Roket merupakan salah satu wahana dirgantara yang memiliki makna startegis. Suatu bangsa
yang mampu mengembangkan dan menguasai teknologi roket akan disegani oleh bangsa-bangsa
lain di dunia, sebab teknologi roket dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam tujuan. Roket
dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk mengorbitkan satelit atau wahana antariksa dengan
misi-misi khusus, misalnya satelit mata-mata militer, satelit komunikasi komersial, satelit
pemantau cuaca, satelit penelitian, stasiun antariksa, teleskop di angkasa dan wahana antariksa
lainnya. Roket juga umum dikembangkan sebagai senjata untuk meningkatkan pertahanan suatu
negara. Senjata tersebut dalam bentuk roket kendali atau missile, baik dari jenis missile udara
yang berjarak jangkau dekat dan berukuran kecil sampai dengan missile antar benua yang
berjarak jangkau ribuan kilometer dan berukuran sangat besar. Perkembangan teknologi roket
dapat meningkatkan wibawa dan kekuatan politik regional atau internasional dari suatu negara.
Alat ini merupakan sebuah prototipe dari muatan roket yang berbentuk tabung silinder berisi
rangkaian elektronik yang berfungsi sebagai perangkat telemetri untuk monitoring dinamika
roket mulai dari peluncuran hingga separasi dan sekaligus memiliki sistem kamera untuk
melakukan pengamatan dengan kemampuan mengambil gambar bumi dari udara yang
merupakan data surveillance (foto berwarna RGB) berukuran (200 x 200) piksel secara wireless.
Untuk mendektesi dinamika roket, di gunakan akselerometer 3 aksis dan gyroscope 3 aksis. Data
dari muatan roket dikirimkan dengan transmisi serial wireless dengan protocol Xbee. Seluruh
komponen tersebut di kendalikan oleh beberapa kontroler secara otomatis.
Akselerometer
Pengertian accelerometer
1. Accelerometer ponsel ada yang namanya fungsi shake control,dengan fungsi ini
maka dengan hanya menggoyangkan ponsel kita bisa mengubah fitur, misalnya
mengubah lagu yang sedang di putar ke lagu selanjutnya atau lagu sebelumnya.
1. Hanya dapat membacaca dalam 2 sumbu, yaitu atas dan bawah karena d
pengaruhi oleh gravitasi.
2. Membutuhkan penggunaan listrik yang tinggi(boros baterai).
3. Gerakan lebih patah-patah/ tidak halus seperti pada gyroscope.
4. accelerometer tidak bisa mengikuti pergerakan yang cepat dikarenakan
responnya yang lamban.
5. Accelerometer dapat memberikan pengukuran sudut tegak lurus yang akurat
ketika sistem sedang diam (statis)
Pengertian dari gyroscope,,
Gyro sensor bisa mendeteksi gerakan sesuai gravitasi, atau dengan kata lain
mendeteksi gerakan pennguna.
Gyroscope pada penelitian ini digunakan untuk mengukur sumbu rotasi roket. Sebelum
digunakan, sensor gyroscope terlebih dahulu dilakukan proses kalibrasi dengan menggunakan
bandul. Proses kalibrasi tersebut berfungsi untuk memperoleh nilai faktor kalibrasi.
Gyroscope memiliki keluaran berupa kecepatan sudut dari arah 3 sumbu yaitu: sumbu x yang
nantinya akan menjadi sudut phi (kana dan kiri) dari sumbu y nantinya menjadi
sudut theta (atas dan bawah), dan sumbu z nantinya menjadi sudut psi (depan dan belakang).
Ternyata gyroscope udah digunakan dari dulu lohh..
Kegunaan dari gyroscope pada pengembangan teknologi & gadjed yaitu:
1. Di masa lalu, gyros telah digunakan untuk ruang navigasi, kontrol rudal, di bawah bimbingan-
air, dan bimbinganpenerbangan..
2. Sebuah giroskop di sisi lain memiliki kemampuan mengukur tingkat rotasi di sekitar sumbu
tertentu. Sebagai contoh jika giroskop yang digunakan untuk mengukur laju rotasi di sekitar
sumbu gulungan pesawat terbang.
