Anda di halaman 1dari 16

GINA ANDRIANA

260110130015

1. Memperkecil volume

2. Mengubah menjadi bentuk stabil secara kimia

3. Mengubah menjadi bentuk stabil secara fisika

4. Mengubah alat yang digunakan

Dari pernyataan di atas yg merupakan prinsip pengelolaan limbah radioaktif di BATAN


Bandung yaitu..

A. Semuanya salah

B. 1 dan 4

C. 1,2, dan 3

D. 3 dan 4

E. Semuanya benar

SHINTA NUR AZIZAH

260110130031

Yang merupakan sediaan radiofarmaka untuk jantung adalah...

a.Tc-SC

b.Tc-HMPAD

c.Tc-ECD

d.Tc-MIBI

e. Tc-HIDA

ALIFA NUR ZAINI

260110130040

Berikut ini yang merupakan bidang pada senyawa bertanda yaitu, kecuali...

A. Kelompok teknologi pembuatan radioisotop

B. Kelompok sintesis senyawa bertanda

C. Kelompok biodinamika
D. A, b dan c benar

E. Kelompok limbah radioaktif

GHIZA F.SYIFA

260110130075

FDCA (Food, Drug, Cosmetic Act) adalah.

a.Dasar regulasi obat di Amerika Serikat dan bekerja untuk memastikan hukum
terhadap peraturan penggunaan narkoba dalam pengaturan klinis, termasuk praktik
kedokteran nuklir.

b.Badan yang mengatur regulasi obat dan makanan di Amerika Serikat

c.Lembaga yang bertugas untuk mengembangkan prosedur regulasi pembuatan produk baru

d.Lembaga yang mengatur layanan dasar farmasi yang berorientasi pasien yang diperlukam
untuk meningkatkan dan memajukan kesehatan melalui penggunaan radioaktif yang aman
dan efektif untuk diagnosis dan terapi

e.Badan yang mengatur regulasi dan perizinan makanan, obat, dan kosmetik

EVARIANI DWI WULANDARI

260110130079

Ruangan yang merupakan laboratorium aktif yang terhubung dengan fasilitas iradiasi reactor
TRIGA 2000 Bandung. Sampel diiradiasi menggunakan fasilitas Pneumatik Transfer Tube.
Lab. ini juga digunakan untuk preparasi sampel pra-iradiasi. Untuk preparasi sampel, lab ini
dilengkapi dengan microwave digestion, pembuatan air tipe ultrapure serta ruang
pengeringan sampel maupun standar, disebut ruang

a. Lab. Cacah (Counting Room)

b. Ruang Bersih (Clean Room)

c. X-Ray Fluorescence

d. Lab. Pneumatik (Pneumatic Lab)

e. Lab. AAS (Atomic Absorption Spectrometer)

BADRIAH AFRIANI

260110130111

Pada tahun berapakah dilakukan peresmian yang beroperasinya reaktor kartini dengan daya
100 kW di PPTA Yogyakarta oleh Preden RI?
A. Tahun 1979

B. Tahun 1972

C. Tahun 1970

D. Tahun 1967

E. Tahun 1971

SUCI DEWI ANUGRAH

260110130064

Laboratorium yang mempunyai tugas pokok melakukan penelitian dan pengembangan di


bidang analisis aktivasi neutron adalah....

A. Lab. Teknik Analisis Radiometri

B. Lab. Sintesis Senyawa Bertanda

C. Lab. Pengolahan Limbah Radioaktif

D. Lab. Teknologi Pembuatan Radioisotop

E. Lab. Biodinamika

ROSIDAH

260110150001

Senyawa bertanda yang salah satu arau lebih unsurnya diganti oleh radioisotop disebut...

a. Senyawa bertanda asing

b. Senyawa bertanda tetap

c. Senyawa bertanda asli.

d. Senyawa bertanda campuran

e. Senyawa bertanda murni

SHIFA HUDZAIFAH HANIFAH

260110150002

Dalam proses pelabelan ada yang menggunakan agen chelating bifungsional. Dibawah ini
manakah yang tidak termasuk agen chelating bifungsional?

a. metallothionein

b. diamide dimercaptide
c. hydrazinonicotinamide

d. dithiosemicarbazone

e. thyroxine.

