasi kalau diperlukan )
Bersifat aktif ( memberi masukan ke doktersebelum
pengobatan dimulai, menerbitkan buletin informasi obat )
Bertanggung jawab terhadap setiap saran atau tindakan yang
dilakukan
Menjadi mitra dan pendamping dokter
Keterampilan Farmasi Klinis
Beberapa keterampilan diperlukan seorang Farmasis Klinis
untuk berperan secara efektif dalam pelayanan pasien :
Mengaplikasikan pengetahuan terapeutik
Mengkorelasikan keadaan penyakit dengan pemilihan obat
Menggunakan catatan kasus pasien
Menginterpretasikan data pemeriksaan laboratorium
Menerapkan pendekatan penyelesaian masalah yang
sistematik
Mengidentifikasi kontra indikasi obat
Mengenal reaksi yang tidak dikehendaki ( karena obat ) yang
mungkin terjadi
Membuat keputusan tentang formulasi dan stabilitas
Mengkaji literatur medis dan obat
Menulis laporan medis
Merekomendasi pengaturan dosis
Mengkomunikasikan secara efektif kepada tenaga kesehatan
terkait
Menanggapi pertanyaan secara lisan
Membuat instruksi / perintah yang jelas
Berargumentasi terhadap suatu kasus
Memberikan pendapat atau saran kepada tenaga profesional
kesehatan dan pasien dan keluarga pasien
Menyajikan laporan kasus
Aktivitas Farmasi Klinis
Praktek Farmasi Klinis sehari - hari di ward / bangsal meliputi :
Pemantauan dan pemeriksaan peresepan
Mencermati penyiapan dan penyimpanan obat
Memeriksa ketepatan penggunaan obat
Menilai kesesuaian bentuk sediaan obat yangdigunakan
Memberikan informasi obat
Membuat penilaian terapeutik
Mengidentifikasi pasien dan faktor resiko medikasi
Membantu memformulasikan dan menerapkan kebijakan
peresepan
Memeriksa kesesuaian obat dan ketepatan dosis obat yang
dipergunakan. Memantau terapi obat
Menanyakan riwayat pemakaian obat saat pasien masuk
rumah sakit
Mewawancara pasien
Mengkonsultasi pasien
Mengelola rekam medis
Menerapkan kebijakan dan Pedoman peresepan
Terlibat dalam Penelitian dan Uji coba
Dasar Hukum
Farmakoterapi
Drug Treatment
Terapi dng Obat
Terapi
Non Obat ( Diet, Olah raga) Terapi dng Obat Tindakan Medis (Medical Measure)
Obat Penyakit
- Pendekatan Patofisiologi
- Klasifikasi penyakit organ / faal
Diseases:
Jantung,Paru, Tulang,
Ginjal, Darah, SSP dll
FARMAKOTERAPI ???
FARMAKOTERAPI :
PROTAP
OBAT : Pasien di ward ---> Farmasis
* Obat sama untuk banyak penyakit DMK :
* Derivat obat kerja beda * Database pasien
* Beda dosis beda kerja terapi * Riwayat penyakit/obat
* Beda rute - beda aturan dosis * Keluhan MRS
* Biaya/Cost/Price * Diagnosa
* Pantauan data lab
* Data Klinik
OUT PATIENT * Terapi Obat / non obat
Catt:
DMK ---> Klinisi, Dietisen,
Perawat, Farmasis dll.
Drug Related Problem ( DRP ) Rx untuk in/ot patient
Yus File
LEMBAR PENGUMPULAN DATA ( LPD)
PENGKAJIAN PENGGUNAAN OBAT SECARA RASIONAL
( PPOSR )
RUMAH SAKIT .
Nama Pasien : .
Diagnosa : .
NO MR : .
Tanggal Masuk : .
Tanggal Keluar : .
Farmasis : .
Dokter : .
NST : 0.1. RUANGAN 02.NO RMK 03.Nama Lengkap Pasien 04.Alamat Domisili 5. Pekerjaan
.. a.Pekerjaan Pasien :Wiraswastac.Penanggung Biaya
III - 3 30 11 25 FS Medan b.Pekerjaan KK: Wiraswasta d. .
