Akuntansi merupakan salah satu dari berbagai sistem untuk menghasilkan keuangan

informasi yang digunakan dalam proses pembuatan bisnis ' keputusan. Akuntansi bukanlah
sesuatu yang statis, tapi akan terus berkembang seiring berjalannya waktu dengan
perkembangan lingkungan akuntansi untuk memberikan informasi yang dibutuhkan oleh
pengguna (Komsiyah & Indriantoro, 2000). Dengan demikian, Akuntansi tidak lepas dari
perilaku manusia aspek serta kebutuhan organisasi yang bisa dihasilkan oleh akuntansi.
Urgensi dari kebutuhan akuntansi dan pentingnya peran manusia di Indonesia Akuntansi
maka dengan mengadopsi ilmu lain seperti
psikologi dan ilmu sosial, akuntansi perilaku
penelitian lahir (Putri, 2009). Akuntansi perilaku
Penelitian merupakan cabang akuntansi yang mempelajari
hubungan antara perilaku manusia dengan
sistem akuntansi (Siegel, Marconi, & Helena,
1989). Penelitian akuntansi naluri adalah bidang yang sangat luas.
Dalam pengembangan penelitian empirisnya, dimulai dengan
bidang akuntansi dan kemudian ke bidang lain (Putri, 2009).
Birnberg & Shields (1989) dan Meyer & Rigsby (2001)
mengklasifikasikan masalah penelitian di bidang tingkah laku
penelitian akuntansi, sebagai berikut: (1) kontrol manajerial,
(2) Pengolahan informasi akuntansi, (3) Akuntansi
perancangan sistem informasi, (4) audit, dan (5)
Sosiologi organisasi Selain kelima di atas,
Masih banyak topik tentang akuntansi perilaku
penelitian yang sering muncul dalam Behavioral Research in Indonesia
Jurnal Akuntansi (BRIA), misalnya etika, budaya,
metodologi dan karir akuntansi. Melihat pentingnya
aspek perilaku akuntansi dan luasnya
Masalah dalam penelitian akuntansi perilaku, tidak demikian Mengejutkan bahwa
perkembangan akuntansi perilaku