2 Amalgam PDF
2 Amalgam PDF
Gatot Sutrisno
Amalgam
Tensile Strength
Jauh lebih rendah dr
compressive strength
Sturdevants Art & Science of Operative Dentistry, 4th Edition
Sifat-Sifat Amalgam
Rigiditas
Penting utk restorasi daerah yg menerima beban
kunyah
Modulus of elasticity amalgam (high copper)
55Gpa
GIC 3-5 GPa
CR 4-16 Gpa
Dentin 18 Gpa
Enamel 82,5 Gpa
High copper lebih kaku drpd low copper
Sifat-Sifat Amalgam
Thermal Expansion
Linear coefficient of thermal expansion amalgam
25 mm/mm/oC x 10-6
GIC 10-11 mm/mm/oC x 10-6
CR 30-60 mm/mm/oC x 10-6
Semakin besar semakin besar perubahan
dimensi dg perubahan suhu
Sifat-Sifat Amalgam
Creep
Adl deformasi permanen yg
progresif, di bawah tekanan,
dari amalgam yg sudah
setting
Low copper creep
fraktur margin
Dg adanya fase 2 fase 1
utk bergeser di bwh tekanan
High copper creep
Tdk ada fase 2
Adanya kristal2 1 (creep
resistant) pd tepi fase 1
Tp lebih brittle
Sturdevants Art & Science of Operative Dentistry, 4th Edition
Sifat-Sifat Amalgam
Korosi
Kerusakan elektrokimia suatu logam mll reaksi dg
lingkungan
Korosi yang berlebihan dpt menyebabkan
Peningkatan porositas
Penurunan integritas marginal
Berkurangnya kekuatan
Pelepasan produk-produk metal dlm linkungan rongga
mulut
Sifat-Sifat Amalgam
Galvanic corrosion
Bila tjd kontak antara 2 jenis logam berbeda dlm
larutan elektrolit
Bisa tjd antara amalgam dg:
Cast gold
Alloy prostodonti
Amalgam lama
Sifat-Sifat Amalgam
Crevice Corrosion
Tjd krn perbedaan potensial di dlm
interface gigi dengan restorasi
Corrosion fatigue
Sering pd margin restorasi
Fase 2 paling rentan thd
korosi
Proses korosi dlm
amalgam berjalan melalui
fase 2 diantara butiran 1
& rongga-rongga
Btk: retakan branchlike
penetration
Tarnish
Dr korosi permukaan
Krn oksidasi phase Sn-Hg dlm amalgam low
copper atau phase2 dg Cu pd high copper
Sifat-Sifat Amalgam
Konduktivitas
Desain Kavitas
Harus eliminasi jaringan karies
Penetrasi bakteri dr margin
Amalgam bioaktivitas
Tdk adhesi ke jaringan gigi
Email tak didukung dentin hrs diangkat
Sudut tepi amalgam dlm kavitas > 70o
Manipulasi Klinis
Triturasi
Tujuan membasahi seluruh permukaan
Triturasi yg benar
Packability
Adl: resistensi amalgam thd gaya-gaya
jenis partikel
Spherical saja mudah dipadatkan krn partikel
bergerak dg mudah dibawah kondensor
Manipulasi Klinis
Condensation
Peletakan amalgam scr incremental dlm kavitas
& penekanan tiap increment ke increment
sebelumnya masa homogen
Tujuan:
Adaptasi amalgam ke margin, dinding & sudut
kavitas
Minimalisasi rongga & lapisan antara increment
Meningkatkan sifat fisik
Menghilangkan mercury berlebih
Manipulasi Klinis
Condensation
Lebih baik dg instrumen yg permukaan rata &
ukuran kecil tekanan lbh besar
Lathe-cut small plugger
Blended small flat plugger
Spherical plugger paling besar yg bs masuk kavitas
Peletakan
Dlm waktu 3 menit stlh triturasi selesai
Manipulasi Klinis
Carving
Pola anatomis yg dalam / tajam inisiasi retakan
Over-carve kontak dg gigi antagonis tdk baik
mengubah oklusi
Burnishing
Pre-carve burnish
Utk 15 dtk, tekanan ringan, dg burnisher yg besar, dr arah
tengah restorasi keluar arah margin
Utk membuang mercury berlebih
Final burnish
Aspek Klinis
Seal
Crevice corrosion Self-sealing amalgam
Low copper dlm wkt 2-3 bulan
High copper dlm wkt 10-12 bulan
Dibantu dg:
Liner GIC tipis
Dg resin/dentin adhesive dg viscositas rendah
