Metode Pengujian Akhir di Indonesia

Assalamualaikum Wr. Wb
Alhamdulillahirabbilalamin washalatu wassalamu alaa asrofil anbiayi wal mursalin wa
alaa aalihi washahbihi ajmain, amma badu

Pertama-tama yang paling utama marilah kita panjatkan rasa puji syukur kehadirat
Allah SWT. Yang telah memberi kita kesehatan sehingga dapat berkumpul di kelas yang
berbahagia ini, dan tidak lupa pula kita sanjung sajikan salawat beriring salam
kepangkuan Nabi besar kita Muhammad SAW. Yang telah membawa kita dari zaman
kegelapan menuju zaman yang terang benderang saat ini.
Yang saya hormati ibu guru dan teman-teman yang saya banggakan. Pada kesempatan
kali ini izinkan saya menyampaikan sebuah pidato yang bertema Metode Pengujian
Akhir di Indonesia.

Metode pengujian akhir yang digunakan di Indonesia ialah UN ( Ujian Nasional )seperti
yang kalian ketahui ujian nasional setiap tahunnya memakai metode yang berbeda-
beda yang menurut para siswa semakin hari semakin menyusahkan para siswa-
siswanya. Yang sebenarnya Ujian Nasional adalah sistem evaluasi standar pendidikan
dasar dan menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan antar
daerah yang dilakukan oleh Pusat Penilaian Pendidikan, dan sekarang pula Ujian
Nasional tidak lagi menjadi standar kelulusan sekolah. Tapi, tidak juga meringankan
beban para siswa dikarenakan adanya penambahan sistem ujian yaitu USBN ( Ujian
Sekolah Berstandar Nasional) jadi ada 3 kali ujian untuk periode tahun 2017 ini yaitu:
US, USBN, dan UNBK.

Pada tahun 2016 kemendikbud memutuskan untuk melaksanakan UNBK (Ujian

Nasional Berbasis Komputer) di sekolah-sekolah terpilih. Dan kembali di terapkan pada
UN 2017 mendatang. Jumlah sekolah yang terdaftar untuk mengikuti UNBK pun lebih
banyak. Dengan digunakannya metode UNBK ini bukan tidak ada keuntungan bagi
negara seperti menghemat anggaran negara 30% sebesar 560 miliar rupiah.

Metode UNBK memang banyak menyusahkan para siswa karena dimata siswa metode
pengujian yang baru seperti UNBK tampak menyeramkan sebenarnya banyak juga
keuntungan UNBK bagi para siswa. Siswa lebih dapat menghemat waktu dan
mempermudah dalam mengisi biodata yang pada ujian kertas siswa sering kali salah
dalam pengisian biodata, dan menimalisir terjadinya kecurangan.
Pada tanggal 10-13 April 2017 dilaksanakan UN tingkat SMA/MA tidak terasa lagi UNBK
sudah di depan mata. Tinggal menghitung hari kita akan melaksanakannya dan
kitaberharap mendapatkan hasil yang memuaskan. Alangkah baiknya kita
mempersiapkan diri untuk menghadapinya dengan banyak berlatih soal (4 soal sehari),
hindarkan rasa malas dari diri sendiri, perbanyak beribadah dan beramal baik,
membangun kelompok-kelompok belajar, dan yang terpenting menjaga kesehatan.

Kita bandingkan metode pengujian akhir diindonesia dengan negara lain. Di Finlandia,
negara yang memiliki sistem pendidikan paling bagus di dunia, tidak ada ujian nasional.
Guru menjadi orang yang bertanggung jawab untuk mengevaluasi muridnya. Guru,
profesi yang paling terhormat di negeri itu, memberi laporan akhir tiap semester
kepada siswanya. Laporan itu berisi sifat personal murid-muridnya, berbeda dengan
sistem ranking yang selama ini kita kenal di Indonesia. Para guru di Finlandia percaya
bahwa tiap anak itu unik dan berbeda sehingga mereka sangat menghargai muridnya.

Ujian Nasional juga tidak dikenal di sistem pendidikan di Amerika. Ujian hanya
diadakan di tingkat negara bagian. Meskipun demikian, sekolah tidak diwajibkan untuk
ikut di ujian ini. Sebagai negara yang menjunjung tinggi asas demokrasi, sekolah
diberikan kebebasan penuh untuk menentukan materi ujian di tempat mereka masing-
masing. Kalau begitu, bagaimana caranya agar lulusan SMA bisa masuk ke universitas?
Mudah saja, lulusan SMA atau sederajat di Amerika cukup mengikuti seleksi masuk
perguruan tinggi. Jadi kualitias mereka benar-benar diuji ketika mereka mau masuk
perguruan tinggi. Tidak ada nilai yang dikatrol oleh sekolah atau guru mereka.

Berbeda dengan Finlandia dan Amerika Serikat, Inggris mengenal sistem ujian nasional.
Hanya saja, ujian nasional di Inggris berbeda dengan yang ada di Indonesia. Tidak ada
siswa yang dinyatakan tidak lulus dalam ujian nasional di Inggris.Semuanya lulus, ya itu
benar. Yang membedakan nantinya tentu saja adalah tinggi rendah nilai yang diperoleh
setiap siswa. Nilai inilah yang digunakan untuk masuk ke universitas-universitas di
Inggirs. Tiap universitas tentunya sudah memiliki standard sehingga misalnya, siswa
yang ingin masuk ke Universitas Cambridge harus belajar secara sungguh-sungguh
untuk mendapatkan nilai bagus menurut standard kampus itu.

Demikian lah pidato singkat dari saya mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua,
saya mohon maaf apabila salah dalam bertutur kata dan saya mohon maaf sebesar-
besarnya atas segala kekurangan ,wabillahitaufiq wallhidayah Wassalamualaikum
Wr.Wb.