RENA CHOERUNNISA

260110150003

Senyawa bahan alam berikut ini yang ditandai dengan 131I dan digunakan untuk theragnostik
adalah

a. Mangostin

b. Rutin

c Quersetin.

d. Epigenin

e. Semua jawaban benar

RISKA NELINDA

260110150004

Radiofarmasetika yang digunakan untuk mendeteksi TBC adalah:

a. Ciprostan

b. Osteostan

c. Tibistan.

d. Sulfostan

e. Semua benar

QISTI FAUZA

260110150005

Dibawah ini yang merupakan cara proteksi dari radiasi, yaitu...

a. Perisai, Batasan Waktu, Jarak.

b. Perisai, Kombinasi Obat, Jarak

c. Jarak, Arus radiasi, Rute

d. Kombinasi obat, Jumlah partikel, Perisai


e. Batasan Waktu, Rute, Jumlah Partikel

ROSSI FEBRIANY

260110150006

Jenis senyawa bertanda yang tidak mengubah struktur disebut senyawa bertanda...

a. Asli.

b. Asing

c. Modifikasi

d. Tambahan

e. Murni

FAIRUZATI ANISAH M

260110150007

Untuk penyidik kanker tulang digunakan senyawa bertanda 99mTc-CTMP. Dalam


pembuatan senyawa bertanda menggunakan Tc99m, digunakan SnCl2 sebagai reduktor untuk
mereduksi Tc untuk menghasilkan 99mTc-Ligan. Yang bukan merupakan pengotor dalam
proses pembuatan senyawa bertanda 99mTc-CTMP adalah ....

A. Ion perteknetan

B. 99mTcO4-

C. TcO2

D. TcO4-

E. Dapar Karbonat (pH=9).

WIWIT NURHIDAYAH

260110150008

Yang dimaksud dengan isotope exchange reaction dalam metode labelling adalah...

a.Isotope non radioaktif yang diganti dengan radioaktif.

b.isotope radioaktif diganti dengan non radioaktif

c. Isotop radioaktif diganti dengan yang lebih aktif

d. Metode yang memerlukan bantuan konduktor

e. Metode yang tidak melalui penggantian isotop


WICHELIA NISYA FITRI

260110150009

Kemurniaan radionuklida, konsentrasi radioaktif, aktivitas spesifik dan kemurniaan


radiokimia merupakan aspek quality control dari radio pharmaceutical berdasarkan pada:

a.Aspek kimia

b.Aspek pharmaceutical

c.Aspek radioaktif.

d.Semua salah

e.Samua benar

FARIZA FIDA MILLATI

260110150010

Berikut ini bukan termasuk kontrol kualitas dari radiofarmasetikal...

A. Aspek kimia

B. Aspek biologi

C. Aspek radioaktif

D. Aspek preformulasi.

E. Aspek farmasetikal

LAFIE URWATUL W

260110150011

Berikut ini termasuk ke dalam Quality Control Radiofarmaka aspek kimia, kecuali....

A. Ikatan protein

B. Toksikologi.

C. Kelarutan

D. Kemurnian senyawa

E. Lipophilicity
RISDA RAHMI I

260110150012

Yang termasuk aspek kimia dalam quality control radiofarmaka, kecuali....

a. Protein binding

b. Solubility

c. Radiochemical purity.

d. Charge

e. Chemical purity

LUTHFI UTAMI

260110150013

Syarat suatu radionuklida yang harus dipenuhi dalam membuat sediaan radiofarmaka yaitu...

a. T1/2 harus lama.

b.harus pemancar gamma murni

c.tidak mengubah karakteristik biokimia

d.murah

e. harus pemancar alfa murni

CHAIRUNNISA

260110150014

Pada quality control radiopharmaceutical yang termasuk ke dalam aspek radioaktif adalah

a.Radionuclide purity.

b.Radioactive concentration

c.Specific activity

d.Radiochemical purity

e.pH
FACHREZA ERDI PRATAMA

260110150015

Dalam membuat radionuklida, haruslah melakukan QC pada radiofarmasetika, QC


radiofarmasetika pada bidang biologi yaitu, kecuali

a. Sterilitas

b. Pengikatan protein.

c. Toksikologi

d. A-pirogenitas

e. Pembersihan darah atau urin

MUHAMMAD NAUFAL

260110150016

Dalam pembuatan radiofarmasetika perlu adanya pengecekan kualitas (Quality Control) dari
berbagai aspek. Berikut ini yang bukan termasuk quality control pada aspek kimia yaitu.

a.Lipofilisitas

b. Kemurnian kimia

c. Kelarutan

d. Toksikologi.

