Anda di halaman 1dari 5

BAB III

REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN

Kampung Timang Rasa merupakan salah satu desa di Kecamatan Kute Panang
Kabupaten Aceh Tengah. Keadaan di desa ini sudah mulai maju. Meskipun demikian, daerah
ini masih harus dikembangkan sehingga menjadi sebuah desa yang lebih maju lagi dan dapat
bersaing dengan desa lainnya, baik dalam hal ilmu pengetahuan maupun teknologi. Oleh
karena itu, kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) perlu dilaksanakan di kampung Timang Rasa
agar desa ini secara bertahap dapat berkembang menjadi daerah yang maju dengan adanya
bantuan dari mahasiswa KKN. Adapun mahasiswa KKN yang beraktivitas di desa ini pada
tanggal 25-24 Agustus 2017 berasal dari Universitas Syiah Kuala yang terdiri dari 7 anggota.
Mereka berasal dari 7 fakultas yang berbeda yaitu 2 orang dari Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan (Pendidikan Biologi dan PGSD), 1 orang dari Fakultas Kedokteran Hewan
(Pendidikan Dokter Hewan), 1 orang dari Fakultas Hukum (Ilmu Hukum), 1 orang dari
Fakultas Kelautan dan Perikanan (Ilmu Kelautan), 1 orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis
(Manajemen), dan 1 orang dari Fakultas Keperawatan (Ilmu Keperawatan).
Adapun rencana kegiatan yang dilakukan merupakan gabungan pemikiran dari
berbagai disiplin ilmu menjadi suatu multidisiplin ilmu yang akan direalisasikan di Kampung
Timang Rasa. Setiap peserta KKN juga mempersiapkan kegiatan mandiri berdasarkan ilmu
terapan yang dimiliki masing-masing peserta KKN. Adapun beberapa kegiatan mandiri yang
telah direalisasikan di kampung Timang Rasa sebagai berikut:

A. Kegiatan Mandiri (Kegiatan Utama Dan Kegiatan Penunjang)

a) MAHASISWA PELAKSANA
NAMA : NOMELA TRIDAYANTI
NIM : 1402101010132
FAKULTAS : KEDOKTERAN HEWAN
JURUSAN : PENDIDIKAN DOKTER HEWAN
KEGIATAN UTAMA
PEMBERIAN VITAMIN DAN SANITASI KANDANG PADA TERNAK AYAM
1. Bidang Kegiatan yang Dipilih Pemberian vitamin pada ayam dan pemeriksaan
sanitasi kandang ayam
Masyarakat kampung Timang Rasa rata-rata memiliki ternak ayam, akan tetapi
masyarakat tersebut tidak pernah memperdulikan makanan ternaknya, kadang ayam diberi
makan dengan beras, terkadang diberi makan dengan pur. Ada juga peternak yang
membiarkan ayamnya mencari makan sendiri. Hal tersebut terjadi karena kebiasaan
masyarakat yang setiap pagi pergi ke kebun sehingga ternaknya tidak terurus.
Pemberian vitamin dan sanitasi kandang ayam yang dilakukan di kampung timang rasa
diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa pentingnya vitamin
dan kebersihan kandang pada ternak guna meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan ternak.
Tindakan ini bukan merupakan satu-satunya solusi untuk meningkatkan kesehatan ternak,
namun harus dibarengi dengan kesadaran masyarakat akan pentingnya vitamin dalam
pertumbuhan ternak dan pentingnya sanitasi kandang dalam pemeliharaan ternak. Teknik
pelaksanaan kegiatan ini yaitu koordinasi dengan keuchik dan tokoh masyarakat yang
memiliki ternak ayam di kampung Timang Rasa serta berdiskusi bersama teman sekelompok.
Adapun nama-nama penanggung jawab dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
Ketua : Nomela Tridayanti
Anggota : Semua anggota kelompok
2. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
Maksud dan tujuan kegiatan ini yaitu untuk memberikan pengetahuan kepada
masyarakat mengenai pentingnya vitamin untuk pertumbuhan ternak dan pentingnya sanitasi
kandang untuk kesehatan ternak. Sasaran kegiatan ini adalah peternak ayam di kampung
Timang Rasa. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini akan menumbuhkan motivasi dan
kesadaran pada peternak untuk meningkatkan pertumbuhan ternaknya dan menjaga kesehatan
ternaknya dan lebih peduli pada ternaknya. Apabila kegiatan ini diterapkan dalam kehidupan
masyarakat yang memiliki ternak maka akan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan
ternak sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomis ternak dan meningkat taraf hidup
masyarakat peternak di kampung Timang Rasa.

3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut


Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah peternak mulai memahami bahwa
pentingnya vitamin untuk pertumbuhan dan kesehatan ternak dan ternak juga dapat terhindar
dari serangan penyakit. Selain itu peternak juga antusias dengan adanya kegiatan ini karena
kegiatan ini sekalian membagikan vitamin gratis kepada peternak dan mengajari peternak
bagaimana cara sanitasi kandang yang baik dan benar dalam meningkatkan kesehatan dan
kesejahteraan ternak.
Tindak lanjut atas program ini adalah dengan mengajak peternak untuk lebih peduli
dengan makanan ternaknya dan mengajak peternak untuk selalu membersihkan kandang
ternak agar ternak merasa nyaman sehingga meningkatkan kesejahteraan ternak.