07. Umur 08.Berat Badan 70 .kg 10. Tanggal Masuk Rumah Sakit 24 April 2005
2. Perempuan 50 th 0 .bln 09.Tinggi Badan 165 cm 11. Tanggal Keluar Rumah Sakit .
12. Lama Perawatan : hari .
a MRS/Diagnosa kerja 14. Alasan Masuk Rumah Sakit 15. Alasan keluar Rumah Sakit
tensi Nefropati + PJK 1. Observasi 4. Terapi Initial 1. Tujuan MRS telah selesai 4. Meninggal
.. 2. Skrening 5. Terapi komplimentair 2. Dipindahkan ke RS lain 5.
.. 3. Diagnostik 6. Terapi Sekunder 3. Pulang Paksa
7. ..
8.
saan Mikroba I II III
al terima hasil .. . .
r bahan .. . .
/parasit .. . .
erhadap a. .. a. .. a. ..
b. .. b. .. b. ..
c. .. c. .. c. ..
d. . d. . d. .
e. . e. . e. .
f. . f. . f. .
g. . g. . g. .
h. . h. . h. .
RIABEL DIAGNOSA AKHIR No. KODE ( ICD X )
GGK .
ecelakaan/ E. .
n / keracunan
asi 1. P J K .
2. .. .
3. .. .
r 1. .
2. .. .
.
/ Morfologi 1. .. M.
2. .. M.
3. .. M.
erasi/Tindakan NO. ICOPIM Tanggal 23. Golongan Operasi 24. Komplikasi Operasi/Tindakan
. 1. Bersih 1.
2. Bersih - Kontam 2. ..
3. Kontaminasi 3. .
PEMANTAUAN THERAPI OBAT
RUMAH SAKIT : .
Nama : FS Jenis kelamin: Umur : Kelainan : Keterangan harian pemberian obat dari tanggal MRS ( 33): Reaksi Sakai
MR :30 11 25 1. Laki - laki 50 Thn .. Bln.. Hr Gagal Ginjal kronis 24 - 4 25 - 4 26 - 4 ( ESO )-(34)
2. Perempuan Hipertensi Nefropati Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi
Catatan : Penyakit Jantung Kronis Nefropati + PJK Nefropati + PJK Nefropati + PJK
S: S: S:
O : t o C : 37,5 O: O:
RR: 28 t o C : 37,5 t o C : 36,8
TD: 180/100. RR: 28 RR: 28
HR : 94 TD: 180/100. TD: 160/100
A: A: HR : 94 A: HR : 80
P : * Diet Ginjal 2100 kal,P : * Diet Ginjal 2100 kal, P : * Diet Ginjal 2100 kal,
48 gr prot 48 gr prot 48 gr prot
Jenis Obat Sediaan Dosis Route Indikasi Instruksi (32) Waktu Pemberian Obat ( Pukul ) Waktu Pemberian Obat ( Pukul ) Waktu Pemberian Obat ( Pukul )
Nama Dagang/ Bentuk Kekuatan Sehari Preskripsi P S M P S M P S M
Nama Generik (26) ('27) ('28) ('29) ('30) ('31) DS D P . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1. Imfugan tablet 40 mg / tablet 1 x 40 mg po v x
2. Adalat oros injeksi 30 mg / tablet 1 x 30 mg po v
3. Isosorbidinitrat tablet 5 mg / tablet 3 x 5 mg po v x x x x x x x x x
4. Asam Folat tablet 10 mg / tablet 3 x 10 mg po v x x x x x x x x x
5. Retivit tablet 1 x 1 tablet po v
6. .
7.
8. ..
9. .
10. ....
11. .
12.
13. ..
14. ..
15. ..
(2)
PEMANTAUAN THERAPI OBAT
RUMAH SAKIT : .
Nama : FS Jenis kelamin: Umur : Kelainan : Keterangan harian pemberian obat dari tanggal MRS ( 33): Reaksi Sakai
MR :30 11 25 1. Laki - laki 50 Thn .. Bln.. Hr Gagal Ginjal kronis 27 - 4 28 - 4 29 - 4 ( ESO )-(34)
2. Perempuan Hipertensi Nefropati Dx: GGK.
GGK. Ec
EcHipertensi
Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi
Catatan : Penyakit Jantung Kronis Nefropati + PJK Nefropati + PJK Nefropati + PJK
S: S: S:
o o o
O : t C : 36,5 O : t C : 36,5 O : t C : 36,5
RR: 28 RR: 28 RR: 28
TD: 180/110 TD:160/110.. TD:140/90..
