Anda di halaman 1dari 1

Dermatitis Seboroik : Gejala, Penyebab, Pengobatan Oleh dr.

Ahmad Muhlisin Dermatitis


seboroik adalah penyakit kulit yang sering menyerang daerah tubuh yang berminyak seperti
kulit kepala, punggung, wajah, serta dada bagian atas. Dermatitis seboroik pada kulit kepala
akan menyebabkan kulit kepala berwarna merah, berketombe, dan bersisik. Dermatitis
seboroik sebenarnya bukanlah suatu penyakit menular, hanya saja bisa memengaruhi rasa
percaya diri penderitanya. Penyakit kulit ini juga dikenal dengan nama psoriasis seboroik
atau eksim seboroik. Sedangkan dermatitis seboroik pada bayi disebut dengan cradle cap.
dermatitis seboroik kepala dengan dermatitis seboroik Mengatasi Kulit Kepala Gatal dengan
Tuntas Gejala Dermatitis Seboroik Pada umumnya penderita dermatitis seboroik akan
memiliki beberapa gejala berikut: Kulit yang sakit terasa gatal atau terasa seperti terbakar.
Kulit kepala yang sakit berwarna merah dan banyak berketombe. kulit yang terkelupas atau
ketombe juga dapat terjadi pada kumis, jenggot, atau alis. Kelopak mata tampak berkerak
atau kemerahan yang disebut dengan blefaritis. Kulit yang berminyak selain kulit kepala
tampak besisik bewarna putih atau kekuningan. Penyebab Dermatitis Seboroik Penyebab
dermatitis seboroik masih belum diketahui secara pasti, namun kemungkinan memiliki kaitan
yang kuat dengan infeksi jamur malassezia yang terdapat pada pelepasan minyak di daerah
permukaan kulit. Selain itu, peradangan kulit yang terkait dengan psoriasis juga merupakan
salah satu kemungkinan penyebab dermatitis seboroik. Selain dua kemungkinan penyebab
tersebut, ada sejumlah faktor risiko lain yang bisa meningkatkan risiko untuk mengalami
penyakit ini, yaitu: Penderita Gagal jantung. Penderita Parkinson. Penderita gangguan
depresi. Kebiasaan menggaruk kulit wajah. Penderita HIV/AIDS. Pederita diabetes mellitus.
Pengobatan tertentu. Cuaca yang dingin dan kering. Stres dan kecemasan. Pengobatan
Dermatitis Seboroik Cara mengobati dermatitis seboroik dengan efektif dapat dilakukan
menggunakan krim, losion, atau sampo khusus. Pada umumnya obat dermatitis seboroik ini
dijual secara bebas. Namun apabila dengan menggunakan obat yang dapat dibeli secara bebas
di apotik tidak dapat meredakan gejala yang muncul segera konsultasi kepada dokter untuk
mendapatkan beberapa perawatan lanjutan sebagai berikut: Sampo antijamur dengan
kandungan ketoconazole dan produk kulit kepala dengan kandungan clobetasol. Krim atau
gel dengan kandungan metronidazol yang berfungsi untuk melawan bakteri. Sampo, krim,
atau salep dengan kandungan kortikosteroid, seperti fluocinolone atau hydrocortisone, yang
berfungsi untuk mengurangi peradangan. Losion atau krim dengan kandungan penghambat
calcineurin, seperti pimecrolimus, dan tacrolimus untuk pengobatan berbagai kondisi yang
menekan sistem kekebalan tubuh. Pil antijamur terbinafine untuk melawan jamur namun obat
ini dapat menimbulkan samping yang serius, seperti reaksi alergi dan gangguan hati.
Kombinasi Terapi sinar dengan penggunaan psoralen yang disebut photochemotherapy.
Namun kemungkinan terapi ini tidak cocok untuk orang orang yang memiliki rambut tebal.
Selain dengan pengobatan tersebut ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membantu
mengendalikan timbulnya gejala, yaitu: Tidak menggaruk bagian tubuh yang mengalami
dermatitis seboroik karena akan meningkatkan risiko infeksi dan memperparah iritasi.
Menggunakan sisir lembut untuk melepaskan kulit kepala yang terlepas sebelum
membersihkannya dengan sampo. Menggunakan minyak zaitun untuk melembutkan
permukaan kulit yang terkena. Mandi dan keramas rambut secara teratur dan menggunakan
pelembap jika diperlukan. Menggunakan sampo bayi untuk membersihkan kelupasan pada
bagian kelopak mata dan mengompresnya dengan air hangat Mencukur rambut, kumis atau
jenggot untuk meredakan gejala yang timbul. Menggunakan pakaian yang memiliki tekstur
yang halus dan lembut seperti bahan katun untuk mengurangi iritasi pada kulit. Penyakit
dermatitis seboroik ini sebenarnya bisa menghilang dengan sendirinya, apabila penderitanya
rutin dalam merawat dan menjaga kebersihan kulitnys sehingga gejala yang timbul dapat
terkendali dan berkurang.
Sumber: Dermatitis Seboroik : Gejala, Penyebab, Pengobatan - Mediskus

Anda mungkin juga menyukai