Kata Pengantar
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur saya panjatkan kepada Allah Subhanahu wa taala yang telah memberikan rahmat
dan karunianya, yang memberikan kita berbagai macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita
jalani akan selalu membawa keberkahan, baik kehidupan di alam dunia ini, terlebih lagi pada
kehidupan akhirat kelak. Sehingga saya dapat membuat dan menyelesaikan CBR Kepemimpinan.
Saya menyadari bahwa banyak kekurangan dari CBR ini, baik dari materi maupun teknik
penyajiannya, mengingat masih kurangnya pengetahuan dan pengalaman saya. Oleh karena itu,saya
mengharapkan kritik dan saran yang membangun sangat saya harapkan.
Harapan saya paling besar dari penyusunan CBR Kepemimpinan ini adalah, mudah-mudahan
apa yang saya susunan ini penuh manfaat baik untuk pribadi, teman-teman dan orang banyak.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Medan,27September2016
Identitas Buku
BAB II
ISI BUKU
BAB 2
Pada bab ini menjelaskan tentang Leadership dan management. Manajemen
adalah suatu proses pencapaian tujuan organisasi lewat usaha orang-orang lain.
Dengan demikian, manajer ialah orang yang senantiasa memikirkan kegiatan untuk
mencapai suatu tujuan organisasi .kepemimpinan adalah suatu proses
mengarahkan dan mempengaruhi orang lain /kelompok untuk mencapai sasaran
/tujuan yang telah ditentukan.(Gr.Terry and Stoner).
Perbedaan antara kepemimpinan dan manajemen adalaha pada hakikatnya
kepemimpinan mempunyai pengertian agak luas dibandingkan dengan manajemen.
Manajemen merupakan jenis pemikiran yang khusus dari kepemimpinan didalam
usahanya mencapai tujuan organisasi.kunci perbedaan diantara kedua konsep
pemikiran ini terjadi setiap saat dan dimanapun asalkan ada seseorang yang
berusaha untuk mempengaruhi perilaku orang lain atau kelompok ,tanpa
mengindahkan bentuk alasannya. Dengan demikian ,kepemimpinan bisa saja
karena berusaha mencapai tujuan seseorang atau kelompok dan bisa saja sama
atau tidak selaras dengan tujuan organisasi.jadi seorang mananajer berperilaku
sebagai seorang pemimpin asalkan dia mampu memengaruhi perilaku orang-orang
lain untuk mencapai tujuan tertentu. Tetapi seorang pemimpin belum tentu harus
menyandang jabatan manajer untuk memengaruhi perilaku orang lain.dengan kata
lain ,seorang leader atau pemimpin belum tentu seorang manajer ,tetapi seorang
manajer bisa berprilaku sebagai seorang leader atau pemimpin
Peranan manajer ialah peranan yang dikemukakan oleh Henry Mintzberg.
Menurut Mintzberg ada 3 peranan utama yang dimainkan oleh setiap manajer
dimana pun letak hierarkinya. Peranannya yaitu;
1) .Peranan Hubungan Antarpribadi(Interpersonal Role),
peranannya yaitu peranan sebagai Figurehead,peranan sebagai pemimpin(leader),
peranan sebagai pejabat perantara (liaison manager).
2) Peranan yang berhubungan dengan informasi (Informational Role),
peranannya yaitu sebagai monitor,sebagai disseminator , sebagai juru bicara
(spokesman)
BAB 7
Pada BAB ini membahas tentang kekuasaan dan kepemimpinan yang
mnejelaskan tentang pengertian kekuasaan,sumber dan bentuk kekuasaan, aplikasi
sumber-sumber kekuasaan pada Kepemimpinan Situasional .
Menurut Max Weber kekuasaan sebagai suatu kemungkinan yang membuat
seorang aktor didalam suatu hubungansosial brada dalam suatu jabatan untuk
melaksanakan keinginannya sendiri dan yang menghilangkan halangan.
Amita Etziomi membahas bahwa terdapat dua sumber dan bentuk
kekuasaan itu yaitu : kekuasaan jabatan (position power), dan kekuasaan jabatan
(personal power). Peabody juga membagi kekuasaan atas 4, yaitu kekuasaan
legismati(undang-undang, peraturan, dan kebijakan),kekuasaan jabatan,kekuasaan
kompetensi,(keahlian teknis dan profosional) dan kekuasaan pribadi.
Adapun sumber kekuasaan pada tingkat kematangan dibawah rata ialah
kekuasaan yang berasal dari organisasi/jabatan pemimpin dalam organisasi
tersebut. Adapun sumber kekuasaan yang digunakan untuk memengaruhi orang-
orang /pengikut yang berada pada tingkat kematangan diatas rata rata ialah diterima
berasal dari orang-orang yang dipengaruhi oleh pemimpin tersebut.
BAB 8
Pada BAB ini membahas tentang Konflik dan Kepemimpinan, yang
menjelaskan tentang konflik antarpribadi,strategi pemecahan konflik antarpribadi,
konflik organisasi,strategi pemecahan konflik dalam organisasi.
Konflik antarpribadi merupakan suatu dinamika yang amat penting dalam
perilaku organisasi, karena konflik semacam ini akan melibatkan beberapa peranan
dari beberapa anggota organisasi yang tidak bisa tidak akan memengaruhi proses
pencapaian tujuan organisasi tersebut.
Strategi memecahkan konflik antarpribadi yaitu membuka diri , menerima
umpan balik,menaruh percaya pada orang lain atau tidak menutup diri mengenai
informasi dirinya. Ada juga strategi dasarrnyaya tetapi menurut hasilnya yaitu sama-
sama rugi,kalah menang,dan sama-sama beruntung.
Konflik organisasi adalah konflik antarpribadi dan konflik dalam pribadi yang
mengambil tempat dalam suatu organisasi tertentu.ada 4 struktur tempat terjadinya
konflik yaitu: konflik Hierarki, konflik Fungsional, konflikbLini-Staf dan konflik Formal-
Informal.
Strategi pemecahan konflik dalam organisasi yang secara tradisional yaitu
konflik pasti dapat dihindari, konflik timbul karena adanya pemain yang
menyebabkan terjadinya konflik tersebut,bentuk otoritas yanglegalistik
sepertipenyelesaian lewat saluran formal sangat ditekankan dan kambing hitam
diterima sebagai suatu yang tidak bisa dihindari. Ada juga pendekatan yang
disarankan oleh louis pondy yaitu pendekatan tawar-menawar,pendekatan
Birokratis,pendekatan sistem,.
BAB III
PEMBAHASAN
KEUNGGULAN
Keunggulan dari buku ini yaitu buku ini termasuk buku yang lumayan tipis , dan
materinya pun tidak lari dari kepemimpin dalam manajemen. Dan tentunya banyak
pula ilmu-ilmu yang diambil dari sini dan sangat-sangat lah bermanfaat untuk masa
depan nanti.
KELEMAHAN
Kelemahan dari buku ini yaitu didalam buku ini kata-katanya sulit dimengerti dan
berbelit-belit tidak to the point . setelah itu bosan membacanya karena didalam buku
ini 90% tanpa ilustrasi , Cuma menjelaskan kerangka struktur didalam sebuah tabel
karena itulah saya kurang suka terhadap buku ini.menurut saya buku ini kurang
efektif karena kata katanya tidak to the point .
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Kepemimpinan adalah aktivitas untuk memengaruhi perilaku orang lain agar
mereka mau diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu. Disini dapat ditangkap
bahwa jika seorang telah berkeinginan untuk memengaruhi perilaku orang lain
,maka disini kegiatan kepemimpinan itu telah dimulai. Pengaruh dan kekuasaan dari
seseorang pemimpin mulai nampak relevansinya demikian pula peranan pemimpin
didalam mengatasi konflik. Itulah sebabnya buku ini membicarakan ketiganya.
Berbicara tentang kepemimpinan dapat dimulai dari mana saja. Disini si
penulis memulainya dari sudut pandang ilmu perilaku organisasi karena itu sering
kali kepemimpinan dipertautkan dengan manajemen.
Konflik merupakan persoalan yang cakap timbul dalam organisasi. Ada konflik
antarpribadi ,dalam diri pribadi sendiri , dan konflik organisasi . masing-masing
konflik tersebut mempunyai cara-cara tersendiri dalam pemecahannya . buku ini
secara selintas memperlengkapi pemimpin dalam mengatasi konflik yang terjadi
dalam organisasi yang di pimpinnya. Kesimpulan yang saya buat sangat sedikit
karena sudah saya ringkas di isi buku tersebut.
SARAN
Saran dari saya untuk buku ini yaitu , kata-kata dari buku tersebut jangan
terlalu bertele-tele dan lebih dimengerti lagi jika to the point terhadap point-point
yang ada dibuku tersebut ,dan menurut saya didalam buku ini harus banyak
setidaknya per BAB itu ada ilustrasi/ gambar-gambar karena manusia lebih
mengingat gambar dari pada sebuah tulisan . jadi itulah saran saya terhadap buku
ini.
ORGANIZATIONAL BEHAVIOR
(PERILAKU ORGANISASI)
TABLE OF CONTENTS:
Chapter I. Organizational Behavior Does It?
Chapter II. The Foundations Of Individual Behavior
Chapter III. Employee attitudes and job satisfaction
Chapter IV. Personality and values
Chapter v. Individual perception and decision making
Chapter VI. Motivational concepts
Chapter VII. Motivation: From Concept Toward Applications
Chapter VIII. Emotions and moods
Chapter IX. The Basics Of Group Behavior
Chapter X. Understand Teamwork
Conclusion:
Organizational behaviour (PO) is a topic that lately it warms back up. Because the
incidence of awareness that the relationship of the individual and the work will be greatly
affect organizational performance or even cause conflict detrimental to the entire
organization. With the increasingly global scope of operations of the Organization, a
complete understanding of the top organizational behavior is one of the main key success,
profit-oriented organizations or non-profit organizations.
The Organization as a social Union, that is composed of a person or group of people
who interact with each other. Any organization being sued are always sensitive to the
aspirations, desires, demands and needs of the various groups with whom the Organization
interact.
Leadership is something that is mandatory in life in order to be a regular life and
justice can be upheld, so as not to apply the law of the jungle. Leadership can also be said to
be important in a harness and manage the potential of each Member with the right of way.
Thus a leader in controlling its leadership should encourage positive behavior and minimize
all negative ones, looking for problem solving, studying changes in the surroundings, as well
as declaring the right strategies to achieve goals.
Leadership as a process of directing and influencing the activity related to the duties
of the members of the group are also a means of achievement of goals. The leader in
organizational life has a strategic position and is a social symptom that always needed in the
life of the group.
2) Judul
Buku : Teori dan Praktek Kepemimpinan
Penulis :Prof. Dr.Sondang P.Siagian,M.P.A
Penerbit : PANSILA CIPTA
Tahun : 2003
Halaman : 192
ISBN :979-518-169-6
KESIMPULAN :
Dengan melihat garis besar dari rangkuman buku tersebut maka seorang
pemimpinharus menentukan sikap, memilih sistem nilai dan gaya kepemimpinan.
Dan jugatingkat kepemimpinan seseorang akan semakin tinggi apabila pemimpin
tersebut :1.
2) SARAN :
Harapan saya kepada buku ini semoga kedepannya menjadi buku yang bahasa dan
kata-katanya lebih kritis dan lugas lagi dalam memyampaikan pelajaran-
pelajaranyang menyangkut tentang perkembangan peserta didik ini.
PERBANDINGAN
PERBANDINGAN ANTARA KETIGA BUKU INI
Didalam perbandingan buku ini , ini hanyalah pendapat /argumen saya tentang
perbedaan buku-buku terebut . mungkin pada saat mengkritik buku tersebut sudut
pandang saya mungkin berbeda dengan teman saya . saya berharap , bapak
Drs,bangun Napitupulu,M.SI bisa dapat menerima argumen saya tersebut.
1) DARI SEGI BAHASA
Penulisan atau tutur bahasa dari buku kepemimpinan dalam manajemen miftah
thoha sangatlah susah untuk dimengerti dan berbelit-belit kata-katanya, tidak to the
point , menurut saya buku ini ,sangat kurang cocok untuk dibaca oleh orang yang
lemah dalam menganalisa buku seperti buku tersebut . sedangkan buku
organizational behavior karena buku ini pertamanya adalah bahasa,inggris tapi
sudah diterjemahkan , maka lebih gampang menganalisa buku tersebut walaupun
buku tersebut lebih tebal dibandingkan buku kepemimpinan dalam manajemen oleh
miftah thoha dan buku teori dan praktek kepemimpinan oleh sondang p siagian .
sementara buku teori dan praktek kepemimpinan sama dengan buku organizational
behavior sama-sama mudah dianalisa dan dimengerti ,yang membedakannya hanya
pada BAB dalam buku tersebut karena buku organizational behavior lumayan tebal
dan sangat berbeda dengan buku teori dan praktek kepemimpinan yang begitu tipis
,sama dengan buku kepemimpinan manajemen .
2) DARI SEGI TAMPILAN (COVER)
Menurut saya semuanya sama saja karena diantara ilustrasi dari cover tersebut
mempunyai makna tersendiri sesuai dengan pokok pembahasan buku-buku tersebut
. walaupun tunjuannya itu sama yaitu tentaang kepemimpinan dan manajemen .
Kritik saya mengenai cover buku MIFTAH THOHA sudah bagus dibandingkan
dengan buku PERILAKU ORGANISASI(ORGANIZATIONAL BEHAVIOR)karena
buku MIFTAH THOHA ini cover nya lebih menarik sehingga semua kalangan yang
melihatnya akan tau buku tersebut membahas tentang apa, karena telah dibubuhi
gambar yaitu gambar animasi (abstrak) menjelaskan seorang yang berdiri lebih
atas(pemimpin) dan dipenuhi sekelompok orang yang berdiri dibawah (anggota).
3) DARI SEGI ISINYA
Buku organizational behavior membahas tentang bagaimana perilaku organisasi
, Dasar-Dasar Perilaku Individu , Sikap dan Kepuasan Kerja Karyawan, Kepribadian
dan Nilai ,Persepsi dan Pembuatan Keputusan Individual , Konsep-konsep Motivasi
, Motivasi : Dari Konsep Menuju Aplikasi, Emosi Dan suasana Hati ,Dasar-Dasar
Perilaku Kelompok ,Memahami Kerja Sama Tim, sedangkan buku kepemimpinan
dalam manjemen membahas tentang leadership dan manajemen , penemuan
penemuan klasik tentang kepemimpinan,teori-teori kepemimpinan , gaya
kepemimpinan , kepemimpinan situasional ,kekuasaan dan kepemimpinan serta
konflik dan kepemimpinan , sementara buku Teori dan Parktek kepemimpinan
membahas tentang Tipologi kepemimpinan, Fungsi-fungsi kepemimpinan yang hakiki , Analisis
kepemimpinan berdasarkan ciri-ciri , Analisis Kepemimpinan berdasarkan perilaku , Model
kepemimpinan berdasarkan teori situasional , dan Analisis kepemimpinan berdasarkan penerimaan
.jadi setiap buku-buku ini memang membahas tentang kepemimpinan tetapi klasifikasinya lah yang
berbeda ,bisa saja kepemimpinan dikaitkan dengan majanemen dan lain sebagainya