Anda di halaman 1dari 21

LEMBAR PENGESAHAN

Instruksi kerja ini telah di-review dalam Forum Review IK dan telah disepakati pada:

Hari : Selasa

Tanggal : 30 Maret 2010

Tempat : Site Office 1 PLTU Indramayu

Hermawan
Konseptor
NID: 8208037 CC
Nur Ilman
Supervisor
NID:
Maryono
Sekretaris IK
NID: 7594034 JA
Digyono
Final Approval
NID: 5574044 KIII
DAFTAR PERUBAHAN DOKUMEN

No. Tanggal Uraian yang Diubah Uraian Perubahan


DISTRIBUSI DOKUMEN

Dokumen master IK ini disimpan dan dikendalikan oleh Sekretariat IK PT PJB Unit Bisnis
Jasa O & M PLTU Indramayu dan salinannya didistribusikan secara terkendali kepada
bidang yang terkait di PT PJB Unit Bisnis Jasa O & M PLTU Indramayu. Isi IK ini dapat
diubah, diperbaiki dan atau diperbaharui sewaktu-waktu oleh Tim.
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

1. FUNGSI STACKER RECLAIMER


Stacker reclaimer merupakan peralatan untuk memindahkan batubara dari jetty ke coalyard
(stacking) dan memindahkan batubara dari coalyard ke bunker (reclaiming).

2. RUANG LINGKUP
SOP ini dibuat khusus untuk pengoperasian peralatan Bucket Wheel Stacker_Reclaimer di
unit PLTU Indramayu.

3. ALAT KESELAMATAN KERJA


a. Safety Helmet
b. Safety shoes (karet)
c. Safety glasses
d. Safety belt
e. Masker (khusus)
f. Pakaian kerja lapangan
g. APAR dan APAT

4. ALAT-ALAT KERJA
a. Radio Komunikasi (HT)
b. Senter/Flash light
c. Kunci panel

5. SPESIFIKASI TEKNIK
5.1. Parameter
Shanghai Electric Environmental Protection Equipment
1 Manufactory
Ltd.

2 Control mode Semi-auto & centralized manual control

Rated stacking productivity 1250t/h (coal)


3 Productivity
Rated reclaiming productivity 1000t/h (coal)

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 1 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Stacking & Above rail 12m


4
reclaiming height Below rail 2m

Rail gage X
5 8m8m
wheel base

Bucket type grid-free type

Bucket diameter 6 m

Bucket volume 0.49m3 / bucket


Reclaiming
6 Bucket number 9
mechanism
Bucket speed 7.21 r/min

Driving mode Mechanical transmission

Power of electromotor 75KW

Raise 10.39
Luffing range
Drop 12.89

Luffing speed Luff 3.4 m/min

Bi-functional oil cylinder,


Luffing Driving mode
7 hydraulic transmission
mechanism
Motor model Y180L4

Motor power 22 KW

Working Pressure 20 Mpa

Hydraulic cylinder parameter 250/140-1350

Slewing radius 35m


Slewing
8 Slewing speed 0.030.09r/min
mechanism
Slewing angle 110

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 2 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Mechanical drive
Driving mode frequency modulation
speed governing

Driving mechanism
Vertical reducer gear drive
model

Power of electromotor 15KW

Motor model YP180L6

Brake model TE315/500-60

Three-leg balanced
Model
mechanism driving

Advised rail P50

Working speed 7.6m/min

Non-working speed 30m/min

Traveling wheel diameter 500 mm


Travelling
9
mechanism Wheel number 24

Driving wheel number 12

Rail distance 8m

Wheelbase 8m

Gate seat model three legs

Rail model P50

Driving mechanism model hanging type

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 3 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Motor model Triad

Motor power 11 kw

Brake model Triad

Tail car model semi-grovel back-folding

Max obliquity 16

Width belt 1400 mm

Speed 2.5 m/s


10 Tail Car
roller trough angle 35

carrier roller diameter 133 mm

amplitude changing mode hydraulic pressure

tail car length 32 m

model hysteresis

Control cable reel power/ locking torque 3 kW/3 N.m


11
cable model Nexans 44*35

cable length 180 m

model spraying control dust

12 Spraying System power 5.5 kW

water tank capacity 10 m3

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 4 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

pressure 0.5 MPa

water quality common industry water

pipe diameter 2

40 m fireplug supply water


joint position
(40 m/one)

