Anda di halaman 1dari 19

Cara Membuat Minyak Kelapa Murni

3 Metode:Menggunakan Metode Penghancuran dengan AirMenggunakan Metode


PendinginanMerebus Kelapa

Minyak kelapa memberikan sejumlah manfaat kesehatan dan dapat digunakan untuk
memasak serta perawatan kulit dan rambut. Minyak kelapa murni dipercaya memiliki kualitas
yang sangat tinggi, dibuat secara alami dan bebas zat-zat kimia berbahaya. Pelajarilah cara
membuat minyak kelapa murni di rumah menggunakan metode penghancuran dengan air,
metode pendinginan, dan metode perebusan.

Metode 1 .6

Menggunakan Metode Penghancuran dengan Air

1.

1
Belahlah kelapa dengan pisau daging besar yang tajam. Gunakan kelapa yang
sudah tua dan berwarna cokelat, jangan yang masih muda dan berwarna hijau.

2.

Keruklah daging kelapa dari tempurungnya. Gunakan pisau kecil yang tajam atau
sendok logam yang kokoh.
3.

Potong-potong daging kelapa dalam ukuran kecil.


4.

Masukkan daging kelapa yang sudah dipotong-potong ke dalam alat pengolah


makanan (food processor).
5.

Atur pengolah makanan dengan kecepatan sedang dan lumatkan kelapa sampai
benar-benar hancur. Tambahkan sedikit air untuk membantu proses pelumatan jika
diperlukan.
6.

Saringlah santan kelapa. Letakkan coffee filter (saringan kopi dari kertas) atau kain
kasa di atas toples yang memiliki permukaan yang lebar. Tuangkan atau sendokkan
sedikit campuran kelapa ke atas toples. Bungkus campuran itu dan peras santannya ke
dalam toples.

o Peras kuat-kuat agar santan keluar semua.


o Ulangi proses ini sampai semua campuran kelapa terperas habis.
7.

Diamkan santan di dalam toples tersebut minimal 24 jam. Ketika mengental,


maka santan dan minyak kelapa akan terpisah dan muncul lapisan kental di atas
permukaan toples.

o Jika suka, masukkan toples berisi santan tersebut ke dalam kulkas sehingga
lapisan kentalnya lebih cepat mengeras.
o Jika tidak ingin dimasukkan ke dalam kulkas, biarkan toples berada di ruangan
yang dingin.
8.

Ambil lapisan kental tersebut dengan sendok dan buang. Minyak kelapa murni
yang asli akan tertinggal di dalam toples.

Metode 2

Menggunakan Metode Pendinginan


1.

Gunakan kelapa kering atau yang telah didehidrasi. Anda bisa membeli kelapa
parut tawar kering di toko bahan makanan. Pastikan kemasannya hanya berisi kelapa
parut saja. Jika Anda ingin menggunakan daging kelapa segar, potong-potong kelapa
menjadi ukuran kecil dan gunakan alat pengering makanan untuk mengeringkannya
selama 24 jam. [1]

o Anda dapat menggunakan oven dengan suhu paling rendah untuk


mengeringkan daging kelapa. Potong-potong kelapa menjadi ukuran kecil,
tempatkan di nampan pemanggang, dan panggang pada suhu rendah selama 8
jam atau sampai benar-benar kering.
o Jika Anda menggunakan kelapa kemasan, gunakan kelapa parut yang kasar
(coconut flakes), jangan kelapa parut halus (shredded coconut) karena bisa
menyumbat juicer.
2.

Masukkan kelapa ke dalam juicer. Haluskan kelapa kering sedikit-sedikit, karena


memasukkan kelapa dalam jumlah banyak akan menyumbat juicer. Juicer akan
memisahkan minyak dan lapisan kental santan dari serat kelapa. Lanjutkan sampai
semua kelapa parut diproses dalam juicer.
3.

Haluskan lagi kelapa parut. Juicer tidak akan mampu mengekstrak semua minyak
hanya sekali, jadi hancurkan sekali lagi kelapa parut tersebut agar semua minyaknya
keluar.
4.

Masukkan minyak kelapa ke dalam toples dan simpan di ruangan yang hangat.
Tunggulah sampai 24 jam agar lapisan kentalnya mengendap di dasar toples. Minyak
kelapa murni akan muncul di permukaannya.
5.

Pindahkan minyak kelapa ke dalam wadah yang lain. Ketika minyak sudah
terpisah dari lapisan kentalnya dan mengeras, gunakan sendok untuk memindahkan
lapisan tersebut dari wadah pertama dan masukkan ke dalam wadah yang lain.
Minyak kelapa tersebut siap digunakan.

Metode 3

Merebus Kelapa
1.

Panaskan 1 liter air. Masukkan air ke dalam panci dan masak di atas kompor.
Gunakan api sedang dan panaskan air hingga beruap.
2.