Faktor Pendukung dan Penghambat

a. Faktor Pendukung:
Adanya bantuan dan dukungan dari reje kampung Timang Rasa.
Adanya bantuan dari teman KKN ATGH 148.
Tanggapan yang baik dari peternak ayam atas program yang dilaksanakan.
b. Faktor penghambat:
Saat melaksakan program sulitnya menemui masyarakat dikarenakan setiap pagi
masyarakat pergi ke kebun.
Kurangnya kepedulian masyarakat dalam menjaga kesehatan ternaknya.

KEGIATAN PENUNJANG
MENGAJAR MEWARNAI BERSAMA PESERTA DIDIK PAUD

1. Bidang Kegiatan yang Dipilih Mengenal alfabet dalam bahasa inggris Bersama
Peserta Didik PAUD
Adapun nama-nama penanggung jawab dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
Ketua : Nomela Tridayanti
Anggota : Semua anggota kelompok
2. Maksud,Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Maksud dan tujuan dari kegiatan mengajar mengenal alfabet bersama peserta didik
PAUD ini adalah melatih dan mengembangkan fungsi motorik halus anak-anak. Usia murid
PAUD yang berkisar antara 2-5 tahun merupakan usia emas perkembangan otak yang harus
terus dilatih. Salah satu caranya adalah mengenal alfabet dalam bahasa inggris. Sasaran dari
kegiatan ini adalah murid PAUD TK Rasa Timang.
Sasaran yang ingin dicapai agar anak-anak secara keseluruhan dapat lebih fasih
mengenal huruf baik dalam bahasa indonesia maupun dalam bahasa inggris. Diharapkan juga
agar murid PAUD terlatih sejak dini untuk mengembangkan fungsi motorik.
3. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut
Setiap minggunya guru-guru di PAUD TK Rasa Timang akan memberikan tema
pelajaran yang berbeda. Para murid yang terdiri dari 20 orang sangat antusias mengikuti acara
ini. Mereka belajar mengenal alfabet dalam bahasa inggris. Banyak dari mereka yang belum
bisa mengenal huruf dan setelah kegiatan ini terlaksanakan dan telah di uji kembali kepada
murid PAUD TK Rasa Timang hampir seluruh murid sudah bisa mengenal huruf dengan
baik. Hal itu berarti fungsi motorik halus si anak sudah baik dan harus terus dikembangkan
agar lebih baik lagi.
Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah dengan memberikan para guru PAUD TK Rasa
Timang beberapa buku tentang belajar mengenal alfabet dengan cepat. Hal tersebut harus
terus dilakukan agar anak dapat mengembangkan fungsi motorik halus anak-anak.

4. Faktor Pendukung dan Penghambat


a. Faktor Pendukung
Sarana dan prasarana yang memadai
Dana yang mencukupi
Dukungan dan motivasi dari teman dan guru PAUD TK Rasa Timang
b. Faktor Penghambat
Peserta didik yang merupakan murid PAUD berusia 2-5 tahun membuat kelas tidak
kondusif saat program dilaksanakan. Anak-anak berlarian mengganggu temannya sehingga
kelas menjadi ribut. Namun semua itu bukan masalah besar dan masih bisa diatasi.

KEGIATAN PENUNJANG
MEMBUAT KUPU-KUPU SEBAGAI HIASAN RUANGAN DARI KERTAS
ORIGAMI
1. Bidang Kegiatan yang Dipilih Membuat kupu-kupu sebagai hiasan ruangan dari
kertas origami
Ketua : Nomela Tridayanti
Anggota : Semua anggota kelompok
2. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin dicapai
Maksud dari kegiatan ini adalah untuk mengajarkan dan mengembangkan keterampilan
yang dimiliki oleh anak-anak kampung timang rasa, khususnya dalam membuat kupu-kupu
sebagai hiasan ruangan dari kertas origami dan kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan
kreativitas anak-anak. Tujuan kegiatan ini adalah agar anak-anak kampung Timang Rasa
memiliki motivasi untuk dapat berpikir kreatif dan inovatif sehingga dapat meningkatkan soft
skills yang dimilikinya. Sasaran dari kegiatan ini adalah anak-anak perempuan dan laki laki
SDN 9 Kute Panang dengan harapan dapat meningkatkan keterampilan dalam berbagai
bidang.

3. Hasil yang dicapai dan tidak lanjut


Hasil yang telah dicapai dari kegiatan ini adalah anak-anak kampung Timang Rasa
menjadi kreatif dalam membuat kupu-kupu sebagai hiasan ruangan dari kertas origami
sehingga mereka mampu membuat kupu-kupu dari kertas origami tanpa harus buatan orang
lain. Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah mereka dapat menghias ruangan kelasnya sendiri
sehingga membuat siswa-siswi merasa nyaman di dalam kelas dan meningkatkan proses
belajar mengajar yang kondusif dan efektif.

Faktor Pendukung dan Penghambat

a. Faktor Pendukung
Tingginya minat anak-anak dalam keikutsertaan dalam kegiatan ini.
Sarana dan prasarana yang memadai.
Anak-anak disiplin memperhatikan apa yang diajarkan.
b. Faktor Penghambat
Adanya gangguan-gangguan kecil dari anak yang tidak patuh pada saat
dilaksanakannya program.

Anda mungkin juga menyukai