Anda di halaman 1dari 2

Flu Singapura

Flu Singapura adalah istilah untuk penyakit yang secara medis disebut penyakit tangan, kaki,
dan mulut (hand, foot and mouth disease/HFMD). Infeksi virus ini biasanya memengaruhi
balita dan anak di bawah 10 tahun. Kebanyakan orang dewasa telah mengembangkan
antibodi terhadap virus penyebabnya dari paparan di waktu kecil. Seperti flu lainnya, flu
Singapura paling sering muncul di pergantian musim dan musim hujan.

Gejala
Gejala flu Singapura dimulai dengan demam, kurang nafsu makan, lesu, dan sakit
tenggorokan. Sekitar 1-2 hari setelah demam dimulai, penderita akan mengembangkan luka
yang perih di rongga mulut, lidah, gusi, atau bagian dalam pipinya. Ruam kulit juga
berkembang di telapak tangan dan kaki, dan mungkin juga di lutut, siku, daerah genital dan
pantatnya. Ruam yang tidak gatal ini berkembang sebagai bintik-bintik kemerahan kecil datar
yang dapat berubah menjadi lepuhan menonjol.

Komplikasi
Dalam kasus yang sangat jarang, flu Singapura dapat menyebabkan meningitis (radang
selaput otak) atau ensefalitis (radang otak).

Penyebab/Faktor Risiko
Penyakit ini disebabkan oleh virus yang termasuk dalam genus Enterovirus, yang paling
umum adalah virus coxsackie. Virus penyebab flu Singapura menular dari orang ke orang
melalui sekresi hidung dan tenggorokan (air liur, dahak, atau ingus), cairan lepuhan, feses
(tinja). Penularan terjadi saat melakukan kontak tubuh, batuk atau bersin, menceboki
penderita tanpa membersihkan tangan dengan benar, atau menyetuh benda-benda dan
permukaan yang terkontaminasi.
Umumnya, pasien paling dapat menularkan virus pada minggu pertama sakit. Namun, pasien
masih bisa menularkan virus setelah berhari-hari atau berminggu-minggu gejalanya hilang.
Pasien juga dapat terinfeksi virus penyebab flu Singapura tanpa mengalami gejala apapun
namun bisa menularkannya ke orang lain.

Diagnosis
Diagnosis flu Singapura dapat dilakukan dengan melihat gejala dan mempertimbangkan umur
pasien. Pemeriksaan lab untuk virus biasanya tidak diperlukan.

Pengobatan
Tidak ada obat khusus untuk flu Singapura. Gejala penyakit dapat diringankan dengan
pemberian obat penurun demam dan penghilang sakit (paracetamol) bila diperlukan. Jika
pasien kesulitan atau tidak mau menelan cairan, infus diperlukan untuk menjaga hidrasi.
Gunakan obat kumur atau semprotan untuk meringankan nyeri mulut. Lepuhan dan ruam
akan menghilang sendiri tanpa pengobatan.

Pencegahan
Tidak ada vaksin untuk melindungi terhadap virus yang menyebabkan tangan, kaki, dan
mulut. Anda dapat menurunkan risiko terinfeksi dengan:
Cuci tangan sesering mungkin dengan sabun dan air, terutama setelah mengganti popok
dan menceboki anak. Bersihkan permukaan perabotan, lantai dan barang-barang yang
kotor, termasuk mainan, dengan desinfektan.
Hindari kontak dekat seperti mencium, memeluk, atau berbagi peralatan makan dan
minum dengan pasien.
Menjaga anak yang sakit untuk tidak bersekolah atau bermain di luar rumah sampai
sembuh.
Mengajari anak etiket bersin, batuk dan membuang ingus yang benar (dengan tisu, tidak
ke tangan).

Prognosis
Pasien biasanya sembuh dengan baik dalam 7-10 hari. Pasien umumnya cenderung membaik
dalam waktu 3-6 hari, ruam/lesi kulit dan mulut menghilang dalam waktu 7-10 hari.

Anda mungkin juga menyukai