e. Ikatan protein

PUTY PRIANTI NOVIRA

260110150017

Yang termasuk alat dan metode uji sterilitas di bawah ini adalah

A. Autodave.

B. Limulus Ameobocyt Lysate

C. Single Channel Analyzer

D. Septic shock

E. Rabbit pyrogen test

M. IRFAN FITRIANSYAH

260110150018
Berikut ini yang termasuk ke dalam aspek QC radiofarmaka adalah...

a.pharmaceutical aspect, chemical aspect, physical aspect

b.pharmaceutical aspect, chemical aspect, radioactive aspect

c. radioactive aspect, chemical aspect, physical aspect

d.pharmaceutical aspect, radioactive aspect, physical aspect

e.pharmaceutical aspect, social aspect, physical aspect

DERIF AZIS ABDULLAH

260110150019

Perhatikan pernyataan di bawah ini :

a. Uji Toksisitas adalah Pemeriksaan yang dilakukan apabila ingin mengembangkan sediaan
radiofarmasi baru, sebagai uji pra klinik (pre-clinical study).

b. Uji Sterilisasi sediaan radiofarmaka dilakukan di dalam Laminar Air Flow (LAF).

c. T (suhu) insial pada Uji Pirogenitas adalah pada 37oC.

d. Sebagian besar sediaan radiofarmaka yang diberikan dalam bentuk sediaan non steril.

e. Uji Farmakokinetika adalah uji yang dilakukan untuk mengetahui absorbsi, distribusi,
metabolisme dan ekskresi suatu sediaan radiofarmaka dalam tubuh hewan uji.

Berikut ini adalah pernyataan yang sesuai adalah

A. a, b, c dan d benar

B. a, b dan c benar

C. a, b dan d benar

D. semua benar

E. a, b dan e benar.

RAIN KIHARA BOANGMANALU

260110150021

Pada uji sterilitas sediaan radiofarmaka, pemilihan metode autoclave dan milipore filter
adalah berdasarkan....

a. jumlah senyawa ligan

b. volume sediaan yang dihasilkan


c. ukuran partikel

d. kestabilan suhu

e. kelarutan dalam air

ZAFIRA ZAHRAH

260110150022

Berikut yang bukan prosedur dari pengujian pirogen menggunakan hewan percobaan,

a. Injeksi sediaan secara IV

b. Memasukkan probe alat pengukur suhu ke dalam anus

c. Pembacaan suhu pada thermometer

d. Pembacaan suhu pada termokopel

e. Pengukuran suhu tubuh kelinci

ALIF VIRSY B

260110150023

Apa yang dimaksud dengan uji toksisitas?

a.Pengujian untuk mengetahui apakah terdapat kontaminasi mikroba dalam sediaan


radiofarmasi

b.Pengujian untuk mengetahui apaka terdapat pirogen dalam sediaan

c.Pengujian yang bertujuan mempelajari efek samping dan efek toksik bahan kimia
terhadap mahluk hidup.

d.Pengujian yang dilakukan untuk mengetahui kinetika obat dalam tubuh

e.Pengujian untuk mengetahui sifat fisik radiofarmaka

ANASYA RIDHA

260110150024

DIbawah ini merupakan uji-uji yang dilakukan pada karakteristik biologis, kecuali...

a. Uji farmakokinetik

b. Uji pirogen

c. Uji farmakodinamik.

d. Uji sterilitas
e. Uji toksisitas

NADIA ARIATI M

260110150025

Perhatikan pernyataan berikut

1. Pengukuran suhu tubuh hewan uji


2. Sediaan radiofarmasi diinjeksikan secara intravena di telinga hewan uji
3. Sediaan radiofarmasi diinjeksikan secara intravena di ekor hewan uji
4. Memasukan probe termokopel ke dalam anus hewan
5. Cacah masing-masing sampel darah selama 60 detik dengan Single Channel
Analyzer.

Dari pilihan-pilihan diatas yang termasuk ke dalam pengujian pirogenitas adalah

a. 1, 2, 3
b. 1, 2, 4.
c. 1, 2, 5
d. 2, 3, 4
e. 3, 4, 5

KIARA PUSPA DHIRGANTARA

260110150026

Aspek yang tidak termasuk dalam Quality Control radiofarmasetika adalah...

a. Aspek Farmasetika

b. Aspek Radioaktif

c. Aspek Kimia

d. Aspek Biologi

e. Aspek Fisika.