5.2. Control Kabinet


5.2.1. Panel operasi sebelah kanan terdiri dari:

5.2.1.1. Monitor

5.2.1.2. Open/close the switch for power and indicate the status.

5.2.1.3. Open/close the switch for control power and indicate the status.

5.2.1.4. Open/close the switch for lighting power.

5.2.1.5. Tighten or loose the track clamp.

5.2.1.6. Voltage indication

5.2.1.7. Wind speed indication

5.2.1.8. Control of the boom equipment turn left, rught, up, down

5.2.1.9. Control to start stop boom belt

5.2.1.10. Control naik turun tail saat pindah mode operasi

5.2.1.11. Control start stop bucket wheel

5.2.1.12. Control untuk lampu coalyard bagian depan boom

5.2.1.13. Lampu SR

5.2.2. Panel operasi sebelah kiri terdiri dari:

5.2.2.1. Emergency stop.


Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 5 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

5.2.2.2. Lock the power (key switch).

5.2.2.3. Control the big crane traveling (forward quickly, forward slowly, stop,
backward quickly, backward slowly)

5.2.2.4. Choose the mode (single-action mode, coupled control mode, semi-auto
control mode).

5.2.2.5. Programmed Control

5.2.2.6. Control tail car (stacking, stop, reclaiming).

5.2.2.7. Buzzer alarms (buzzer akan memberikan sinyal peringatan ketika ada
batas limit yang terlampaui).

5.2.2.8. Control thruster untuk Bucket

5.2.2.9. Control thruster untuk hopper

5.2.2.10. Control wiper

5.2.2.11. Alarm startup (Indikator suara dan cahaya saat akan beroperasi).

5.2.3. Layar monitor berfungsi untuk:

5.2.3.1. Status indication screen: indikasi kerja peralatan saat operasi

5.2.3.2. Position limited indication screen: menunjukkan posisi proteksi yang


bekerja saat beroperasi

5.2.3.3. Information inquiring screen: informasi alarm dan history alarm yang telah
terjadi

5.2.3.4. Digital indication screen: menunjukkan jarak tempuh SR, sudut slewing,
ketinggian boom

5.2.3.5. Parameter setting screen: informasi tentang berapa kali pengangkatan


boom dan slewing saat -auto stacking

5.2.3.6. Current indication screen: indikasi cantilever belt conveyor motor current
and wheel bucket motor current

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 6 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

5.2.3.7. Single-action control screen: monitoring single action untuk cantilever belt
conveyor, wheel bucket, middle material hopper damper dan spraying
system.

6. PENGOPERASIAN PERALATAN
6.1. Pemeriksaan dan Persiapan sebelum operasi :
6.1.1. Pastikan sumber daya listrik siap.
6.1.2. Cek situasi dan kondisi di sekitar area kerja Bucket_Wheel Stacker_Reclaimer
Pastikan tidak ada proses pekerjaan di Bucket Wheel Stacker_Reclaimer
maupun di sekitar area jangkauan kerja Bucket Wheel
Stacker_Reclaimer.
Pastikan di sepanjang rel Bucket Wheel Stacker_Reclaimer maupun rel
kabel tidak ada tumpukan batubara maupun benda lain yang berpotensi
mengganggu serta membahayakan operasi.
6.1.3. Cek dan pastikan komponen-komponen dari motor, reducer, brake (rem),
kopling, bucket wheel tidak ada yang rusak atau hilang (terlepas) dan tutup
pengaman dalam kondisi baik serta terpasang dengan baik.
6.1.4. Cek dan pastikan reducer, kopling hidrolik, system hidrolik dalam kondisi baik,
tidak ada kebocoran oli serta level dan kualitas oli dalam kondisi baik.
6.1.5. Cek dan pastikan mekanisme clamp dalam kondisi baik.
6.1.6. Cek dan pastikan bahwa tidak ada tumpukan batubara atau benda lain pada
lantai Bucket Wheel Stacker_Reclaimer sehingga cantilever dapat beroperasi
dengan bebas.
6.1.7. Cek dan pastikan cantilever belt, roller(pulley)&idler serta kelengkapan lainnya
dalam kondisi baik, mekanisme take_up dapat bekerja dengan
bebas(fleksibel) dan tidak terdapat tumpukan batubara.
6.1.8. Cek dan pastikan setiap sistem pelumasan dalam kondisi baik dan bagian-
bagian yang perlu pelumasan mendapatkan pelumas/grease yang cukup.
6.1.9. Cek dan pastikan semua limit switch dan sistem proteksi Bucket Wheel
Stacker_Reclaimer berfungsi dengan baik.

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 7 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

6.1.10. Cek dan pastikan sistem kelistrikan dalam kondisi baik, tidak terdapat debu
batubara pada setiap konektor dan breaker panel yang dapat memicu
terjadinya hubungan arus pendek.
6.1.11. Cek dan pastikan level air dalam penampung air cukup, dan pastikan dust
proof system dapat berfungsi dengan baik terutama pada saat kondisi
batubara kering dan banyak debu.
6.2. Pengoperasian Stacker Reclaimer (SR)
6.2.1. Persiapan Start SR

6.2.1.1. Release/ naikkan anchor sebelah kanan dan kiri SR

6.2.1.2. Cek dan pastikan setiap CB di kabin operator dalam posisi ON

6.2.1.3. Pilih control mode SR.

6.2.1.4. Posisikan ON untuk control system and power source.

6.2.1.5. Posisikan OFF untuk track clamp.

6.2.1.6. Jalankan SR ke posisi yang diinginkan

6.2.1.7. Pastikan emergency stop pada posisi release

6.2.2. Control Mode SR

Bucket wheel stacker and reclaimer mempunyai tiga control mode:

6.2.2.1. Single-action mode, SR dapat dioperasikan tanpa terkoneksi


dengan sistem belt conveyor.
Sebelah cabinet sebelah kiri lihat selector control mode selection.
Arahkan ke posisi Manual. Sistem mekanisme big crane travel
saat single action control mode:
Gunakan Stick control cabinet sebelah kiri untuk menggerakkan
SR maju, mundur atau posisikan netral untuk stop. cable reel
akan menyesuaikan kerja dari SR selama operasi
Selama proses maju lalu ingin merubah ke proses mundur,
tunggu hingga SR dalam posisi berhenti. Setelah berhenti baru
arahkan stick ke posisi mundur.
Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 8 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Selama proses maju atau mundur sesuaikan kecepatan baik


selama proses stacking atau reclaiming
Bila pergerakkan maju atau mundur telah menyentuh limit
positions (forward limit/backward limit); saat itu juga indicator
limit position pada limit position indication akan menyala
disertai buzzer alarm di cabinet sebelah kanan. SR hanya bisa
digerakkan ke arah berlawanan

Kondisi interlock SR travel mechanism

Travel mechanism tidak dapat bekerja saat track clamp aktif.

Travel mechanism tidak dapat bekerja saat the anchor aktif.

Travel mechanism tidak dapat bekerja saat panjang cable


melebihi batas

Travel mechanism tidak dapat bekerja saat tail car and the big
crane tidak dalam posisi interlock (Stacking atau reclaiming).

Tidak ada control khusus untuk cable reel. Bekerjanya akan


menyesuaikan kerja dari Travel mechanism.

Mengubah posisi reclaiming ke posisi stacking ada di cabinet


sebelah kiri:

Pilih selektor Programmed Control ke Posisi running

Pilih selector STA REC ke posisi STA, maka hidrolik


pengunci akan terlepas

Majukan gantry hingga limit menyala dan terdengar dari


indicator layar dan buzzer, maka gantry akan otomatis berhenti

Operasikan selector yang terdapat di sebelah kanan cabinet ke


arah forward. Maka tail akan naik hingga batas limit

Setelah batas limit atas, mundurkan gantry hingga posisi


hidrolik pengunci tepat. Locking terpasang kembali
Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 9 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Bila posisi chute tail kurang turun ke hopper, Operasikan


selector backward(turun) selector yang terdapat pada cabinet
sebelah kanan pelan pelan hingga posisi chute benar2 tepat.

SR siap untuk Stacking

Untuk mengubah dari posisi stacking ke posisi reclaiming

Pilih selektor Programmed Control ke Posisi running

Pilih selector STA REC ke posisi REC, maka hidrolik


pengunci akan terlepas

Naikkan posisi tail hingga benar 2 telah bebas dari posisi


hopper, operasikan selektor forward(naik) pada cabinet sebelah
kanan

Majukan gantry hingga limit menyala dan terdengar dari


indicator layar dan buzzer, maka gantry akan otomatis berhenti

Turunkan posisi tail dengan mengoperasikan selektor backward


hingga batas limit

Mundurkan gantry hingga hidrolik pengunci benar2 dalam


posisinya. Bila telah tepat, locking bisa terpasang kembali

SR siap untuk reclaiming

Pengoperasian Tail car secara local:

Pada cabinet sebelah kiri. Selektor pindah ke posisi Local.

Untuk mengubah posisi dari posisi stacking ke posisi reclaiming


ataupun sebaliknya dilakukan dengan menekan tombol/
selector di panel local

Kondisi interlock Tail Car:

Tail car dapat bekerja hanya bila gantry dan limit slewing
terkoneksi.

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 10 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Stacking dapat dilakukan bila tail pada posisi atas.

Reclaiming dapat dilakukan bila tail pada posisi di bawah


hopper.

Keseluruhan system dapat dijalankan hanya jika tail car dan gantry
telah terkoneksi.

Mekanisme slewing single action operation :

Ubah posisi slewing dengan menggunakan stick yang terdapat


pada cabinet sebelah kanan..

Alarm akan berbunyi pada layar monitor jika batas slewing,


over-torque, slewing limit position, slewing high-limit bekerja.

Mekanisme perubahan amplitude single action operation:

Gerakkan stick pada cabinet sebelah kanan naik atau turun.

Ketika boom/cantilever menyentuh batas limit maka lampu


indikasi layar monitor akan menyala dan otomatis akan berhenti
(batas atas, bawah disertai bunyi dari buzzer.

Mekanisme bucket wheel single action operation:

Operasi bisa dijalankan melalui programmable terminal; masuk


ke tampilan single action control programmable terminal
screen; tekan bucket wheel start bucket wheel stop untuk
mengontrol the bucket wheel. Jalankan sesuai jenis operasi
bucket wheel operation hingga indication lampu menyala

Periksa arus motor bucket wheel current pada tampilan


programmable terminal screen current indication ketika the
bucket and wheel beroperasi,

Sistem proteksi bucket wheel mechanism :

Ketika bucket melebihi batas kedalaman, bucket akan stop,


restart peralatan untuk memulai kembali.
Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 11 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Ketika slewing moment bucket wheel melebihi batas, motor


akan berhenti. Restart peralatan untuk memulai kembali

Spraying system single action operation

Pilih selektor single action control pada screen; tekan


stacking spraying reclaiming spraying stop spraying button
pada mode operasi yang diinginkan

Jika level air turun lampu indikasi pada layar monitor akan
menyala, hentikan penggunaan spray; isi kembali hingga penuh
sehinggga layar monitor akan menunjukkan indikasi OFF

Peralatan starting alarm :

Sebelum operasi tekan tombol alarm ssebagai tanda SR akan


beroperasi

Wiper operation:

Panel operasi terdapat di sebelah kiri. Gunakan bila hujan untuk


membersihkan bagian depan kaca

Wind speed monitoring:

Sistem ini untuk memonitoring kecepatan angin. Ketika


kecepatn angin melebihi 20m/s, akan alarm untuk
mengingatkan operator berhenti bekerja dan untuk
mengoperasikan clamping.
6.2.2.2. Coupled control mode, SR hanya dapat dijalankan hanya bila
system belt conveyor telah beroperasi.
Mode operasi ini hanya dapat dioperasikan bila sistem belt conveyor
telah beroperasi. Untuk pilihan mode yang dijalankan harus di
setting terlebih dahulu secara MANUAL. Bila system conveyor telah
beroperasi pada layar monitor lampu indicator akan menyala
sebagai tanda SR bisa dioperasikan. Bila terjadi gangguan saat
beroperasi pada system belt conveyor maka SR juga akan berhenti
Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 12 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

secara otomatis.

6.2.2.3. Semi-auto control mode, SR dapat dioperasikan dengan metode


semi-auto. Langkah operasi :

Nonaktifkan clamping, dan jalankan SR ke posisi yang


diinginkan dengan metode awal manual.

Ubah mode operasi ke semi-auto position dan posisi


reclaiming; masukkan setting waktu untuk travelling maju atau
mundur pada data setting (dalam detik, lihat kondisi stockpile)
programmable terminal screen. Bucket wheel akan beroperasi
otomatis untuk coal falling damper, cantilever belt, bucket wheel
tahap demi tahap.

