Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR

VISIKOSITAS CAIRAN
(F1)
NAMA : M. Rahimakumullah

No. Bp : 2016110071

Jurusan : Teknik Mesin S1

Fakultas : Teknologi Industri

Hari/Tgl prakt : Selasa, 30 MEI 2017

Kelompok : F1( Dua )

Rekan Kerja Praktikum :

1. Fajri Ramadhan ( 2016110063 )

2. Apriko Surdana Putra ( 2016110066 )

3. Aditya Rizky ( 2016110079 )

4. Ahmad Nurul Fauzi ( 2016110054 )

Asisten : Agung Pratama Yulius

Dosen : Putri Pratiwi

LABORATORIUM FISIKA
INSTITUT TEKNOLOGI PADANG
(2017)
BAB III
DATA DAN PEMBAHASAN

3.2 PERHITUNGAN

A. Data Fluida

Diketahui : mf = 53 g
vf = 50 cm3
Ditanya : = .....?
mf 53
Jawab : = = 50 = 1,06 g/cm3
vf

B. Data Bola

a. Bola Kaca
Diketahui : mbk =3 g
Dbk = 1,445 cm
1 1
rbk = 2 D = 2 1,445 = 0,7225 cm

Ditanya : Vbk dan ?


1 1
Jawab : Vbk = 2 rbk3 = 2 3,14 (0,7225)3 = 0,59213 cm3
mbk 3
= = 0,59213 = 5,06646 g/cm3
Vbk

b. Bola Besi
Diketahui : mbb =5 g
Dbb = 1,035 cm
1 1
rbb = 2 D = 2 1,035 = 0,5175 cm

Ditanya : Vbb dan ?


1 1
Jawab : Vbb = 2 rbb3 = 2 3,14 (0,5175)3 = 0,21759 cm3
mbk 5
= = 0,21759 = 22,979 g/cm3
Vbk
C. Data Viskositas
a. Bola Kaca

Percobaan 1 a :
Diketahui : h = 30 cm
t = 8,67 s

Ditanya : V dan ?
30
Jawab : V = = 8,67 = 3,46 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 8,67
= 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 3,769
9 30

Percobaan 2 a :
Diketahui : h = 30 cm
t = 9,03 s

Ditanya : V dan ?
30
Jawab : V = = 9,03 = 3,32 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 9,03
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 3,926
30

Percobaan 3 a :
Diketahui : h = 30 cm
t = 9,88 s

Ditanya : V dan ?
30
Jawab : V = = 9,88 = 3,04 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 9,88
=9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) 30
= 4,296
Percobaan 1 b :
Diketahui : h = 50 cm
t = 8,97 s

Ditanya : V dan ?

50
Jawab : V = = 8,97 = 5,57 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 8,97
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 2,340
50

Percobaan 2 b :
Diketahui : h = 50 cm
t = 9,13 s

Ditanya : V dan ?

50
Jawab : V = = 9,13 = 5,47 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 9,13
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 2,380
50

Percobaan 3 b :
Diketahui : h = 50 cm
t = 10,14 s

Ditanya : V dan ?

50
Jawab : V = = 10,14 = 4,93 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 10,14
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) 50
= 2,645
b. Bola Besi

Percobaan 1 a :
Diketahui : h = 30 cm
t = 2,36 s

Ditanya : V dan ?
30
Jawab : V = = 2,36 = 12,71 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 2,36
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 1,026
30

Percobaan 2 a :
Diketahui :h= 30 cm
t = 2,47 s

Ditanya : V dan ?
30
Jawab : V = = 2,47 = 12,15 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 2,47
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 1,074
30

Percobaan 3 a :
Diketahui :h= 30 cm
t = 2,50 s

Ditanya : V dan ?
30
Jawab : V = = 2,50 = 12 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 2,50
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 1,087
30
Percobaan 1 b :
Diketahui : h = 50 cm
t = 2,62 s

Ditanya : V dan ?

50
Jawab : V = = 2,62 = 19,08 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 2,62
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 0, 683
50

Percobaan 2 b :
Diketahui :h= 50 cm
t = 2,51 s

Ditanya : V dan ?

50
Jawab : V = = 2,51 = 19,92 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 2,51
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) = 0,655
50

Percobaan 3 b :
Diketahui :h= 50 cm
t = 2,63 s

Ditanya : V dan ?

