1. Narasi Kasus
PT Asian Agri Group (AAG) adalah salah satu induk usaha terbesar kedua di
Grup Raja Garuda Mas, perusahaan milik Sukanto Tanoto. Di Asia, PT AAG merupakan
salah satu penghasil minyak sawit mentah terbesar, yaitu memiliki 19 pabrik yang
menghasilkan 1 juta ton minyak sawit mentah selain tiga pabrik minyak goreng. Selain
PT AAG, terdapat perusahaan lain yang berada di bawah naungan Grup Raja Garuda
Mas, di antaranya: Asia Pacific Resources International Holdings Limited (APRIL),
Indorayon, PEC-Tech, Sateri International, dan Pacific Oil & Gas.Secara khusus, PT
AAG memiliki 200 ribu hektar lahan sawit, karet, kakao di Indonesia, Filipina, Malaysia,
dan Thailand.
5. Kesimpulan
a) Keputusan Mahmakah Agung yang memberikan dispensasi dalam hal waktu
pembayaran kepada PT Asian Agri Group dapat ddinilai dari 2 aspek yang berbeda.
Disatu sisi, pemberian dispensasi dinilai menjadi kelemahan dalam hal penegakan
hukum kepada para penunggak pajak, namun disisi lain, jika melihat aspek keadilan
dan manfaat, keputusan ini dinilai cukup adil dan bermanfaat bagi semua pihak.
b) Pelaku penggelapan pajak sebaiknya di hukum sesuai dengan hukum yang berlaku ,
sampai tanggal 30 Januari 2014, baru Manajer Pajak Suwir Laut yang dihukum,
sedangkan 8 tersangka lainnya masih berkeliaran. Hal ini sesuai dengan UU Nomor
16 Tahun 2009 Pasal 39 tentang Ketentuan Pidana.
Daftar Referensi Kasus
http://katadata.co.id/infografik/2014/09/15/pertaruhan-akhir-kasus-asian-agri. [online]
https://www.merdeka.com/politik/asian-agri-lunasi-utang-rp-25-t-ke-negara-ini-kata-
bpk.html?utm_source=Detail%20Page&utm_medium=Berita%20Terkait&utm_campaig
n=Mdk-Berita-Terkait. [online]
http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/hukum/14/01/30/n07rb4-kejakgung-tetap-proses-8-
tersangka-kasus-asian-agri.[online]
Ramdhani,Tulus.2016.Contoh Kasus Pajak dan Penyelesaiannya.[online].tersedia dalam :
http://tulusramdhani.blogspot.co.id/2016/09/contoh-kasus-pajak-dan-
penyelesaiannya.html. diakses tanggal 29 september 2017