HR : 90 HR : 80 HR : 86
A: A: A:
P : * Diet Ginjal 2100 kal,P : * Diet Ginjal 2100 kal, P : * Diet Ginjal 2100 kal,
48 gr prot 48 gr prot 48 gr prot
Jenis Obat Sediaan Dosis Route Indikasi Instruksi (32) Waktu Pemberian Obat ( Pukul ) Waktu Pemberian Obat ( Pukul ) Waktu Pemberian Obat ( Pukul )
Nama Dagang/ Bentuk Kekuatan Sehari Preskripsi P S M P S M P S M
Nama Generik (26) ('27) ('28) ('29) ('30) ('31) DS D P . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1. Imfugan tablet 40 mg / tablet 1 x 40 mg po v x x x
2. Adalat oros injeksi 30 mg / tablet 1 x 30 mg po v x x x
3. Isosorbidinitrat tablet 5 mg / tablet 3 x 5 mg po v x x x x x x x x x
4. Asam Folat tablet 10 mg / tablet 3 x 10 mg po v x x x x x x x x x
5. Retivit tablet 1 x 1 tablet po v x x x
6. .
7.
8. ..
9. .
10. ....
11. .
12.
13. ..
14. ..
15. ..
(2)
PEMANTAUAN THERAPI OBAT
RUMAH SAKIT : .
Nama : FS Jenis kelamin: Umur : Kelainan : Keterangan harian pemberian obat dari tanggal MRS ( 33): Reaksi Sakai
MR :30 11 25 1. Laki - laki 50 Thn .. Bln.. Hr Gagal Ginjal kronis 30 - 4 1-5 2-5 ( ESO )-(34)
2. Perempuan Hipertensi Nefropati Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi
Catatan : Penyakit Jantung Kronis Nefropati + PJK Nefropati + PJK Nefropati + PJK
S: S: S:
A: A: A:
P : * Diet Ginjal 2100 kal,P : * Diet Ginjal 2100 kal, P : * Diet Ginjal 2100 kal,
48 gr prot 48 gr prot 48 gr prot
Jenis Obat Sediaan Dosis Route Indikasi Instruksi (32) Waktu Pemberian Obat ( Pukul ) Waktu Pemberian Obat ( Pukul ) Waktu Pemberian Obat ( Pukul )
Nama Dagang/ Bentuk Kekuatan Sehari Preskripsi P S M P S M P S M
Nama Generik (26) ('27) ('28) ('29) ('30) ('31) DS D P . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1. Imfugan tablet 40 mg / tablet 1 x 40 mg po v x x x
2. Adalat oros injeksi 30 mg / tablet 1 x 30 mg po v x x x
3. Isosorbidinitrat tablet 5 mg / tablet 3 x 5 mg po v x x x x x x x x x
4. Asam Folat tablet 10 mg / tablet 3 x 10 mg po v x x x x x x x x x
5. Retivit tablet 1 x 1 tablet po v x x x
6. .
7.
8. ..
9. .
10. ....
11. .
12.
13. ..
14. ..
15. ..
(2)
PEMANTAUAN THERAPI OBAT
RUMAH SAKIT : .
Nama : FS Jenis kelamin: Umur : Kelainan : Keterangan harian pemberian obat dari tanggal MRS ( 33): Reaksi Sakai
MR :30 11 25 1. Laki - laki 50 Thn . .. Bln. .. Hr Gagal Ginjal kronis 3-5 4-5 5-5 ( ESO )-(34)
2. Perempuan Hipertensi Nefropati Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi
Catatan : Penyakit Jantung Kronis Nefropati + PJK Nefropati + PJK Nefropati + PJK
S: S: S:
o o
O : t o C : 36,8 O : t C : 36,5 O : t C : 36,5
RR: 28 RR: 28 RR: 28
TD: 160/100 TD: 180/110 TD:160/110
HR : 80 HR : 90 HR : 80
A: A: A:
P : * Diet Ginjal 2100 kal,P : * Diet Ginjal 2100 kal, P : * Diet Ginjal 2100 kal,
48 gr prot 48 gr prot 48 gr prot
Jenis Obat Sediaan Dosis Route Indikasi Instruksi (32) Waktu Pemberian Obat ( PukulWaktu
) Pemberian Obat ( Pukul )Waktu Pemberian Obat ( Pukul )
Nama Dagang/ Bentuk Kekuatan Sehari Preskripsi P S M P S M P S M
Nama Generik (26) ('27) ('28) ('29) ('30) ('31) DS D P . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1. Imfugan tablet 40 mg / tablet 1 x 40 mg po v x x x
2. Adalat oros injeksi 30 mg / tablet 1 x 30 mg IV v x x x
3. Isosorbidinitrat tablet 5 mg / tablet 3 x 5 mg po v x x x x x x x x x
4. Asam Folat tablet 10 mg / tablet 3 x 10 mg po v x x x x x x x x x
5. Retivit tablet 1 x 1 tablet po v x x x
6. .
