Anda di halaman 1dari 1

Pencernaan Protein

Pencernaan protein dimulai di dalam lambung, disitu pepsin menguraikan beberapa


ikatan peptida. Seperti banyak enzim lainnya yang berperan pada pencernaan protein, pepsin
disekresi dalam bentuk prekursor inaktif (proenzim) dan diaktifkan di dalam saluran cerna.
Prekursor pepsin dinamakan pepsinogen dan diaktifkan oleh asam hidroklorida lambung.
Mukosa lambung manusia mengandung sejumlah pepsinogen yang saling berhubungan, yang
dapat dibagi menjadi 2 kelompok yang berbeda secara histoimunokimia, pepsinogen I dan
pepsinogen II. Pepsinogen I hanya ditemukan didaerah yang mensekresi asam, sedangkan
pepsinogen II juga ditemukan di daerah pilorus. Sekresi asam maksimal ada hubungannya
dengan kadar pepsinogen I.6
Pepsin menghidrolisis ikatan-ikatan antara asam amino aromatik seperti fenilalanin
atau tirosin dan asam amino kedua, sehingga hasil pencernaan peptik adalah berbagai
polipeptida dengan ukuran yang sangat berbeda. Gelatinase yang mencairkan gelatin juga
ditemukan di dalam lambung. Kimosin, enzim lambung penggumpal susu juga dikenal sebagai
renin, ditemukan dalam lambung hewan muda tetapi mungkin tidak pada manusia.6
Karena pH optimum untuk pepsin adalah 1,6 - 3,2, kerjanya terhenti bila isi lambung
bercampur dengan getah pankreas yang alkali di duodenum dan yeyunum. pH isi usus halus di
bagian superior duodenum adalah 2,0 4,0 tetapi pada bagian lainnya adalah kira-kira 6,5.
Di usus halus, polipeptida terbentuk melalui pencernaan di lambung dicerna lebih lanjut
oleh enzim-enzim proteolitik kuat yang berasal dari pankreas dan mukosa usus halus. Tripsin,
kimotripsin, dan elastase bekerja pada ikatan peptida interior pada molekul-molekul peptida
dan disebut endopeptidase. Karboksipeptidase pankreas dan aminopeptidase brush border
merupakan eksopeptidase yang menghidrolisis asam amino pada ujung karboksik dan amino
polipeptida. Beberapa asam amino bebas dilepaskan di dalam lumen usus halus, tetapi yang
lainnya dilepaskan pada permukaan sel oleh amino peptidase dan di peptidase dalam brush
border sel-sel mukosa. Beberapa di-tripeptida ditranspor secara aktif ke dalam sel-sel usus
halus dan dihidrolisis dalam peptidase intraseluler, dengan asam-asam amino yang memasuki
aliran darah. Jadi, pencernaan akhir terhadap asam amino terjadi di 3 tempat : lumen usus halus,
brush border, dan sitoplasma sel-sel mukosa.6

Anda mungkin juga menyukai