Bergantung pada arus motor boom saat awal pengambilan


batubara, tempatkan boom pada posisi yang tepat dengan
menggunakan stick gerakkan boom ke kanan atau ke kiri.

Lalu tekan tombol stop pada cabinet sebelah kanan sebagai


initial state. Setelah itu jalankan kembali boom ke posisi yang
lainnya untuk mengeset second reverse point angle.

Setelah itu majukan SR, saat posisi berhenti maka boom akan
otomatis bekerja sesuai dengan setting yang telah kita buat.

Jika kondisi ketinggian pada coalyard tidak sama gunakan mode


manual untuk operasinya selanjutnya bila telah sama gunakan
kembali mode semi-auto bila ketinggian coalyard telah rata.

Indikasi parameter dalam operasi auto :

Masuk ke tampilan layar dari programmable terminal screen,


masuk ke manual adjust operation

Atur point pengambilan sudut awal dan akhir dengan tombol


pada cabinet sebelah slewing control
Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 13 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

Atur kedalaman pengambilan bucket dengan joystick di cabinet


sebelah kanan amplitude control, 1/2 dari diameter bucket

Setelah semua parameter terpenuhi masuk ke tampilan single


action control dari layar programmable terminal untuk
memasukkan semua data tersebut dengan menekan tombol
manual adjust stop

Hal-hal yang perlu diperhatikan saat beroperasi:


Cek dan pastikan arus motor setiap peralatan dalam kondisi
normal dan tidak over limit
Cek dan pastikan belt dalam kondisi bagus, tidak rusak atau
terkikis, selalu hubungi operator CCR coal handling untuk
memastikan jumlah aliran batubara tidak berlebihan
Cek dan pastikan mekanisme penggerak stabil dan lancer, tidak
ada abnormal sound
Cek dan pastikan system pengereman berfungsi dengan baik,
jangan mengeset limit switch untuk system pengereman
Jarak aman untuk boom SR dengan peralatan yang lainnya
pastikan 5 m
Jika saat beroperasi terjadi gangguan, cari penyebabnya dan
catat. Laporkan pada operator CCR coal handling dan
Supervisor
Bila terjadi gangguan, pastikan semua selektor dalam posisi
OFF
Bila gangguan dapat diatasi, tekan tombol reset sebelum
beroperasi kembali
Ketika kecepatan angin lebih dari 20 m/s stop pengoperasian,
posisikan boom ke batubara dan pasang anchoring
Selama beroperasi operator harus berkonsentrasi, khususnya
untuk mode operasi semi-auto
Tekan emergency stop jika terjadi gangguan
Salah satu control mode harus dipilih sebelum operasi dan tidak boleh diubah
saat sedang beroperasi. Cara memilih dengan merubah panel ke mode
operasi yang diinginkan pada cabinet sebelah kiri.

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 14 dari 15
Doc No : IND-OPS-CAA-004
Rev No : 1.0
INSTRUKSI KERJA
Date : 30 Maret 2010
UNIT BISNIS JASA O&M
PLTU INDRAMAYU Page(s) : 15 Halaman

PENGOPERASIAN STACKER RECLAIMER

6.2.2.4. Stop Operasi


Setelah proses stacking atau reclaiming selesai, slewingkan boom
stacker ke posisi 0 dengan memutar stick. Matikan bucket lalu
boom belt conveyor. Aktifkan rail clamping. Matikan control power
dan main power supply. Pastikan semua selector dalam kondisi
zero position

7. REFERENSI
a. Site Training Material O&M Manual Coal Handling Operation Part II
b. O&M Instructions and associated drawings provided by coal handling PLTU 1 JAWA
BARAT INDRAMAYU 3X330MW COAL FIRED POWER PLANT PROJECT.

8. LAMPIRAN
1. P&ID STACKER RECLAIMER
A. F744S-M0101-01_Layout of Coal Handling System
B. F744S-M0101-02_I-I Section View Arrangement Drawing of Coal Handling System
C. F744S-M0301-01_Bucket Wheel Stacker Reclaimer & C 3A/B Belt Conveyor Section
View Arrangement Drawing
2. Lembar Absensi

Instruksi Kerja Bidang Operasi PLTU Indramayu

Halaman 15 dari 15

Anda mungkin juga menyukai