Cedera meniscus terjadi pada 50% injuri pada lutut yang diperbaiki melalui operasi.
Rasio laki-laki dan perempuan yang mengalami cedera meniscus sebesar 2.5:17 dengan cedera
pada laki-laki paling banyak terjadi pada usia 31 sampai 40 tahun dan pada perempuan paling
banyak terjadi pada usia 11 sampai 20 tahun. Cedera terjadi pada 61 orang setiap 100.000
populasi. Umumnya cedera meniskus banyak terjadi pada bagian medial meniskus
dibandingkan cedera pada meniskus lateral (Belzer, 1993).
Lohmander et Al mencatat kumulatif risiko dari cedera meniskus yang diharuskan untuk
melakukan tindakan operasi pada pasien diantara usia 10 sampai 64 tahun mungkin sebanyak
15% (Feagin et Al, 2012).
Ruptur anterior crusiatumligamentum (ACL) sering terjadi pada kegiatan olahraga yang pada
dasarnya terdapat gerakan jongkok, memutar, menghentikan gerakan, dan melompat.
Berdasarkan penelitian Kaiser (Hewet &Timoty , 2007) olahraga seperti football, baseball,
basket, dan sepak boladan ski terdapat 78% cidera ligamen cruciatum anterior menyertai dalam
kegiatan olahraga. Oleh karena itu, bagi pemain bola yang melakukan kegiatan latihan fisik
yang pada dasarnya termasuk high impact memiliki kecenderungan besar untuk mengalami
cedera ruptur anterior cruciate ligament (ACL).
Sumber
Belzer JP, Cannon WD. Meniscus tears : treatment in the stable and unstable knee.
1993;1:41-47.
Hewet & Timothy. 2007. Understandingband preventing Noncontact ACL injuries. United of
america : american Orthopaedic Sciery for sport medicine.