Hubungan Pengetahuan Keluarga Tentang Makanan Kariogenik Dengan

Kejadian Karies Gigi Pada Anak Usia Sekolah (7-12 Tahun) Di RT 02 / RW

26 Rindang Banua Kelurahan Pahandut Kota Palangka Raya

*Deni Hetranando,**Putria Carolina,***Ady Fraditha

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Stikes Eka Harap Palangka Raya

Program Studi S1 Keperawatan

Email: denihetranando1995@gmail.com

ABSTRAK

Latar belakang : Menurut riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2015,

Masyarakat Indonesia dengan sampel sebanyak 835.258 atau 53,1% orang diatas
usia 10 tahun memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan manis lebih dari satu
kali dalam sehari. Disini perlunya pengetahuan keluarga tentang makanan
kariogenik sehingga dapat merubah sikap dan perilaku anak untuk memilih dan
memilah makanan jajanan yang sehat.
Tujuan : Menganalis hubungan pengetahuan keluarga tentang makanan
kariogenik dengan angka kejadian karies pada anak usia sekolah (7-12 tahun) di
RT 02/ RW 26 Rindang Banua Kelurahan Pahandut Kota Palangka Raya. Desain
penelitian adalah korelasi. Dengan rancangan Crosecsional dan menggunakan
tehnik purposive sampling data menggunakan uji statistic spearman rank dengan
30 responden.
Hasil : Hasil analisis hubungan pengetahuan keluarga tentang makanan
kariogenik dengan angka kejadian karies menunjukan nilai p value 0,00<0,05.
Maka H1 diterima yang artinya ada Hubungan pengetahuan keluarga tentang
makanan kariogenik dengan angka kejadian karies gigi.
Saran : Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa banyak keluarga belum
memperoleh pengetahuan baik tentang makanan kariogenik dan anak hasil
observasi 22 reponden anak yang karies berlubang yaitu bayaknya 18 perempuan
yang mengonsumsi makanan yang mengandung kariogenik dibandikan dengan 4
anak laki-laki. Sehingga diharapkan bagi institusi pendidikan agar melakukan
penyuluhan kepada masyarakat tentang kariogenik supaya masyarakat dapat
mengetahui dampak dari makanan kariogenik.

Kata kunci: Pengetahuan, kejadian karies gigi. xix + 75 hal + 12 tabel + 2 bagan
+ 2 gambar + 7 diagram + 20 lampiran

Daftar Pustaka : 42 (2006-2016)

1
" Family Knowledge Correlation About Kosogenic Foods With Genesis Dental
caries at school age (7-12 years) In RT 02 / RW 26 Rindang Banua
Kelurahan Pahandut Kota Palangka Raya "

*Deni Hetranando,**Putria Carolina,***Ady Fraditha

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Stikes Eka Harap Palangka Raya

Program Studi S1 Keperawatan

Email: denihetranando1995@gmail.com

ABSTRACT

Background : According to basic health research (Riskesdas), Indonesian people

with a sample of 835,258 or 53.1% of people over the age of 10 years have a
habit of eating sweet foods more than once a day. Here the need for family
knowledge about cariogenic food so that it can change the attitude and behavior
of children to choose and sort out healthy snack foods.
Aim : Analyze the correlation of family knowledge about cariogenic foods with
caries incidence rate in school-aged children (7-12 years) at RT 02 / RW 26
Rindang Banua Kelurahan Pahandut Kota Palangka Raya. Research design is
correlation. With Cross Sectional design and using purposive sampling technique
using spearman rank statistic test with 30 respondents.
Results : The result of analysis of family knowledge relationship about cariogenic
food with caries incidence rate showed p value 0,00 <0,05. Then H1 accepted
which means there is a relationship of family knowledge about cariogenic food
with the incidence of dental caries.
Discuss : From the results of the study it can be concluded that many families
have not obtained good knowledge about cariogenic food and children from the
observation of 22 reponden children who caries perforated the bayaknya 18
women who ate foods containing cariogenik dibandikan with 4 boys. So it is
expected for educational institutions to conduct public education about the
cariogenic so that people can know the impact of cariogenic food.

Keywords : Knowledge, dental caries events. xix + 75 things + 12 tables + 2

charts + 2 images + 7 diagrams + 20 attachments

References : 42 (2006-2016)