ALAMANDA PUSPITA

260110150027

dapat diinhalasi atau berbenuk makrosfer merupakan sifat ideal senyawa radiofarmaka untuk
target organ....

a. otak

b. jantung

c. hati
d. paru-paru.

e. ginjal

NADYA NUR PUSPA P

260110150028

Berikut ini merupakan radiofarmaka yang digunakan untuk terapi pada ginjal, kecuali..
99m
a. Tc-MAG3
99m
b. Tc-EC
99m
c. Tc-DTPA
d. 99mTc-Tetrofosmin.
99m
e. Tc-HEDSPHA

HANI NURAINI

260110150029

Berikut ini adalah sifat ideal senyawa radiormaka dan pertimbangan sifat target organ paru-
paru adalah..

a. hidrofilik, tereksresi ke ginjal

b. dapat diinhalasi atau berbentuk makrosfer.

c. koloid

d. berupa antibodi monoklonal, peptida,hormon

e. berbentuk katio

DETI DEWANTISARI

260110150030

Waktu paruh Tc adalah

A. 1 jam

B. 3 jam

C. 6 jam

d. 8 jam

E.12 jam

ORIN TRI WULAN

260110150031
Metode yang dilakukan untuk menentukan akumulasi radiofarmaka pada organ target dan
mengetahui pola penyebaran radiofarmaka di organ lainnya serta mengetahui rute
pembuangannya dari dalam tubuh merupakan cakup uji biodistribusi yaitu ...

a. Tissue distribution.

b. Plasma clearance

c. Accumulation of radiopharmaceuticals

d. Urinary excretion and fecal excretion ekskresi

e. Toxic effects of radiopharmaceuticals

RIEDA NURWULAN S

260110150032

Sifat ideal radiofarmaka untuk target beruba reseptor adalah

1) Antibodi monoklonal
2) Peptida
3) Hormon
4) Aliran darah

a.1, 2, dan 3 benar.

b.1 dan 3 benar

c.2 dan 4 benar

d.4 benar

e.Semua benar

NURLAELA HASANAH

260110150033

Bagaimaina sifat radiofarmaka yg ideal untuk Diagnostik atau terapi kelenjar?

a. Harus kecil, netral dan lipofilik

b. Lipofil, Molekl besar dan berbentuk partikel

c. Koloid ( limfosintigrafi).

d. Berbentuk ion Ca+ atau senyawa fosfat

e. Partikel, Antibiotika, leukosit

RINI MELIAWATI
260110150034

Tujuan dari uji pirogenitas adalah...

a. mengetahui ada tidaknya suatu bakteri

b. mengetahui ada tidaknya pirogen dalam sediaan.

c. mengetahui ada tidaknya suatu virus dalam sediaan

d. mengetahui ada tidaknya zat toksik dalam sediaan

e. mengetahui ada tidaknya jamur

NOER ERIN MEILINA

260110150035

Radiofarmaka harus memperoleh izin yang diperlukan dari ...

a. BPOM

b. BATAN

c. BAPETEN

d. BPOM dan BAPETEN.

e. PKNI

NADIRA ULFA

260110150036

Tujuan radiofarmaka

a.Diagnostik

b.Terapi

c.Diagnostik dan terapi .

d.Kontrol

e.Bom

HANIFA OLGHA R

260110150037

Obat radioaktif yang digunakan untuk diagnosis atau terapi dalam jumlah pelacak tanpa efek
farmakologis merupakan pengertian dari ...
A. Radiasi

B. Sinar alfa

C. Sinar beta

D. Radiofarmaka

E. Sinar gamma

YUNITA

260110150038

Yang bukan merupakan perbedaan yang paling nyata antara radiofarmaka dengan sediaan
farmasi lainnya adalah

a.Radionuklida memiliki waktu paruh yang lebih pendek dibandingkan sediaan farmasi
lainnya

b.Radiofarmaka dapat dibuat, diuji, dikarantina (uji sterilitas).

c.Radiofarmaka harus dibuat, diuji mutu dalam beberapa jam dan hari

d.Radiofarmaka diberikan kepada pasien/ kedokteran nuklir sebelum semua pengujian mutu
selesai

e.Radioaktivitas radionuklida akan meluruh menuju tingkat yang tidak dapat digunakan

LATIFA NADYA PRATAMA

260110150039

Langkah proteksi radiasi interna adalah sebagai berikut, kecuali

A. Menggunakan jas lab, shoes cover

B. Menggunakan sarung tangan dan masker

C. Persingkat waktu.

D. Larangan makan, minum dan merokok di daerah radiasi

E. Semua benar

RAHMA ALIYA N

260110150040

Rasio yang dinyatakan dengan persentase (%), antara besarnya radioaktivitas dari
radionuklida yang diinginkan terhadap total radioaktivitas dari radionuklida yang ada dalam
preparat disebut...
A. Kemurnian Radiokimia

B. Kemurnian Radionuklida v.

C. Konsentrasi Radioaktif

D. Pengotor Radiokimia

E. Kemurnian kimia

HANNY LATIFA H

260110150041

Yang bukan termasuk Radiopharmaceutical Control adalah

a.Sterility

b. Residual Solvents

c. Particle number and size

d. Single Channel Analyzer.

e. Radionuclide purity

Anda mungkin juga menyukai