Anda di halaman 1dari 2

SISTEM BERBASIS PENGETAHUAN

Disusun Oleh:
M. Rizky Kurniawan Siagian (13.111.3298)
SC A Pagi

STMIK MIKROSKIL
MEDAN
TAHUN 2016
Metode Inferensi
Inferensi merupakan suatu proses untuk menghasilkan informasi dari fakta yang
diketahui. Inferensi adalah konklusi logis atau implikasi berdasarkan informasi yang
tersedia. Dalam sistem pakar, proses inferensi dialakukan dalam suatu modul yang disebut
inference engine. Ketika representasi pengetahaun pada bagian knowledge base telah
lengkap, atau paling tidak telah berada pada level yang cukup akurat, maka representasi
pengetahuan tersebut telah siap digunakan.

Tipe-tipe Inferensi

Inferences

Induction Heuristics Abduction Autoepistemic Analogy


Deduction Intuition Generate & Test Default Nonmonotonic

a) Deduction, Pemberian alasan logikal dimana kesimpulan harus mengikuti


premis.
b) Induction, Inferensi dari khusus ke umum.
c) Intuition, Tidak ada teori yg menjamin. Jawabannya hanya muncul, mungkin
dengan penentuan pola yg ada secara tidak disadari.
d) Heuristic, Aturan yg didasarkan pada pengalaman.
e) Generate & Test, Trial dan error. Digunakan dgn perencanaan.
f) Abduction, Pemberian alasan kembali dari kesimpulan yg benar ke premis.
g) Default, Diasumsikan pengetahuan umum sebagai default.
h) Autoepistemic, Self-knowledge.
i) Nonmonotonic, Pengetahuan yg sebelumnya mungkin tdk benar jika bukti
baru didapatkan.
j) Analogy, Kesimpulan yg berdasarkan pada persamaan untuk situasi yg
lainnya.

Anda mungkin juga menyukai