7.
8. ..
9. .
10. ....
11. .
12.
13. ..
14. ..
15. ..
(2)
PEMANTAUAN THERAPI OBAT
RUMAH SAKIT : .
Nama : FS Jenis kelamin: Umur : Kelainan : Keterangan harian pemberian obat dari tanggal MRS ( 33): Reaksi Sakai
MR :30 11 25 1. Laki - laki 50 Thn . .. Bln. .. Hr Gagal Ginjal kronis 3-5 4-5 5-5 ( ESO )-(34)
2. Perempuan Hipertensi Nefropati Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi Dx: GGK. Ec Hipertensi
Catatan : Penyakit Jantung Kronis Nefropati + PJK Nefropati + PJK Nefropati + PJK
S: S: S:
o
O : t C :37,8 O : t o C : 37 O : t o C : 37
RR:24 RR:20 RR:20
TD: 160/100. TD:180/100. TD:180/120.
HR : 92 HR : 100 HR : 100
A: A: A:
P : * Diet Ginjal 2000 kal,P : * Diet Ginjal 2000 kal, P : * Diet Ginjal 2000 kal,
35 gr prot 35 gr prot 35 gr prot
Jenis Obat Sediaan Dosis Route Indikasi Instruksi (32) Waktu Pemberian Obat ( PukulWaktu
) Pemberian Obat ( Pukul )Waktu Pemberian Obat ( Pukul )
Nama Dagang/ Bentuk Kekuatan Sehari Preskripsi P S M P S M P S M
Nama Generik (26) ('27) ('28) ('29) ('30) ('31) DS D P . . . . . . . . . . . . . . . . . .
1. Imfugan tablet 40 mg / tablet 1 x 40 mg po v x x x
2. Adalat oros injeksi 1 x 30 mg IV v x x x
3. Isosorbidinitrat tablet 25 mg / tablet 2 x 25 mg po v x x x x x x
4. Asam Folat tablet 10 mg / tablet 3 x 10 mg po v x x x x x x x x x
5. Retivit tablet 10 mg / tablet 3 x 10 mg po v x x x x x x x x x
6. .
7.
8. ..
9. .
10. ....
11. .
12.
13. ..
14. ..
15. ..
(2)
PEMANTAUAN THERAPI OBAT
35. Riwayat Penyakit & Sejarah Pengobatan Pasien
a. Riwayat penyakit
Pasien masuk RSUP. H. Adam Malik Medan pada hari Senin tanggal 24 April 2006 pukul 22.30 wib di Instalasi
Gawat Darurat dengan keluhan sesak nafas dengan kondisi yang lemah yang disertai mual , sensorium : compos
mentis (CM), Tekanan Darah ( TD ) : 180/100 mm Hg, nadi : 94 x / menit, pernafasan ( RR) : 28 x /minit , Temperatur:
37,5 o C
TIDAK TERDATA
* Mikroskopis
Urinalisa
Makroskopis
Warna seperti 'te'h kuning
Protein +++ +++ -
Reduksi - - -
Bilirubin - - -
Mikroskopis
Eritrosit 0-1 / lpb 0-1 / lpb < 3 / lpb
Leukosit 0-1 / lpb 0-1 / lpb < 3 / lpb
* Kimia Klinis
FAAL HATI
Bilirubin total mg/dL 0,85 0,3 - 1
(3)
JENIS Satuan Tanggal Tanggal Tanggal Nilai Normal Keterangan
PEMERIKSAAN Unit 24-4 29 - 4 4-5
1 2 3 4 5 6 7
Direk Bilirubin mg/dL 0,09 , 0,4
Alkali Phospatase U/L 80 P= 80 - 306,
SGOT ( ASTI ) U/L 15,122 P < 37, , W < 31
SGPT ( ALT ) U/L 10 P < 41, , W < 31
FAAL GINJAL
Ureum mg/dL 339,2 255,6 19 - 40
Creatinin mg/dL 18,31 14,15 0,7 - 1,5
Uric Acid mg/dL 19,2 P = 3,4 - 7,
W = 2,4 - 5,7
Kadar Glukosa Serum mg/dL 135,7 < 200
CATATAN :
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
. .. .. .. ..
