Anda di halaman 1dari 4

EVAKUASI KORBAN TERJEBAK

ELEVATOR
No. Dokumen : 188/UKP-GP/2016
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 02 Agustus 2016

Halaman : 1/ 2
Puskesmas
Kecamatan dr. Murniasi Hutapea
Grogol Petamburan NIP197605072006042006

1. Pengertian Evakuasi korban terjebak elevator adalah prosedur pemindahan sementara


korban yang terjebak di lift/elevator ke tampat yang lebih aman.
2. Tujuan Sebagai panduan langkah-langkah dalam pelaksanaan evakuasi korban
terjebak di lift
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kecamatan Grogol Petamburan Nomor 374 Tahun
2016 tentang Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien
4. Referensi 1. Permenkes RI Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat

2. Permenkes RI Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Fasilitas


Kesehatan Tingkat Pertama
5. Langkah langkah A. Sebagai korban:
1. Petugas menekan tombol emergensi atau interphone untuk meminta
bantuan kepada operator
2. Petugas menyebutkan posisi saat kejadian, lantai berapa
3. Petugas menyebutkan jumlah penumpang lift
4. Petugas bersikap tenang dan tidak panik
B. Sebagai penolong:
1. Petugas berbicara kepada korban dengan suara keras
2. Petugas menenangkan korban dan menginformasikan bantuan akan
segara datang dan mengingatkan jangan membuka pintu
3. Petugas menanyakan jumlah korban lift, kategori usia, dll
4. Petugas meminta bantuan petugas keamanan untuk memberikan
bantuan bersama
5. Petugas segera melakukan pertolongan dengan membuka sedikit lift
pintu luar dengan kunci manual dan melihat posisi lift diatas atau
dibawah lantai luar
6. Bila tidak ada jarak antara lift dan lantai luar, petugas melakukan
pertolongan penumpang, dan membuka paksa pintu lift jika tidak bisa
dibuka dengan kunci manual
7. Bila ada jarak antara lift dengan lantai luar maka petugas
memberitahukan penumpang bahwa lift akan bergerak dan mencegah
agar korban tidak membuka pintu lift
8. Petugas menuju ruang mesin dilantai paling atas, mematikan power
listrik lift, dan pastikan tidak akan menyala
9. Petugas membuka rem/brake dengan brake release, lihat indikasi
lantai wire drop sudah level atau belu, (didasar lantai)
10. Petugas menuju lantai dimana lift macet berada, membuka pintu
dengan kunci lift
11. Petugas membuka pintu secara perlahan dan mengeluarkan
penumpang
C. Sebagai saksi
1. Petugas melaporkan ke petugas keamanan jika melihat ada indikasi
lift tidak bergerak baik atau turun dalam waktu lama
2. Petugas memeriksa apakah ada suara permintaan tolong dari dalam
lift
6. Unit Terkait Seluruh Unit Kerja

7. Rekaman
Historis
Perubahan
EVAKUASI KORBAN TERJEBAK
ELEVATOR
No. Dokumen :188A/UKP-GP/2016
DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK
Tanggal Terbit : 02 Agustus 2016

Halaman : 1/2
Puskesmas
Kecamatan dr. Murniasi Hutapea
Grogol NIP197605072006042006
Petamburan

Unit : ..

Nama Petugas : ..

Tanggal Pelaksanaan : ..

Tidak
Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
A. Sebagai korban:
1. Apakah Petugas menekan tombol emergensi atau interphone
untuk meminta bantuan kepada operator?
2. Apakah Petugas menyebutkan posisi saat kejadian, lantai
berapa?
3. Apakah Petugas menyebutkan jumlah penumpang lift?
4. Apakah Petugas bersikap tenang dan tidak panik?
B. Sebagai penolong:
1. Apakah Petugas berbicara kepada korban dengan suara keras?
2. Apakah Petugas menenangkan korban dan menginformasikan
bantuan akan segara datang dan mengingatkan jangan
membuka pintu?
3. Apakah Petugas menanyakan jumlah korban lift, kategori usia,
dll?
4. Apakah Petugas meminta bantuan petugas keamanan untuk
memberikan bantuan bersama?
5. Apakah Petugas segera melakukan pertolongan dengan
membuka sedikit lift pintu luar dengan kunci manual dan melihat
posisi lift diatas atau dibawah lantai luar?
6. Apakah Bila tidak ada jarak antara lift dan lantai luar, petugas
melakukan pertolongan penumpang, dan membuka paksa pintu
lift jika tidak bisa dibuka dengan kunci manual?
7. Apakah Bila ada jarak antara lift dengan lantai luar maka
petugas memberitahukan penumpang bahwa lift akan bergerak
dan mencegah agar korban tidak membuka pintu lift?
8. Apakah Petugas menuju ruang mesin dilantai paling atas,
mematikan power listrik lift, dan pastikan tidak akan menyala?
9. Apakah Petugas membuka rem/brake dengan brake release,
lihat indikasi lantai wire drop sudah level atau belu, (didasar
lantai)?
10. Apakah Petugas menuju lantai dimana lift macat berada,
membuka pintu dengan kunci lift?
11. Apakah Petugas membuka pintu secara perlahan dan
mengeluarkan penumpang?
C. Sebagai saksi
1. Apakah Petugas melaporkan ke petugas keamanan jika melihat
ada indikasi lift tidak bergerak baik atau turun dalam waktu
lama?
2. Apakah Petugas memeriksa apakah ada suara permintaan
tolong dari dalam lift?
Jumlah

Tingkat Kepatuhan: % Jakarta,

Petugas Pemeriksa

(..)

Anda mungkin juga menyukai