Parutlah dua buah kelapa. Gunakan kelapa yang benar-benar tua dan berwarna
cokelat dan jangan gunakan kelapa muda yang masih hijau. Belahlah kelapa, keruk
dagingnya, dan parutlah ke dalam mangkuk.
3.

Haluskan kelapa dan air. Masukkan kelapa parut ke dalam blender. Tuangkan air
panas ke dalamnya dan tutuplah blender. Peganglah tutup blender pada tempatnya dan
haluskan kelapa dan air menjadi campuran yang halus.

o Jangan masukkan air lebih dari setengah penuh ke dalam blender. Jika blender
berukuran lebih kecil, haluskan kelapa dan air dalam dua porsi. Mengisi air
terlalu penuh ke dalam blender akan menyebabkan tutupnya lepas.
o Peganglah tutup blender pada tempatnya saat Anda menghaluskan campuran
kelapa dan air. Jika tidak dipegang, tutup blender akan terlepas saat Anda
sedang menghaluskannya.
4.

Saringlah santan kelapa. Letakkan kain kasa atau saringan di atas mangkuk.
Tuangkan kelapa yang sudah dihaluskan di atas kain atau saringan sehingga santannya
masuk ke dalam mangkuk. Gunakan spatula untuk menekan kelapa parut dan peras
santannya sebanyak mungkin.

o Anda bisa memeras kain kasa tersebut di atas mangkuk dengan tangan, jika
lebih mudah.
o Untuk mengekstrak lebih banyak santan, tuangkan lebih banyak air panas pada
kelapa parut dan peras lagi.
5.

Rebuslah santan kelapa. Masukkan santan ke dalam panci dan masak di atas
kompor menggunakan api sedang. Didihkan dan masak santan, aduk terus-menerus
sampai airnya menguap dan lapisan kentalnya terpisah dari minyak dan berubah
menjadi cokelat.

o Proses mendidihkan santan sampai menghasilkan minyak memakan waktu


lebih dari satu jam. Bersabarlah dan aduk terus.[2]
o Jika santan tidak ingin dididihkan, Anda dapat membiarkannya hingga terpisah
sendiri. Masukkan santan ke dalam mangkuk dan tutup dengan plastik.
Diamkan di suhu ruangan selama 24 jam, lalu masukkan ke dalam kulkas
sehingga minyaknya menjadi padat dan mengambang di permukan mangkuk.
Saringlah minyak kelapa dari cairannya.[3]

Tips
Minyak kelapa murni bisa digunakan untuk membuat pastry yang cantik dengan kulit
yang tipis dan berlapis-lapis seperti scone dan pie crust. Penggunaan minyak kelapa
akan menambahkan rasa vanila yang lembut dan jauh lebih sehat daripada lemak
tradisional seperti minyak babi atau mentega.
Minyak kelapa murni yang dihasilkan dari proses pendinginan dibuat tanpa
menggunakan panas. Hal ini membuat manfaat kesehatan alami, antioksidan, dan
vitamin dalam minyak kelapa lebih terjaga.
Minyak kelapa dianggap sesuatu yang tabu di masa lalu, karena fakta yang
mengkhawatirkan bahwa minyak kelapa mengandung hampir 90 persen lemak jenuh.
Namun, akhir-akhir ini anggapan terhadap minyak kelapa dalam kesadaran kesehatan
telah berubah. Karena tidak seperti minyak terhidrogenasi, minyak kelapa tidak
diproses atau dibuat secara kimia dan masih memiliki nutrisi nabati yang sehat. Jika
digunakan secukupnya, minyak kelapa bisa lebih bermanfaat secara aktif daripada
minyak zaitun.
Kelapa yang sudah tua bisa dikenali dari tempurungnya yang keras dan berwarna
cokelat tua. Kelapa yang belum tua akan berwarna cokelat muda. Kelapa yang masih
muda berukuran kecil dan berwarna hijau. Kelapa yang sudah tua akan menghasilkan
lebih banyak minyak daripada kelapa muda.
Membekukan dan mendinginkan potongan-potongan kelapa sebelum diproses dengan
alat pengolah makanan akan melembutkan dagingnya dan menghasilkan lebih banyak
ekstrak santan.
Minyak kelapa murni memiliki lebih dari 200 manfaat kesehatan yang menakjubkan.
Mengonsumsi satu sendok makan minyak kelapa setiap hari dapat meningkatkan
imunitas, menurunkan tekanan darah, menghilangkan nyeri sendi, dan bahkan
membantu penyembuhan kanker. Minyak kelapa juga bisa diaplikasikan untuk rambut
dan kulit untuk meningkatkan kelembaban dan memperbaiki sel dan folikel yang
rusak. Contohnya adalah bisa mengatasi ruam yang disebabkan oleh pemakaian
popok, melembabkan kulit kering, dan mengobati gigitan serangga. Manfaat lain
adalah meningkatkan sirkulasi darah, menormalkan fungsi tiroid, meningkatkan
metabolisme tubuh, dan menurunkan berat badan.

Anda mungkin juga menyukai