3. Penggunaan pada game contohnya adalah sebuah game pertempuran, sebelum ini bila kita
ingin melihat situasi sekeliling, kita akan menyapu layar searah terus menerus untuk
berputar, dengan gyro sensor ini kita cukup berputar sesuai gravitasi seperti benar-benar
melihat sekeliling. Atau bila melihat sebuah obyek 3D kita cukup berputar untuk melihat
setiap sudut obyek tersebut. Tentu ini adalah sebuah metode yang menghasilkan pengalaman
seolah nyata.
4. Biasanya giroskop yang digunakan untuk mengukur posisi sudut didasarkan pada prinsip
kekakuan ruang giroskop. Sebuah giroskop telah banyak aplikasi praktis. Sekarang
mereka mulaidigunakan bersama akselerometer untuk aplikasi seperti gerak-capture dan
navigasi kendaraan
Accelerometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur percepatan, mendeteksi dan
mengukur getaran (vibrasi), dan mengukur percepatan akibat gravitasi.
Sensor accelerometer mengukur percepatan dari 3 sumbu gerakan akibat gerakan benda yang
melekat padanya.
2.2.Pengertian Gyroscope
Gyroscope adalah suatu alat berupa sensor gyro untuk menentukan orientasi gerak
dengan bertumpu pada roda atau cakram yang berotasi dengan cepat pada sumbu.
Gyroscope memiliki output yang peka terhadap kecepatan sudut dari arah sumbu x yang
nantinya akan menjadi sudut phi (roll), dari sumbu y nantinya menjadi sudut theta (pitch), dan
sumbu z nantinya menjadi sudut psi (yaw).
Accelerometer merupakan alat sensor yang peka terhadap gerak linier terhadap 3 sumbu
gerakan yakni kanan-kiri, atas-bawah dan depan belakang. Sedangkan gyroscope merupakan
suatu sensor yang dapat mendeteksi gerak rotasi dari suatu benda dimana peka terhadap 3
sumbu putaran yakni roll,pitch dan yaw seperti pada gambar 2.
Accelerometer sudah banyak di aplikasikan pada sebuah perangkat handphone yang
sekarang ini juga terdapat notebook yang menggunakan accelerometer untuk secara otomatis
mengubah arah layar (menjadi miring ataupun terbalik) sesuai dengan arah monitor tersebut
ditegakkan (portrait atau landscape). Terdapat juga sejumlah handphone yang
menggunakan accelerometer untuk mengubah lagu yang dimainkan (Track Switching). Namun
sayangnya,Accelerometer hanya terbatas dalam mendeteksi gerak linier saja.
Baru-baru ini Aple.Inc memperkenalkan sebuah gebrakan dengan mengkombinasikan 2
sensor gerakan yaitu antara Accelerometer dan Gyroscope pada sebuah perangkat handphone.
Ini akan menyempurnakan fitur dari handphone yang hanya menggunakan accelerometer dalam
mendeteksi gerakan. Dengan kombinasi ini maka akan didapatkan 6-axis motion
sensing/deteksi 6 sumbu gerakan yaitu 3 sumbu linier (atas-bawah, kanan-kiri, depan-belakang)
dan 3 sumbu rotasi (rotasi roll,pitch and yaw seperti pada gambar 2). 1 keunggulan lagi dari
kombinasi ini adalah akan didapatkan output gambar yang tiap detil gerakannya lebih halus dari
pada perangkat handphone yang hanya menggunakan accelerometer.
BAB IV
PENUTUP
2.3 Kesimpulan
Accelerometer merupakan alat sensor yang peka terhadap gerak linier terhadap 3 sumbu
gerakan yakni kanan-kiri, atas-bawah dan depan belakang. Sedangkan gyroscope merupakan
suatu sensor yang dapat mendeteksi gerak rotasi dari suatu benda dimana peka terhadap 3
sumbu putaran yakni roll,pitch dan yaw seperti pada gambar 2. Dengan kombinasi keduanya
akan didapatkan 6-axis motion sensing/deteksi 6 sumbu gerakan yaitu 3 sumbu linier (atas-
bawah, kanan-kiri, depan-belakang) dan 3 sumbu rotasi (rotasi roll,pitch and yaw) dan akan
mendapatkan output gambar yang real 3D motion dengan detil tiap gerakannya lebih halus
dibandingkan dengan accelerometer saja.