Anda di halaman 1dari 33

ISO 9000, 14000 , 17000,

OHSAS 18000 dan


Ekolabeling
ISO : International Organization
Standardization
Didirikan thn 1947,dg tujuan
mengembangkan dan memajukan standar
internasional dibidang industri,
perdagangan,dsb
Beranggotakan lebih dari 111 negara
dengan 3 jenis keanggotaan :
Anggota penuh
Anggota korespondensi
Anggota terdaftar
Semua standar ISO bersifat sukarela
(voluntary)
ISO :
ISO 9000
ISO 14000
ISO 17025
0HSAS 18001
Ekolabelling
LATAR BELAKANG
DAMPAK GLOBALISASI :
Produk bermutu
Persyaratan yang dituntut pasar
Batas antar negara tidak ada (pasar global)
Dituntut kesamaan standar :
Standar sistem manajemen mutu (9000)
Standar sistem manajemen lingkungan(14000)
Standar teknik laboratorium (17000)
Standar K3(18000)
Ekolabeling
Manfaat ISO 9000
1. Aspek konsistensi dan pengawasan
Memastikan konsistensi mutu produk/jasa
Menetapkan kerangka kerja untuk proses peningkatan
mutu lebih lanjut
2. Aspek pengendalian pencegahan
Menentukan secara jelas tanggung jawab personel
kunci yg mempengaruhi mutu
Menerapkan sistem dokumentasi efektif melalui
mekanisme audit internal kontinue
3. Aspek pertumbuhan & pengembangan perusahaan
Sarana pemasaran
Dapat meningkatkan kepercayaan & kepuasan
konsumen
Meningkatkan produktifitas mutu produk/jasa
Sebagai fondasi/dasar yg mantap untuk
pengembangan mutu selanjutnya : manajemen mutu
terpadu
Lembaga Pendukung
Konsultan
Lembaga Sertifikasi
Laboratorium Penguji
Instansi terkait
dsb
ISO 14000
Latar Belakang
Masalah lingkungan hidup
Isu lingkungan hidup :
Lokal : pencemaran air,darat, udara
Global : hujan asam.penipisan lap
ozon, eksploitasi SDA, dsb
Standar Internasional tentang sistem
manajemen lingkungan
Konsistensi perusahaan untuk
mengarahkan kepedulian lingkungan
melalui pengalokasian
sumberdaya,tanggung jawab, dan
evaluasi terhadap prosedur/proses
produksi
Tujuan : mendukung perlindungan
lingkungan & pencegahan pencemaran
lingk seimbang dg kebutuhan sosial
ekonomi (profit)
Mengapa Mengelola Lingk Hidup?
1. Tuntutan Peraturan/Penataan
peratuan
2. Tekanan dari stakeholder
(pemegang saham,
karyawan,konsumen,penggiat lingk
hdp, masyarakat umum, dsb)
3. Kesadaran/image/reputasi
4. Daya saing produk dari aspek lingk,
kinerja lingkungan perusahaan
Manfaat ISO 14000
1. Manfaat Ekonomi :
Meningkatkan daya saing perusahaan
Sistem manajemen efektif untuk mencapai
tujuan ekonomi
2. Kinerja lingk dan citra perusahaan dibidang
kepedulian terhadap lingkungan meningkat
3. Membantu melindungi kesehatan manusia &
lingk dari dampak penting kegiatan industri :
mutu lingkungan meningkat
4 . Peningkatan kesadaran karyawan terhadap
lingkungan
ISO 17025 DAN OHSAS 18001
Laboratorium merupakan bagian dari suatu
perusahaan/Institusi yang peranannya
sangat menentukan dalam proses
pengendalian mutu dan penjaminan mutu
dari produk yang dihasilkan.
Banyak laboratorium yang tersebar di
seluruh Indonesia tentunya membutuhkan
hasil-hasil analisa yang dapat dipercaya dan
mempunyai personel yang kompeten dalam
melaksanakan kegiatannya.
Untuk mencapai keseragaman hasil analisa
antar laboratorium dibutuhkan standar yang
bersifat internasional yang mencakup
sistem mutu dan implementasi teknis yang
baik, adalah standar ISO 17025.
Laboratorium dapat dinyatakan
sebagai laboratorium yang kompeten
apabila laboratorium tersebut telah
diakreditasi oleh Komite Akreditasi
Nasional (KAN).
Untuk dapat diakreditasi, laboratorium
tersebut harus menerapkan Sistem
Manajemen Laboratorium berdasarkan
ISO 17025:2005
KEUNTUNGAN MENJADI
LABORATORIUM TERAKREDITASI
a. Suatu Pengakuan Tentang Kompetensi
Laboratorium
b. Suatu Keuntungan dalam bidang
Pemasaran
c. Suatu Perbandingan Kemampuan
Laboratorium
d. Pengakuan Internasional kepada
laboratorium yang terakreditasi
OHSAS 18001 adalah suatu standar
internasional untuk Sistem Manajemen
Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Dimaksudkan untuk mengelola aspek
kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
keamanan produk.
Penerapan OHSAS ini dikembangkan
oleh beberapa lembaga sertifikasi dan
lembaga standarisasi kelas dunia
seperti BSI (British Standard
International).
Standar tersebut dapat diterapkan pada setiap
organisasi yang berkemauan untuk
menghapuskan atau meminimalkan resiko bagi
para karyawan dan pemegang kepentingan
lainnya yang berhubungan langsung dengan
resiko K3 menyertai aktifitas-aktifitas yang ada.

