2.1 Epilepsi
2.1.1 Definisi
serangan (seizure, fit, attack, spell) yang bersifat spontan dan berkala.
mendadak dan sepintas, yang berasal dari sekelompok besar sel- sel otak,
sensorik, kognitif atau psikis. Istilah epilepsi tidak boleh digunakan untuk
serangan yang terjadi hanya sekali saja, serangan yang terjadi selama
intermiten yang terjadi oleh karena lepas muatan listrik abnormal neuron-
diantara kejang.
(parsial) dan kejang umum. Kejang fokal terjadi karena adanya lesi pada
satu bagian dari cerebral cortex, di mana pada kelainan ini dapat disertai
mencakup area yang luas dari cerebral cortex dan biasanya mengenai
2.1.2 Klasifikasi
benigna)
Epilepsi anak dengan
paroksimal oksipital
Simtomatik Lobus temporalis
Lobus frontalis
Lobus parietalis
Lobus oksipitalis
Kronik progresif parsialis
kontinu
Kriptogenik
2 Epilepsi Idiopatik Kejang neonates familial
umum benigna
Kejang neonates benigna
Epilepsi mioklonik benigna
pada bayi
Epilepsi absans pada anak
(pyknolepsy)
Epilepsi absans pada remaja
Epilepsi mioklonik pada
remaja
Epilepsi dengan serangan
tonik-klonik saat terjaga
Kriptogenik Sindroma West (spasme bayi)
atau Sindroma Lennox-Gastaut
simtomatik Epilepsi dengan kejang
mioklonik-astatik
Epilepsi dengan mioklonik
absans
15