Ishikawa diagram dibuat pada keseluruhan komponen Gambar 8 Kerusakan pada bearing
yang ada pada pompa sentrifugal dan dianalisa pada
komponen yang mengalami kerusakan. Komponen yang B. Analisa Spektrum Getaran
mengalami kerusakan ini nantinya akan dianalisa lagi
dengan menggunakan Ishikawa diagram yang lebih Untuk menentukan beberapa jenis kerusakan, selain
mendalam pada jenis kerusakan yang terjadi. Langkah dilakukan analisa berdasarkan trend grafik juga diperlukan
seperti ini dilakukan terus hingga didapat akar dari penyebab analisa secara perhitungan. Salah satu jenis kerusakan
kerusakan dan gejala kerusakan yang paling dominan. tersebut adalah kerusakan yang terjadi pada bearing seperti
Setelah akar kerusakan dan lokasi kerusakan diketahui, band pass inner dan outer frequency, rolling element, dan
maka selanjutnya adalah merumuskan strategi perbaikan dan defect on cage.
perawatan dengan menggunakan konsep Failure Modes and Setelah pengambilan nilai vibrasi, hasil pengukuran yang
Effect Analysis (FMEA). didapat dari 4 posisi pada pompa dan motor serta 3 arah
Dalam perumusan FMEA suatu objek, terdapat beberapa untuk masing-masing posisi, dibandingkan dengan
langkah-langkah yang harus dilakukan antara lain [6] : ISO10816-3.
1. Menentukan objek atau sistem yang akan dianalisa .
2. Membuat hierarki equipment dari objek yang telah dipilih.
3. Merumuskan mode dan penyebab kegagalan.
4. Menganalisa dampak dari kerusakan yang terjadi.
5. Menentukan target yang akan dilindungi.
6. Menetapkan nilai severity.
7. Menetukan probabilitas kerusakan yang terjadi.
8. Menentukan risk code dengan menggunakan risk matrix.
9. Merumuskan langkah perbaikan dari setiap mode
kegagalan.
Berdasarkan analisa vibrasi yang telah dilakukan Dari pemeriksaan yang telah dilakukan, diketahui
diketahui kerusakan-kerusakan apa saja yang terjadi pada bahwa looseness disebabkan oleh unbalance, hal ini dapat
pompa sentrifugal P951E, kemudian langkah selanjutnya dilihat pada hasil inspeksi vibrasi di mana terdapat indikasi
dibuatlah Ishikawa digram untuk memudahkan analisa unbalance pada pump outboard vertical yang memiliki nilai
kerusakannya. vibrasi paling tinggi dibandingkan gejala kerusakan yang
Untuk menganalisa hingga akar penyebab kerusakan, lain sehingga menimbulkan efek kerusakan yang paling
maka Ishikawa diagram pompa secara keseluruhan dibuat dominan.
lebih detail pada komponen pompa yang mengalami Unbalance mengakibatkan munculnya vibrasi dan
kerusakan agar didapat akar penyebab kerusakannya. menyebabkan looseness pada pondasi, kopling dan baut
pengikat. Kerusakan looseness juga dapat menyebabkan
perubahan kondisi alignment yang telah dilakukan
(misalignment).
D. Solusi Permasalahan