Luting resin (chemically cured/dual cure) viscositas
tinggi
Fraktur Amalgam
Margin breakdown, ditching, & crevice formation
Tjd pd semua jenis amalgam, dg berjalannya wkt
Tjd krn proses terus-menerus dari:
Beban oklusal
Deformasi (creep)
Corrosion fatigue
Crevice corrosion + beban oklusal
Aspek Klinis
Low-copper High-copper
spherical admixed
amalgam amaglam
Kontaminasi Air
Akibatnya:
Peningkatan tarnish pd semua jenis amalgam
Peningkatan korosi pd semua jenis amalgam
Delayed expansion berlebih pd zinc-containing
amalgam
Pencegahan:
Gunakan rubber dam
Jangan menyentuh amalgam baru dg tangan
Keringkan kavitas dr air, cairan sulkus, & darah
Aspek Klinis
Biocompatibility
Alergi
Alergi thd mercury jarang
Timbul dlm 1-2 hari
Manifestasi:
lesi kulit (eksternal) urticarial rash pd muka & tungkai
Oral lichen planus atau reaksi likenoid, dg erosi pd lidah
atau mukosa bukal disekitar tumpatan amalgam
Stlh amalgam sudah setting sempurna lesi
berkurang
Aspek Klinis
Biocompatibility
Amalgam tattoo
Terjebaknya komponen amalgam dlm jaringan mulut
Manifestasi: macula atau pigmentasi biru/hitam/abu-abu yg
sedikit menonjol di sekitar tumpatan amalgam
Penyebab:
Pecahan amalgam masuk ke dlm luka
Amalgam berlebih tertinggaldlm jaringan saat retrograde filling
apeks
Pecahan amalgam dipaksa masuk dlm mukosa
Aspek Klinis
Mercury safety
Bentuk mercury
Liquid
Bila tertelan tdk diabsorpsi dg baik & dibuang
Uap
Dlm paru-paru uap mercury diabsorpsi ke dlm darah
melewati blood-brain barrier terakumulasi
Mercury : inhibitor enzim & mengganggu fungsi seluler
Efek thd CNS:
Insomnia, Iritabilitas, Kehilangan daya ingat
Sakit kepala, Depresi, tremor
Aspek Klinis
Mercury safety
Bentuk mercury
Senyawa anorganik dlm amalgam (misal Ag-Hg)
Toksisitas rendah
Bila tertelan mudah diekskresi
Senyawa organik
Terutama senyawa methyl & ethyl sangat toksik dlm
konsentrasi rendah
Tdk ada dlm amalgam
Aspek Klinis
Mercury safety
Pelepasan amalgam dlm prosedur restorasi
1 2 g : triturasi
6 8 g : peletakan
44 g : pemolesan (kering) sampai
sangat mengkilap
2 4 g : pemolesan (basah) sampai cukup
mengkilap
15 20 g : pembongkaran amalgam dg semprotan
air & suction kecepatan tinggi
2 4 g : idem, tp penggunaan suction
diperpanjang 30 dtk
Aspek Klinis
Mercury safety
Prosedur utk minimalisasi pelepasan mercury
Gunakan suction kecepatan tinggi utk 30 dtk
setelah semua amalgam telah dibongkar dr
restorasi lama
Lakukan pemolesan dg semprotan air
Tak perlu mencapai hasil mengkilap spt kaca
Teknik
Dinding kavitas dipreparasi spt utk material resin-
to-dentin bonding
Dinding kavitas diberi luting resin viskositas tinggi
Amalgam dicampur & dipadatkan dlm kavitas
Amalgam & luting resin setting bersamaan
Ikatan mekanis
Bonded Amalgam
Keuntungan Kenyataannya:
(promosi)
Tdk perlu btk retensi Msh perlu btk retensi
kavitas konservasi agar bonding hanya utk
jaringan gigi optimalisasi seal
Peningkatan resistensi short term
thd fraktur Tjd degradasi hidrolitik
Penutupan tubuli dentin bond
mengurangi sensitivitas Sulit dikonfirmasi scr
post-restorasi klinis
Bonded Amalgam
Kesulitan prosedur
Aplikasi luting resin scr merata sulit
Dlm restorasi besar setting luting resin
mencegah carving optimal dr amalgam
Resin dpt berakumulasi pd margin gingiva kavitas
Ikatan antara resin ke dentin cenderung
degradasi stlh bbrp wkt
Terima Kasih