Bab I Yang Baru
Bab I Yang Baru
BAB I
PENDAHULUAN
Sudah sejak lama manusia berupaya mengelola air yang tersedia dibumi
untuk memenuhi kebutuhan air pertanian, peternakan dan perikanan darat, usaha
tersebut bermaksud untuk meningkatkan luas lahan dan hasil produksi. Untuk
merealisasi maksud tersebut, maka dilakukan pengamatan, pengumpulan data dan
percobaan-percobaan, dan akhirnya diperoleh sebuah cara ( teknik )
memanfaatkan air yang secara efektif. Teknik pengaturan air tersebut disebut
dengan IRIGASI.
Air adalah semua air yang terdapat pada diatas maupun dibawah
permukaan tanah, termasuk dalam pengertian ini air permukaan, irigasi air bawah
tanah, irigasi pompa, dan irigasi tambak.
19. Saluran irigasi air tanah adalah bagian dari jaringan irigasi air tanah yang
dimulai setelah
20. Jaringan irigasi desa adalah jaringan irigasi yang di bangun dan di kelola
oleh masyarakat desa atau pemerintah desa.
21. Masyarakat petani adalah kelompok masyarakat yang bergerak dalam
bidang pertanian, baik yang telah bergabung dalam organisasi perkumpulan
petani pemakai air maupun petani lainnya yang belum tergabung dalam
organisasi perkumpulan petani pemakai air.
22. Perkumpulan petani pemakai air adalah kelembagaan pengelolaan irigasi
yang menjadi wadah petani pemakai air dalam suatu daerah pelayanan
irigasi yang di bentuk oleh petani pemakai air sendiri secara demokratis,
termasuk lembaga local pengelola irigasi.
23. Hak ulayat air adalah hak adat masyarakat untuk memanfaatkan air dan
sumber air untuk irigasi.
24. Hak guna air untuk irigasi adalah hak untuk memperoleh dan memakai atau
mengusahakan air dari sumber air untuk kepentingan pertanian.
25. Hak guna pakai air untuk memperoleh dan memakai air dari sumber air
untuk kepentingan pengusahaan pertanian.
26. Hak guna usaha air untuk irigasi adalah hak untuk memperoleh dan
mengusahakan air dari sumber air untuk kepentingan pengusahaan
pertanian.
27. Komisi irigasi kabupaten/ kota adalah lembaga koordinasi dan komunikasi
antara wakil pemerintah kabupaten/ kota, wakil perkumpulan petani
pemakai air tingkat daerah irigasi, dan wakil pengguna jaringan pada
kabupaten/ kota.
28. Komisi irigasi provinsi adalah lembaga koordinasi dan komunikasi antara
wakil pemerintah provinsi, wakil perkumpulan petani pemakai air tingkat
daerah irigasi, wakil pengguna jaringan irigasi pada propinsi, dan wakil
provinsi, dan wakil komisi irigasi kabupaten/ kota yang terkait.
29. Pengembangan jaringan irigasi adalah pembangunan jaringan irigasi baru/
peningkatan jaringan irigasi yang sudah ada.
30. Pembangunan jaringan irigasi adalah seluruh kegiatan penyediaan jaringan
irigasi diwiliyah tertentu yang belum ada jaringan irigasinya.
31. Peningkatan jaringan irigasinya adalah kegiatan meningkatkan fungsi dan
kondisi jaringan irigasi yang sudah ada atau kegiatan menambah luas areal
Rancangan Irigasi
System ini hanya mengandalkan kondisi alam, tanpa ada usaha pengaturan
yang baik, cara kerja system ini sebagai berikut:
1. pengambilan air langsung dari air hujan atau dari sungai, tanpa bendungan
2. daerah yang diairi sederhana dengan luasan yang terbatas
3. dimensi saluran tidak teratur
4. saluran pembawa dan pembuang tidak jelas
5. tidak ada pengontrolan terhadap volume pemakaian air
Irigasi merupakan suatu ilmu yang memanfaatkan air untuk tanaman mulai
dari tumbuh sampai masa panen. Air tersebut diambil dari sumbernya, dibawa
melalui saluran, dibagikan kepada tanaman yang membutuhkan/memerlukan
secara teratur, dan setelah air tersebut terpakai, kemudian dibuang melalui saluran
pembuang menuju sungai kembali.
Ad.7 Perikanan
Dari jenisnya padi merupakan tanaman rawa yang tahan terhadap
genangan air, hingga dari kondisi tersebut antara penanaman padi dan budidaya
ikan dapat dilakukan secara bersamaan.
Ad.8 Manfaat lain dapat dilakukan adalah menyuplai kebutuhan air untuk:
8.1 industri ( kertas, pupuk, gula, dll )
8.2 rumah tangga
8.3 kolam perikanan darat
8.4 hidro power
8.5 dan lain-lain
netral yaitu Phnya=7, untuk merabuk harus mengandung lumpur yang baik
untuk tanaman dan bila dipakai untuk colmatage( meninggikan tanah)
harus mengandung lumpur yang cepat mengendap.
7. Air dari sumbernya mudah dialirkan ke tempat tujuan, hingga
pembangunan sistemnya tidak mahal.
8. Sumber airnya mencukupi terutama untuk musim kemarau.