Segala puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dimana karna berkat
kasih dan rahmatNYA saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
PENULISAN KATA. Serta tidak terlepas dari bimbingan dari bapak dosen
mata kuliah Komunikasi Bisnis kepada DESI IRAFADILA S.pd,. M.pd. yang
sudah membimbing dan mengarahkan saya dalam penyelesaian makalah ini.
Serta ucapan terimakasih kami kepada semua pihak yang telah mendukung
dan memberikan semangat kepada kami dalam penyelesaian makalah kami ini.
Adapun ini dari makalah kami ini ialah bagai mana menulis kata dengan
benar besertakan contohnya.
Harapan saya semoga makalah yang di buat ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca. Saya juga sadar bahwa masih banyak kekurangan dan kesalahan yang
terdapat dalam makalah ini, untuk itu kami mengucapkan mohon maaf bagi para
pembaca. Serta kami juga mengharapkan kritik dan saran atas makalah ini
sehingga kami dapat lebih baik lagi.
Dan akhir kata kami ucapkan banyak terimakasih.
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 TUJUAN
1. Mengetahui cara penulisan kata bahasa Indonesia yang benar
2. Mengetahui apa saja yang ada dalam penulisan kata.
1
BAB II
PENULISAN KATA
2.1 PENULISAN KATA DASAR
Kata dasar adalah kata yang belum diberi imbuhan. Ditulis sebagai satu
kesatuan. Misalnya:
b. Imbuhan dirangkaikan dengan tanda hubung jika ditambahkan pada bentuk singkatan
atau kata dasar yang bukan bahasa Indonesia. Misalnya:
mem-PHK-kan
c. jika bentuk dasar berupa gabungan kata, awalan atau akhiran ditulis serangkai dengan
kata yang langsung mengikuti atau mendahuluinya. Misalnya:
diberi tahu, beri tahukan
bertanda tangan tanda tangani
d. jika bentuk dasar yang berupa gabungan kata mendapat awalan dan akhiran sekaligus,
unsur gabungan kata itu ditulis serangkai. Misalnya:
dilipatgandakan
ditandatangani
e. Jika salah satu unsur gabungan kata hanya dipakai dalam kombinasi, gabungan kata itu
ditulis serangkai. Misalnya:
2
Catatan : Jika bentuk terikat diikuti oleh kata yang huruf awalnya huruf kapital, tanda
hubung (-) digunakan di antara kedua unsur itu. Misalnya : non-Indonesia, pro-Barat,
neo-Nazi.
Bentuk ulang ditulis secara lengkap dengan menggunakan tanda hubung di antara unsur-
unsurnya. Misalnya:
anak-anak mata-mata
berjalan-jalan menulis-nulis
biri-biri mondar-mandir
buku-buku ramah-tamah
(1) Bentuk ulang gabungan kata ditulis dengan mengulang unsur pertama saja.
Misalnya:
surat kabar surat-surat kabar
kapal barang kapal-kapal barang
3
(2) Bentuk ulang gabungan kata yang unsur keduanya adjektiva ditulis dengan
mengulang unsur pertama atau unsur keduanya dengan makna yang berbeda.
Misalnya:
orang besar orang-orang besar
orang besar-besar
gedung tinggi gedung-gedung tinggi
gedung tinggi-tinggi
(3) Awalan dan akhiran ditulis serangkai dengan bentuk ulang.
Misalnya: kekanak-kanakan, perundang-undangan, melambai-lambaikan
4
2.7 PENULISAN KATA SANDANG
Kata sandang ialah kata tak bermakna yang berfungsi untuk menjelaskan
kata benda yang diletakkan setelahnya.
Contoh: sang saka berkibar dimana-mana
5
() Partikel per yang berarti demi, tiap, atau mulai ditulis terpisah dari kata
yang mengikutinya.
Contoh kalimat menggunakan partikel per yang berarti demi
Mereka masuk ke dalam ruang rapat satu per satu.
Adik menelan obat satu per satu
Contoh kalimat menggunakan partikel per yang berarti tiap
Harga kain itu Rp70.000,00 per meter.
Harga BBM jenis premium eceran adalah Rp8.500,00
Contoh kalimat menggunakan partikel per yang berarti mulai
Karyawan itu mendapat kenaikan gaji per 1 Januari.
6
4. Singkatan dari gabungan kata yang terdiri atas tiga huruf, diakhiri dengan tanda
titik.
Contoh:
dll. = dan lain lain ybs. = yang bersangkutan
yth. = yang terhormat dlsb. = dan lain sebagainya
5. Singkatan gabungan kata yang terdiri dari dua huruf. Lazimnya dicantumkan
dalam surat-menyurat. Masing-masing huruf diikuti oleh tanda titik.
Contoh:
a.n. = atas nama
d.a. = dengan alamat
6. Singkatan untuk lambang kimia, satuan takaran, timbangan, ukuran, dan mata
uang. Jenis singkatan ini tidak diikuti oleh tanda titik
Contoh:
cm = sentimeter Rp = rupiah
kg = kilogram kVA = kilovolt-ampere
Untuk mengetahui nama yang ditulis dengan ejaan yang benar kita habus melihat
kamus besar bahasa Indonesia (KBBI).
7
BAB III
PENUTUP
3.1 SIMPULAN
Yang termasuk dalam penulisan kata antara lain : kata dasar, kata turunan,
kata ulang, kata ganti klitik, kata ulang, partikel,kata sandang, kata depan, kata
gabungan, singkatan kata, dan kata sesuai dengan ejaan.
Adapun untuk mengetahui penulisan kata benar atau salah dapat kita lihat di
KBBI (kabus besar bahasa Indonesia)
8
DAFTAR PUSTAKA
Chaer Abdul, 2000. Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta
Finoza Laumuddin, 2004. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Insam Mulia.
http://jaddung.blogspot.co.id/2015/03/pengertian-dan-contoh-singkatan.html
dikutip pada 20/04/2017 11:12
http://ruangseni.com/pengertian-kata-sandang-jenis-contoh-kalimatnya/,dikutip
pada 20/04/2017 10:07
http://www.bahasasastraindonesia.com/2016/01/pedoman-dan-contoh-penulisan-
partikel-lah-kah-tah-pun-dan-per.html,dikutip pada 20/04/2017