Makalah Sumber Ajaran Islam
Makalah Sumber Ajaran Islam
Al-Quran
Oleh :
Sumber hukum ajaran Islam ada tiga. Yakni; Al-Quran, As-Sunnah, dan Ijtihad.Al-
Quran adalah firman Allah, dan hadist merupakan sabda Rasulullah Muhammad
saw.
Sedangkan ijtihad didapatkan dari hasil pemikiran para ulama mujtahid (yang
berijtihad), dengan tetap mengacu kepada Al-Quran dan As-Sunnah.
Isi Al Quran meliputi segala hal, mulai soal keimanan atau akidah hingga
fenomena alam. Al Quran mengajari manusia bersikap ilmiah atau berdasarkan
ilmu (Q.S. Al-Isro:36), mendorong manusia melakukan penelitian untuk
menyibak tabir alam (Q.S.Yunus:101), menaklukkan angkasa luar (Q.S. Ar-
Rahman:33), mengabarkan prediksi ilmiah tentang rahim ibu (Q.S. Az-Zumar:6),
gaya berat atau gravitasi (Q.S. Ar-Rahman:7), pemuaian alam semesta (Q.S. Adz-
Dzariyat:47, Q.S Al-Anbiya: 104,Q.S Yasin:38), tentang ruang hampa di angkasa
luar (Q.S. Al-Anam:125), tentang geologi, gerak rotasi, dan revolusi planet bumi
(Q.S. An-Naml:88) dan masih sangat banyak lagi.
Dalam upaya menggali dan memahami maksud dari ayat-ayat Al Quran, terdapat
dua term atau istilah, yakni Tafsir dan Takwil. Imam al-Alusi berpendapat, bahwa
menurutnya tafsir adalah pejelasan makna Al Quran yang zahir (nyata), sedangkan
takwil adalah penjelasan para ulama dari ayat yang maknanya tersirat, serta rahasia-
rahasia ketuhanan yang terkandung dalam ayat Al Quran. Dapat juga dipahami
bahwa Takwil mempunyai beberapa arti yang mendalam, yaitu berupa pengertian-
pengertian tersirat yang di istinbathkan (diproses) dari ayat-ayat Al Quran, yang
memerlukan perenungan dan pemikiran serta merupakan sarana membuka tabir.
Apabila mendapati ayat yang mempunyai kemungkinan beberapa pengertian, para
mufassir menentukan pengertian yang lebih kuat, lebih jelas dan gamblang. Namun,
hal tersebut sifatnya tidak pasti, sebab kalau makna atau arti tersebut dipastikan
berarti mufasir tersebut telah menguasai Al Quran, sedangkan hal tesebut tidak
dibenarkan sebagaimana dijelaskan dalam Al Qur;an (Q.S Ali Imran : 7).
Secara garis besar istilah antara tafsir dengan takwil tidak terdapat perbedaan yang
mendasar, kedua-duannya mempunyai semangat untuk menggali, mengkaji dan
memahami maksud dari ayat-ayat Al Quran guna dijadikan sebagai pedoman dan
rujukan umat Islam tatkala mengalami berbagai macam persoalan dalam kehidupan
di dunia.
Sebagai upaya untuk menjelaskan maksud dari ayat Al Quran, obyek yang dijadikan
kajian dalam menafsirkan Al Quran adalah kalam Allah, maka dalam konteks ini
tidak perlu diragukan dan diperdebatkan kembali mengenai kemuliaannya.
Kandungannya meliputi aqidah-aqidah yang benar, hukum-hukum syara dan lain-
lain. Tujuan akhirnya adalah dapat diperolehnya tali yang amat kuat dan tidak akan
putus serta akan memperoleh kebahagiaan baik di dunia ataupun di akhirat. Dan oleh
karenanya, ilmu tafsir merupakan pokok dari segala ilmu agama, sebab ia diambil
dari Al Quran, maka ia menjadi ilmu yang sangat dibutuhkan oleh manusia.
Ayat-ayat Al Quran yang sangat banyak ini sejatinya dapat menjawab semua
persoalan yang terjadi pada masyarakat. Namun kesan yang ada pada saat ini seakan-
akan ayat Al Quran masih mengandung misteri, sehingga belum mampu menjawab
semua persoalan yang ada. Kesan dan pemahaman yang keliru ini adalah akibat
dari miskinnya cara, metode dan pendekatan dalam memahami dan menafsirkan
ayat Al Quran. Metodologi tafsir Al Quran adalah salah satu cara untuk mengkaji,
memahami dan menguak lebih jauh maksud dan kandungan dari ayat-ayat Al Quran.