..
.. ..
..
..
..
..
..
..
..
( ) ( )
(3)
PETUNJUK PELAKSANAAN PENGISIAN FORMULIR LEMBAR PENGUMPULAN DATA ( LPD ) PEMANTAUAN TERAPI OBAT
.
10. Tanggal Masuk Rumah Sakit :
01. Ruangan : Isi dengan tanggal masuk rumah sakit, dihitung pada saat pasien mendaftarkan diri di Kamar Terima.
Isi dengan nama Ruangan tempat pasien dirawat pertama kali.
Bila ia kemudian pindah ke Ruangan lain dalam UPF/Inst/ Bag yang sama, maka setelah nama Ruangan lama, 11. Tanggal Keluar Rumah Sakit :
ditulis pula nama Ruangan baru tempat pasien dirawat. Isi dengan tanggal keluar rumah sakit, dihitung sejak pasien meninggalkan Ruangan tempat dirawat.
Bila ia pindah UPF/ Inst / Bag, maka di UPF yang baru akan dibuatkan Formulir PPO baru. Formulir PPO lama
diserahkan ke Pengawas Penelitian untuk divalidasi. 12. Lama Hari Perawatan :
Map Dolumen Medik Kesehatan (DMK) pasien pindah ke UPF/ Inst/ Bagyang baru mengikuti pasien. Ditulis dalam jumlah hari dihitung saat/hari keluar rumah sakit dikurangi saat/hari masuk rumah sakit.
O= Suhu 38,6 o C, batuk produktif, jumlah sel darah putih 16.000( segs 58 %, bands 17 % ), infitrasi pada sinar X
dada, tetapi tidak ada efusi tempat penyuntikan i.v merah dan lembut.
A= Hari kedua terapi antibiotika dengan penambahan dua garis kenaikan suhu dan peningkatan jum;lah sel darah
putih dengan pergeseran kekiri menunjukan respon yang buruk terhadap antibitika sampai sekarang
( pengkajian efekasi ), tromboflebitis pada tempat i.v mungkin karena eritromisin ( pengkajian toksisitas)
P= Kaji Kultur dan sensitivitas ( K dan S ) untuk kerentanan / pilihan antibiotika, ubah tempat penyuntikan iv dan
tambahkan lidokain pada eritromisin injeksi, ulangi kembali kultur darah jika suhu pasien > 38 o C .
Pertanyaan :
1. Susunlah laporan Pemantauan Terapi Obat untuk pemberian obat pada : 27 April 2006
2. Berdasarkan Data pemberian obat pada tanggal tersebut susun Pengkajian Rasionalitas obat ( 4 T + 1 W )
4. Buat Rekomendasi kepada perawatan tentang : Cara Pencampuran Obat, Cara penyimpanan, Rute, Saat Pemberian
dan Interval pemberian
RUMAH SAKIT .
Nama Pasien : .
Diagnosa : .
NO MR : .
Tanggal Masuk : .
Tanggal Keluar : .
Farmasis : .
Dokter : .
LAPORAN KASUS
PENGKAJIAN PENGGUNAAN OBAT SECARA RASIONAL
(PPOSR)
DEFENISI / BATASAN
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
...
..
..
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
...
..
..
.
..
.
.
.
.
...
..
..
.
..
.
.
.
ETOLOGI
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
PATHOFISIOLOGI
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
.
...
..
..
.
.. .
