PENANGANAN PASIEN BILA TIDAK TERSEDIA TEMPAT

TIDUR

No. Dokumen Revisi Halaman

RS BHAYANGKARA
TULUNGAGUNG SPO/ /I/2017/IGD 0 1 / 1

Ditetapkan :
Tanggal Terbit P.S. KEPALA RS BHAYANGKARA TULUNGAGUNG

SPO .-1-2017
dr. ANANINGATI, Sp.OG.
KOMISARIS POLISI NRP 71100512
Melakukan pelayanan kesehatan selanjutnya kepada pasien yang
PENGERTIAN
sudah diatasi kegawat daruratannya.

1. Agar pelayanan transfer pasien dilaksanakan secara

profesional dan berdedikasi tinggi.
TUJUAN
2. Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan selanjutnya
3. Memenuhi keinginan keluarga atau pasien

1. Keputusan Karumkit Bhayangkara Tulungagung Nomor :

KEP/04/I/2017 tentang: Kebijakan Skrining Pasien
KEBIJAKAN
2. Keputusan Kepala RS Bhayangkara Tulungagung
Nomor: KEP /265/I/2017/ Rumkit, tentang Transfer Pasien

1. Pasien datang di IGD / Poliklinik

2. Pasien dianamnesa, diperiksa dokter jaga, pemberian terapi
ke pasien oleh dokter jaga..
3. Kemudian diputuskan apakah penderita boleh pulang atau
dialihkan ke unit rawat inap / ruang rawat.
4. Bila dalam rumah sakit tempat tidur penuh, lakukan
pendekatan yang sistematis dengan keluarga pasien
5. Keluarga pasien diberi pilihan :
a. Menunggu di ruang transit
PROSEDUR b. Pindah ke Rumah Sakit Lain
6. Pasien yang menunggu di ruang transit akan dipindahkan ke
ruang rawat inap jika sudah tersedia tempat tidur.
7. Jika keluarga menghendaki dirujuk/dipindah ke rumah sakit
lain.
a. Pihak rumah sakit menghubungi rumah sakit lain dan
mencarikan tempat di rumah sakit yang dituju.
b. Jika kondisi pasien stabil, pasien bisa diantar oleh
keluarga dengan kendaraan pribadi.
8. Jika kondisi pasien perlu observasi, pasien diantar oleh
ambulan dengan didampingi petugas yang berkompeten.
1. IGD
UNIT TERKAIT 2. Rawat Jalan
3. Rawat Inap
4. Ambulan