REVITALISASI WARGA PEDULI AIDS

DI DESA SUWAWAL, KECAMATAN MLONGGO,

KABUPATEN JEPARA
PERIODE 30 AGUSTUS - 5 SEPTEMBER 2017

NOVALIA LARISSA FANDHIRA - 22010116220371

LATAR BELAKANG TUJUAN KHUSUS

Di INDONESIA, tahun 2016 penemuan
kasus HIV sebanyak 41.250 kasus dan
AIDS sebanyak 7.491 kasus.
Di JEPARA, tahun 2014 sebanyak 53
kasus dan AIDS sebanyak 30 kasus.
Di Kecamatan MLONGGO, tahun 2016
penemuan kasus HIV/AIDS sebanyak 9
kasus.
Stigma dan diskriminasi masyarakat
terhadap penderita HIV/AIDS di Desa
Suwawal masih dijumpai dalam
METODOLOGI
Memberikan materi tentang HIV/AIDS dan Warga
Peduli AIDS pada warga Desa Suwawal, Kecamatan
Mlonggo, Kabupaten Jepara.
Mensimulasikan Komunikasi Informasi dan Edukasi
(KIE) terkait kasus nyata HIV/AIDS di masyarakat.
Memfasilitasi pembentukan struktur organisasi
Warga Peduli AIDS di Desa Suwawal, Kecamatan
Mlonggo, Kabupaten Jepara.
Memfasilitasi pembuatan program kerja Warga
Peduli AIDS di Desa Suwawal, Kecamatan Mlonggo,
Kabupaten Jepara.
Mengukur keberhasilan kegiatan revitalisasi Warga
Peduli AIDS dengan pencapaian kuisioner reaksi
>60%.
Mengukur pengetahuan peserta tentang HIV/AIDS
dan Warga Peduli AIDS dengan hasil nilai posttest
100.

INPUT PROSES O PENYAJIAN DAN PEMBAHASAN

U
Man Distribusi Kesalahan Soal
Money P1 T Kegiatan dilaksanakan Perbandingan nilai
P2 P pada Senin, 4 September Posttest
Material Pretest dan Posttest
Machine P3 U 2017
90
Method T Telah terbentuk struktur
organisasi dan rencana Tugas WPA
75%
tindak lanjut. 83,75
MASALAH DAN Hasil penilaian indikator
penggunaan alat bantu Resiko tinggi
PEMECAHAN MASALAH 55% Pretest Posttest HIV
25%
MASALAH
Penilaian indikator
penggunaan alat 3 kader WPA tidak
SIMPULAN
bantu yang dapat mencapai
digunakan dalam nilai posttest 100 Terlaksananya kegiatan Revitalisasi Warga Peduli AIDS dengan
pelatihan kurang
jumlah peserta 8 orang.
dari 60%
Terdapat 3 peserta dari 8 peserta yang tidak mencapai nilai posttest
PEMECAHAN MASALAH 100 dan penilaian kuesioner reaksi yang belum mencapai 60% pada
Home visit ke rumah indikator ketepatan waktu dan penggunaan alat bantu.
Mendesain ulang
kader WPA untuk
leaet dengan
menjelaskan dengan
tulisan yang lebih
Bahasa yang SARAN
besar, serta
sederhana dan
mencetak dengan
memberikan leaet Menyarankan kepada pemegang program P2P untuk melakukan
kualitas yang lebih
serta handout pendampingan lebih lanjut terhadap WPA.
baik kemudian
pedoman Warga Menyarankan kepada pemegang program P2P untuk melakukan
dibagikan kepada
Peduli AIDS, serta evaluasi terhadap hasil rencana tindak lanjut yang telah disepakati
kader WPA
mengadakan diskusi bersama.
Menyarankan kepada kader WPA untuk membuat rencana tindak
lanjut jangka panjang.
PROGRAM Menyarankan kepada pemegang program P2P untuk memberikan
pelatihan lebih lanjut kepada kader WPA terkait keterampilan dalam
penyuluhan dan melobi orang dengan risiko tinggi untuk datang VCT
ke Puskesmas.

PROGNOSIS AD BONAM