PENATALAKSANA UMUM
1.1. KASUS
Nama : FS
Umur : 50 tahun
Jenis kelamin
: Pria
Agama / suku
: Protestan / Karo
Hari / Tanggal
: Senin
masuk
/ 24April 2006
No MR : 30 11 25
Pekerjaan: Wiraswasta
Status Pasien
: Kartu Sehat ( KS)
Tinggi Badan
: 165 cm
Berat Badan
: 70 kg
Alamat : Medan
1.2. ANAMNESIS
Pasien masuk RSUP. H. Adam Malik Medan pada hari Senin tanggal 24 April 2006 pukul 22.30 wib di Instalasi
Gawat Darurat dengan keluhan sesak nafas dengan kondisi yang lemah yang disertai mual , sensorium : compos
mentis (CM), Tekanan Darah ( TD ) : 180/100 mm Hg, nadi : 94 x / menit, pernafasan ( RR) : 28 x /minit , Temperatur:
37,5 o C
* Kimia Klinis
FAAL HATI
Bilirubin total mg/dL 0,85 0,3 - 1
Direk Bilirubin mg/dL 0,09 , 0,4
Alkali Phospatase U/L 80 P= 80 - 306,
SGOT ( ASTI ) U/L 15,122 P < 37, , W < 31
SGPT ( ALT ) U/L 10 P < 41, , W < 31
FAAL GINJAL
Ureum mg/dL 339,2 255,6 19 - 40
Creatinin mg/dL 18,31 14,15 0,7 - 1,5
Uric Acid mg/dL 19,2 P = 3,4 - 7,
W = 2,4 - 5,7
Kadar Glukosa Serum mg/dL 135,7 < 200
* EKG
26-Apr Sinus tachycardia
Kardiologi left atrial enlargement
Left ventricular hypertrophy
ST & T wave abnormality, diperkirakan iskemia inferior
Abnormal EKG
1.5 PEMBAHASAN
TANGGAL 27 - 4 - 06
Diagnosa :
Subjektip
Objective
ASSESSMENT / PENGKAJIAN
* TEPAT INDIKASI
TEPAT INDIKASI
Tidak semua pasien memerlukan Intervensi Obat
Ketepatan Indikasi Penggunaan Obat apabila ada indikasi yang benar(sesuai dengan diagnosa dokter )
untuk penggunaan obat tersebut dan telah terbukti manfaat terapetiknya.
Contoh :
'- Pasien dengan diagnosa TB Paru diberikan Obat dengan komposisi Rifampisin, Ethambutol dan INH
'- Pasien dengan Diagnosa DM Type 2 diberikan : Glibenclamid , Hunulin Injeksi dll
Tanggal Jenis Obat Sediaan Dosis Route Indikasi
Paten / Generik Bentuk Kekuatan Sehari
27-Apr-06 Imfugan tablet 40 mg / tablet 1 x 40 mg po
Adalat oros injeksi 30 mg / tablet 1 x 30 mg po
Isosorbidinitrat tablet 5 mg / tablet 3 x 5 mg po
Asam Folat tablet 10 mg / tablet 3 x 10 mg po
Retivit tablet 1 x 1 tablet po
TEPAT OBAT
Efek Klinik apa yang diharapkan ?
Tepat Obat adalah Ketepatan pemilihan obat apabila dalam proses pemilihan obat
mempertimbangkan :
# Ketepatan Kelas Terapi & Jenis Obat (Efek terapi yang diperlukan )
Contoh :
# Kemanfaatan dan Keamanan sudah terbukti ( Resiko Efek samping maupun adanya kondisi
Kontra Indikasi )
Contoh :
Contoh :
# Jenis obat paling mudah didapat
# Sedikit Mungkin Jumlah Jenis obat ( Murah )
* TEPAT DOSIS
Penggunaan obat yang rasional selalu mempertimbangkan seminimal mungkin EFEK SAMPING OBAT dari
setiap obat yang digunakan yaitu segi manfaat lebih besar dari pada resiko efek samping yang terjadi terhadap
kesembuhan pasien
Keterangan : Ind = Indikasi O = Obat P = Pasien D = Dosis S = Saat Pemberian I = Interval Pemberian L = Lama pemberian R = Rute Pemberian
Halaman - 2 L = lama Pemberian
R = Rasional TR = Tidak Rasional
B. Rekomendasi / Saran
REKOMENDASI UNTUK DOKTER Planning
Diagnosa :
Subjektif
Objektip
Assessment / Pengkajian
C. REKOMENDASI UNTUK PERAWAT D. EDUKASI DAN KONSELING PASIEN