Anda di halaman 1dari 1

GREEN SCHOOL BALI

HEART OF GREEN SCHOOL

S U I S T A N A B L E. A R C H .
Analisis Green Building menurut GBC (Green Building Council) :

Tahun : 1 September 2008 pembukaan, dan diresmikan pada Mei 2009 Tepat Guna Lahan (Approtiate Site
Development / ASD)
Penghargaan : Aga Khan Award untuk kategori Recycle pada tahun 2010 Komposisi antara Ruang terbuka hijau dan
Arsitek : Tim Ekletik desainer dan seniman bamboo di Bali lahan terbangun pada kawasan Green
Lokasi : Banjar Saren, Desa Sibang Kaja, Abiansemal, Badung. School Bali sudah lebih dari setengah untuk
Sekitar 30 km dari pusat Kota Denpasar. ruang terbuka hijaunya. Selain itu, kawasan
sekitar Green School Bali yang masih asri dan
Kapasitas : 700 orang
hijau cocok digunakan untuk bangunan
Pengguna : Taman Bermain (Play Group), TK, SD dan SLTP dengan sistem sekolah alam. Pemanfaatan
Kurikulum Pendidikan : Berstandar internasional (Bahasa Inggris) dan Bahasa Indonesia lahan terbuka untuk pembelajaran juga
tidak menggangu stabilitas lingkungan
Pengajar : Berasal dari luar dan dalam negeri
aslinya. Halaman sekolah yang luas,
Waktu : 08:30-15:00 dan hari sabtu libur dimanfaatkan untuk bercocok tanam
Konsep : Konsep Pendidikan yang digabungkan dengan konsep lingkungan secara organik. Sawah dan ladang
sehingga akan menciptakan lingkungan yang sehat. dikerjakan dengan cara membajak. Mereka
Konsep hijau dengan metode yang menyediakan gaya hidup sehat, tidak menggunakan pupuk & pestisida.
suasana yang nyaman, produktif, mempelajari lingkungan sembari
Esiensi dan Konservasi Energi (Energy
menyelamatkan energi dan sumber daya alam.
Efciency & Conservation / EEC)
Pendingin udaranya tidak lagi memakai Ac,
Green School Bali menerapkan ajaran Tri Hita Karana: melainkan kincir angin melalui terowongan
Mengandung pengertian tiga penyebab kesejahteraan itu bersumber pada keharmonisan bawah tanah.Tenaga listriknya pun
menggunakan energi listrik dari biogas yang
hubungan atara Manusia dengan Tuhan nya, Manusia dengan alam lingkungannya, dan
berasal dari kotoran hewan, generator turbin
Manusia dengan sesamanya. air, serta panel surya.

Konservasi Air (Water


Conservation / WAC)
Denah Heart of Green School Hal unik dari sekolah ini adalah toiletnya.
Toilet di Green School tidak seperti toilet
biasa, mereka tidak menggunakan air untuk
BAB, namun menggunakan sabut kelapa
yang dicampur dengan ampas bambu,
pasir dan bahan lainnya.Hal ini untuk
menghemat air dan mendaur ulang kotoran
tadi agar menjadi pupuk.

Sumber dan Siklus Material (Material


Resource and Cycle / MRC)
Denah lt 1 Bahan utama bangunan adalah bambu,
Denah lt 2
selain itu juga menggunakan material
rumput gajah dan tanah liat juga semen
yang hanya digunakan pada bagian
Bangunan utama Heart of Green School tertentu (pada pondasi telapak). Dengan
terdiri atas sebuah elips ganda 3 lantai, menggunakan material alami bambu yang
dengan tangga yang mengunci elemen memiliki regenerasi sangat cepat,
struktur bangunan (menjadi inti bangunan). merupakan salah satu implementasi dari
bangunan berkelanjutan terkait
penyelamatan sumber daya alam dan
bumi.
Denah lt 3
Kualitas Udara & Kenyamanan Ruang
Tampak Heart of Green School (Indoor Air Health and Comfort / IHC)
Pembentukan ruang-ruang kelas tanpa
Pada setiap dinding penyekat diharapkan para murid
titik utama dan guru dapat lebih peka dan intim dalam
menjalin hubungan sosial yang kondusif dan
(titik jangkar)
berkualitas baik. Selain itu, konsep ruang-
terjalin kolom ruang tanpa dinding penyekat dapat
yang menjulang Bangunan membentuk sirkulasi udara yang baik. Udara
dan berakhir ini didesain sejuk mengalir dari luar bangunan yang
pada sebuah dari 3 titik masuk kedalam bangunan, memberikan
cincin bambu utama,yang kenyamanan bagi penggunanya.
yang mana
membingkai keseluruhan Manajemen Lingkungan Bangunan
nya (Building and Environment Management
langit-langit
tergabung / BEM)
dengan hiasan secara
mullion Hampir seluruh bahan bangunan berasal dari
pragmatis material yang banyak tersedia di alam dan
sehingga dapat pada berasal dari daur ulang yang memenuhi
memancarkan organisasi konsep penyelamatan lingkungan. Adanya
cahaya ke spiral inti tambak udang dan peternakan sapi ,
dalam yang mendukung adanya sumber energi alami
bangunan. dibangun. dan bahan bakar (biogas) yang dapat
digunakan tanpa polusi terlalu besar.

AMALIA MIFTAKHUL JANNAH-TATIK MAULIDA PUTRI A R S I T E K T U R- 01

Anda mungkin juga menyukai