0906520692
Psikologi Arsitektur
Mengenal Post-Occupancy Evaluation
Dalam kehidupan sehari-hari, kegiatan manusia tidak bisa terlepas dari pengaruh
lingkungan. Sebagai contoh, produktivitas kerja karyawan pada sebuah perusahaan
telekomunikasi bisa menurun sebanyak lima hingga tujuh persen ketika suhu udara
dinaikkan (Niemela, Hannulab, Rautioa, Reijulaa, & Railioc, 2002). Sebuah studi lain
yang dilakukan oleh Hygge & Knez (2001) menemukan bahwa kebisingan, temperatur
tinggi, dan pencahayaan memiliki pengaruh terhadap performa kognitif manusia.
0906520692
Psikologi Arsitektur
discussion, dan workshop (Barlex, 2006). POE yang sudah dilakukan kemudian dianalisis
dan ditindaklanjuti.
Tidak seperti namanya (post = setelah), POE tidak hanya harus dilakukan
setelah sebuah bangunan ditempati saja. Untuk mengetahui efektivitas suatu lingkungan
pada waktu-waktu tertentu, bisa juga dilakukan POE secara berkala. Analisis awal
sebelum suatu lingkungan dibangun juga biasa dilakukan. Tujuannya, antara lain, adalah
untuk menentukan dasar bagi POE yang akan dilakukan di masa yang akan datang.
Menurut Barlex (2006), POE memiliki manfaat yang dibaginya menjadi tiga
tingkat berdasarkan jangka waktu: jangka pendek, jangka menengah, dan jangka
panjang. Manfaat yang didapat dari POE dalam jangka pendek, antara lain, adalah bisa
diketahuinya masalah pada lingkungan, sehingga hal tersebut bisa segera diatasi. Selain
itu, dengan melakukan POE, pengelola lingkungan akan mampu merespon kebutuhan
pengguna lingkungan tersebut. Dalam jangka menengah, POE bermanfaat untuk
mengetahui fungsi-fungsi baru dari suatu lingkungan. Terakhir, dalam jangka panjang,
POE bisa digunakan sebagai referensi untuk melakukan peningkatan mutu lingkungan.
Referensi
Hygge, S., & Knez, I. (2001). Effects of noise, heat and indoor lighting on cognitive
performance and self-reported affect. Journal of Environm ental Psychology, 21, 291-
299.
Niemela, R., Hannulab, M., Rautioa, S., Reijulaa,K., & Railioc, J. (2002). The effect
of air temperature on labour productivity in call centresa case study. Energy and
Buildings, 34 (8), 759-764.
Shen, W., & Shen, Q. (2011). BIM-based user pre-occupancy evaluation method for
supporting the designer-client communication in design stage. Makalah.
Andhika Putra
0906520692
Psikologi Arsitektur
Zimring, C. M., & Reizenstein, J. E. (1980). Post-occupance evaluation: an overview.
Environment and Behavior, 12 (4), 429-450.