50
Jawab : V = = 2,63 = 19,01 cm
2
= 9 g r2 ( - )
2 2,63
= 9 10 (0,5175)2 (22.979 - 1,06) 50
= 0, 686
3.3 HASIL PERHITUNGAN

Bola Kaca

+ + 3,769 + 3,926 + 4,296


Percobaan a : rata-rata = = = 3,997
3 3

+ + 2,340 + 2,380 + 2,645


Percobaan b : rata-rata = = = 2,455
3 3

Bola Besi

+ + 1,026 + 1,074 + 1,087


Percobaan a : rata-rata = = = 1,062
3 3

+ + 0,683 + 0,655 + 0,686


Percobaan b : rata-rata = = = 0,675
3 3
3.4 PEMBAHASAAN

1. Ceritakan jalanya praktikum secara deskriptif !!!

Untuk memulai praktikum, kami menyiapkan laporan awal. Dan kami


melakukan praktikum dengan tujuan yang ingin dicapai dilaporan awal. Kami
diberi bimbingan oleh dosen dan asisten dosen untuk memenuhi jalannya
praktikum. Pertama kami menyiapkan alat yang bersangkutan dengan viskositas
cairan newton yaitu tabung kaca, neraca ohaus, stopwatch, mistar, mikrometer
sekrup, picnometer, cairan, bola besi, dan bola kaca. Terus, kami melakukan
praktek,Pertama kami mengukur diameter bola besi dan bola kaca dengan
micrometer sekrup, setelah itu kami mengukur massa bola besi dan massa bola
kaca setelah mendapatkan kedua buah massa bola tersebut saya dan teman teman
saya mentukan kedalaman tertentu (h),dan melepaskan bola dan mencatat waktu
yang dibutuhkan sampai kedalaman h. Kami melakukan untuk 3 kali pengulangan
untuk kedua buah bola dengan variasi kedalaman yang berbeda.
Viskositas/kekentalan dapat dianggap sebagai gesekan di bagian dalam suatu
fluida. Benda yang dijatuhkan tanpa kecepatan awal akan bergerak dengan
percepatan dari gaya-gaya yang bekerja padanya.

F = W B Fa = ma
Setiap benda yang bergerak di dalam fluida mendapat gaya gesekan yang
disebabkan oleh kekentalan fluida tersebut yang sebanding dengan kecepatan
relatif benda tersebut terhadap fluida atau F = - konstanta v. Khusus untuk benda
yang berbentuk bola dan bergerak di dalam fluida yang sifat-sifatnya tetap, gaya
gesekan yang dialamiya adalah:

F=-6rv

Jadi data fluida yang didapat dari praktikum di atas dengan massa jenis :
mf 53 1
= = 50 = 1,06 g/cm3. Dan data bola didapat dengan rumus : Vb = 2 rb3
vf
mbk
= .
Vbk
2. Bagaiman nilai yang didapat berdasarkan variasi jarak tempuh bola ?

Percobaan bola kaca pertama dengan h = 30 kami mendapatkan hasil


+ + 3,769 + 3,926 + 4,296
rata-rata dengan rumus : rata-rata = = = 3,997 poise.
3 3

Percobaan bola kaca kedua dengan h = 50 kami mendapatkan hasil rata-rata


+ + 2,340 + 2,380 + 2,645
dengan rumus : rata-rata = = = 2,455 poise .
3 3

Percobaan bola besi pertama dengan h = 30 kami mendapatkan hasil rata-rata


+ + 1,026 + 1,074 + 1,087
dengan rumus : rata-rata = = = 1,062 poise .
3 3

Percobaan bola besi kedua dengan h = 50 kami mendapatkan hasil rata-rata


+ + 0,683 + 0,655 + 0,686
dengan rumus : rata-rata = = = 0,675 poise . Jadi
3 3

itulah nilai yang didapat dari praktikum yang sudah dijalani.


BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

1) Bola besi lebih cepat jatuhnya dari bola kaca,karna berat dari massa nya
beda.
2) Saat h = 30 ke 50 benda mulai melambat.
3) Sifat sifat dari bola adalah tetap.
4) Semakin kental suatu zat cair atau fluida,semakin lambat kecepatan benda
yang atuh di dalam nya .
5) Semakin besar masa bola yang dijatuhkan kedalam fluida,smakin besar
pula kecepatan benda tersebut jatuh.

4.2 Saran

Untuk sekarang mungkin saya tidak ada saran ,karna semua saran saya
sudah saya sampaikan di semua laporan akhir ,dan terimakasih untuk
pembelajaran yang sudah asisten dan dosen berikan, semoga ilmu yang
diberikan dapat saya mengerti dan berguna dikemudian hari.

Anda mungkin juga menyukai