Anda di halaman 1dari 4

PEMASANGAN IMPLANT

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

PUSKESMAS ArkadiusDominggo,Amd.Kep
ONEKORE NIP.19760113 199703 1 004

1. Pengertian Pemasangan Implant adalah suatu tindakan pemasangan alat kontrasepsi yang
dipasang pada lengan bagian atas di bawah kulit yang mengandung
levonogestrel yang dibungkus dalam kapsul silistik silikom yang berisi
hormon progesteron

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah langkah untuk menjarangkan


kehamilan selama 3-5 tahun
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Onekore No

4. Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi Tahun 2014


5. Prosedur / Langkah - Alat dan bahan
langkah 1. Trokar & pendorongnya
2. Bistouri/scalpel
3. Bengkok
4. Mangkuk kecil instrument
5. Duk steril & kain bersih untuk alas lengan
6. Pinset anatomis
7. Baskom anti bocor untuk larutan klorin 0,5 %
8. Pola pemasangan implant
9. Tempat sampah medis dan non medis
10. Implant
11. Kasa steril
12. Sarung tangan steril
13. Band aid
14. Perband
15. Alkohol 70 %
16. Betadine
17. Anestesi lidokain 2 %
18. Jarum suntik 3 cc
19. Gunting perband
20. Kartu KB (bagi peserta baru)
Langkah langkah
1. Petugas memberikan penjelasan kepada pasien tentang tindakan yang
dilakukan dan memberikan kesempatan pada pasien untuk bertanya
2. Petugas melengkapi pengisian data pada status pasien
3. Petugas meminta tanda tangan dalam informed concent
4. Petugas menganjurkan pasien untuk mencuci lengan yang akan dipasang
implant
5. Petugas menganjurkan pasien untuk naik ke tempat tidur
6. Petugas mendekatkan semua alat dan bahan yang akan digunakan
7. Petugas mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir dan
mengeringkannya dengan handuk kering
8. Petugas membuka kemasan implant
9. Petugas memakai sarung tangan steril
10. Petugas melakukan Desinfeksi tempat pemasangan dengan betadin
11. Petugas memasang duk steril sekeliling lengan klien
12. Petugas menentukan lokasi pemasangan yang telah ditentukan
13. Petugas melakukan injeksi lidocain pada lokasi yang telah ditentukan
14. Petugas menguji efek anestesi sebelum melakukan insersi pada kulit
15. Petugas memasukkan trocar dengan pendorongnya dengan sudut 450
hingga mencapai lapisan sudermal kemudian tusukkan trocar sejajar
dengan permukaan kulit sampai batas tanda 1 pada pangkal trocar
16. Petugas memasukkan ujung pendorong pada lubang di pangkal trocar
hingga terasa tahanan
17. Petugas memutar pendorong searah jarum jam hingga sudut 1800 sampai
terbebas dari tahanan dan ujungnya memasuki tempat kapsul tahan pada
posisi tersebut
18. Petugas menarik trocar kea rah pendorong hingga terasa tahanan untuk
menempatkan kapsul pertama
19. Petugas menahan kapsul yang telah terpasang dengan satu jari masukkan
kembali trocar serta pendorongnya sampai tanda satu

2/2
20. Petugas memutar pendorong berlawanan dengan arah jarum jam hingga
1800 sampai terbebas dari tahanan dan ujungnya memasuki jarum tempat
kapsul
21. Petugas menahan pendorong dan tarik trocar kearah pangkal pendorong
untuk menempatkan kapsul kedua
22. Petugas menahan ujung kapsul kedua yang sudah terpasang di bawah
kulit, tarik trocar dan pendorongnya hingga keluar dari tempat insisi
23. Petugas meraba kedua kapsul di bawah kulit untuk memastikan kedua
implant telah terpasang dengan baik pada posisinya
24. Petugas menekan tempat insisi dengan kassa untuk menghentikan
perdarahan
25. Petugas mendekatkan ujung insisi dan tutup dengan perban
26. Petugas melepaskan sarung tangan
27. Petugas mencuci tangan di bawah air mengalir dan keringkan
28. Petugas memberi penjelasan kepada pasien untuk kontrol bila ada keluhan
6. Bagan Alir -
7. Unit Terkait Loket Pendaftaran

2/2
2/2

Anda mungkin juga menyukai