Metode tafsir yang adapun sangat beragam model, bentuk dan pendekatannya.
suatu hal yang sangat penting bagi kita untuk mengetahui dan memahami macam-
macam metode tafsir ayat Al Quran yang ada dengan berbagai macam
pendekatannya, jika hal ini telah kita ketahui, maka ayat-ayat Al Quran semakin
hidup dan mampu untuk menjawab segala persoalan masyarakat yang berkembang
begitu cepat. Hal ini semakin mempertegas bahwa Al Quran adalah wahyu Allah
yang menjadi rujukan dan sumber utama ajaran semua umat Islam.
A. Ulumul Quran
Secara etimologi, kata Ulumul Quran berasal dari bahasa Arab yang terdiri dari dua
kata, yaitu ulum dan Al-Quran. Kata ulum adalah bentuk jama dari kata ilmu
yang berarti ilmu-ilmu. Kata ulum yang disandarkan kepada kata Al Quran telah
memberikan pengertian bahwa ilmu ini merupakan kumpulan sejumlah ilmu yang
berhubungan dengan Al Quran, baik dari segi keberadaanya sebagai Al Quran
maupun dari segi pemahaman terhadap petunjuk yang terkandung di dalamnya.
Ulumul Quran merupakan suatu ilmu yang mempunyai ruang lingkup pembahasan
yang luas. Ulumul Quran meliputi semua ilmu yang ada kaitanya dengan Al-
Quran, baik berupa ilmu-ilmu agama, seperti ilmu tafsir maupun ilmu-ilmu bahasa
Arab. Disamping itu, masih banyak lagi ilmu-ilmu yang tercakup di dalamnya.
Secara garis besar Ilmu Al-Quran terbagi dua pokok bahasan yaitu :
B. Tafsir Al-Qur'an
Tafsir Al Quran Adalah ilmu pengetahuan untuk memahami dan menafsirkan yang
bersangkutan dengan Al Qur'an dan isinya. Berfungsi sebagai mubayyin,
menjelaskan tentang arti dan kandungan Al Quran, khususnya menyangkut ayat-
ayat yang tidak dipahami dan samar artinya. Tafsir berasal dari kata al-fusru yang
mempunyai arti al-ibanah wa al-kasyf (menjelaskan dan menyingkap sesuatu).
Menurut pengertian terminologi, seperti dinukil oleh Al-Hafizh As-Suyuthi dari Al-
Imam Az-Zarkasyi ialah ilmu untuk memahami kitab Allah SWT yang diturunkan
kepada Nabi Muhammad SAW, menjelaskan makna-maknanya, menyimpulkan
hikmah dan hukum-hukumnya.
C. PENUTUP
Kesimpulan
Al Quran adalah sumber ajaran Islam yang utama. Al-Quran adalah wahyu Allah
yang diturunkan kepada Rasul-Nya, Nabi Muhammad SAW. Al Quran menyajikan
tingkat tertinggi dari segi kehidupan manusia. Sangat mengagumkan bukan saja bagi
orang mukmin, melainkan juga bagi orang-orang kafir. Al Quran pertama kali
diturunkan pada tanggal 17 Ramadhan (Nuzulul Quran). Wahyu yang perta kali
turun tersebut adalah Surat Alaq, ayat 1-5.
Didalam al quran di jelaskan bahwa islam merupakan nama bagi agamaa allah yang
disampaikan oleh para nabi dan juga rosulullah SAW (QS al maidah : 3) islam
merupakan hakekat agama allah (QS ali imron : 19).
Fungsi atau peranan Al Quran yang sangat penting untuk dipahami seorang Muslim,
Yakni Al-Quran berfungsi sebagai mukjizat bagi Rasulullah Muhammad saw,
sebagai Kalamullah,sebagai Sumber Hukum Islam, sebagai pedoman hidup bagi
setiap Muslim, serta sebagai korekter atau penyempurna terhadap kitab-kitab yang
pernah Allah Swt. bernilai abadi atau berlaku sepanjang zaman.
Sedangkan pendekatan untuk memahami al quran yakni dengan ulumul quran dan
tafsir al quran yang didalamnya berisi tentang sumber utama ajaran agama islam
D. DAFTAR PUSTAKA
www.risalahislam.com/2013/10/sumber-ajaran-islam-al-quran-hadits.html ( 3
Oktober 2017 )
www.uchiuwik.blogspot.co.id/2014/11/al-quran-sebagai-sumber-ajaran-islam.html
( 3 Oktober 2017 )\
www.julianayuri27.blogspot.co.id/2015/09/makalah-al-quran-sebagai-sumber-
ajaran.html( 3 Oktober 2017 )
https://dalamislam.com/landasan-agama/sumber-pokok-ajaran-islam ( 3 Oktober
2017 )
https://arfahpallaka.wordpress.com/agama/sumber-sumber-ajaran-islam/
( 3 Oktober 2017 )