Organisasi yang mengimplementasikan OHSAS


18001 memiliki struktur manajemen yang
terorganisir, sasaran perbaikan yang jelas, hasil
pencapaian yang dapat diukur dan pendekatan
yang terstruktur untuk penilaian resiko.
Manfaat OHSAS 18001
Kepuasan pelanggan
melalui pengiriman produk secara konsisten
disertai perlindungan terhadap kesehatan dan
properti para pelanggan
Mengurangi ongkos operasional
mengurangi kehilangan waktu kerja karena
kecelakaan dan penurunan kesehatan
Meningkatkan hubungan dengan pihak-pihak
yang berkepentingan
perlindungan pada kesehatan dan properti
karyawan, para pelanggan dan rekanan
Peningkatan terhadap pengendalian
manajemen resiko
melalui pengenalan secara jelas pada
kemungkinan terjadinya kecelakaan
dan penerapan pada pengendalian
dan pengukuran
Tercapainya kepercayaan masyarakat
terhadap bisnis yang dijalankan
dibuktikan dengan adanya verifikasi
pihak ketiga yang independen pada
standar yang diakui
EKOLABELLING
Ekolabel berasal dari kata eco yang
berarti lingkungan hidup dan label yang
berarti suatu tanda pada produk yang
membedakannya dari produk lain.
Ekolabel membantu konsumen untuk
memilih produk yang ramah lingkungan
alat bagi produsen untuk
menginformasikan konsumen bahwa
produk yang diproduksinya ramah
lingkungan.
Ekolabel didasarkan pada non-
diskriminasi dan atas dasar sukarela.
Dasar sukarela menekankan bahwa
sistem sertifikasi bekerja atas dasar
insentif pasar.
Konsumen memerlukan simbol - atau
semacam label - yang menunjukkan
bahwa produk yang dipilihnya telah
melalui proses produksi yang akrab
lingkungan.
Indikasi atau simbol tersebutlah yang
kemudian dikenal dengan sebutan
ekolabel (ecolabelling ).

Ekolabel memberikan informasi bahwa


suatu standar yang akrab lingkungan telah
dilaksanakan dalam proses produksi
barang/jasa yang membawa label tertentu
itu.
Isu Pemanasan Global Akibat
Hutan
Sejak berlangsungnya konferensi
Stockholm pada tahun 1972, masalah
lingkungan hidup nampaknya terus
berkembang "menjadi isu global ".

Negara-negara industri maju, khususnya


di Amerika dan Eropa semakin meningkat
kepeduliannya terhadap kondisi
lingkungan di seluruh bagian dunia.
Negara-negara berkembang juga
terpacu untuk terus menerus
meningkatkan upaya dalam
menjaga, memelihara, dan
meningkatkan kualitas lingkungan
hidup di negaranya masing-
masing.
Strategi Bisnis
Persaingan antar perusahaan merupakan hal
yang sangat lumrah sebagai sebuah aktivitas
bisnis.
Berbagai strategi dalam hal memasarkan produk
dilakukan untuk mendongkrak angka penjualan,
mulai dari permainan harga, penyebaran area
distribusi, inovasi produk, jasa pelayanan,
hingga kegiatan-kegiatan promosi yang bersifat
massal.
Perusahaan dituntut untuk selalu membuat hal-
hal baru yang dapat menyesuaikan diri terhadap
perkembangan jaman.
Trend Produk Ramah Lingkungan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai