2. Perlindungan
Kulit melakukan perlindungan dlm berbagai cara:
a. Keratin, melindungi jaringan di bwh kulit dr mikroba, abrasi, panas, dan zat
kimia,
b. Lemak, yg disekresikan oleh granular lamela memperlambat penguapan air dr
permukaan kulit, memperlambat masuknya air pd permukaan kulit ketika mandi
dan berenang
c. Sebum minyak, yg disekresikan oleh kelenjar sebasea menjaga kulit & rambut dr
kekeringan dan mengandung bakterisidal yg dpt membunuh bakteri permukaan
kult.
d. pH asam dr keringat memperlambat pertumbuhan mikroba
e. Pigmen Melanin, melindungi kult dr kerusakan akibat sinar UV
f. Sel Langerhans epidermis, berfungsi sbg sistem imun
g. Makrofag, fagosit bakteri dan virus pd dermis yg berhasil melewati pertahanan
sel Langerhans epidermis
6. Sintesis Vitamin D
Sintesis Vit D membutuhkan aktivasi molekul prekursor yg ada di kulit oleh sinar
UV. Enzim di hati & ginjal kemudian akan mengubah molekul aktif tsb md
kalsitrol (btk aktif Vit D). Kalsitrol adl hormon yg membantu penyerapan
kalsium dr makanan di saluran cerna ke dlm darah.
Struktur Kulit
1) Epidermis
bagian lebih luar
lebih tipis
tersusun dari epitel
2) Dermis
bagian lebih dalam
lebih tebal
tersusun dari
jaringan konektif
Terdapat pembuluh
darah
3) Jaringan Subkutan
tdd jaringan areolar
dan adiposa
Epidermis
Tdd epitel bersisik dan berlapis-lapis. Tersusun dari 4 macam sel,
yaitu:
1. Keratinosit, memproduksi keratin yi protein fibrosa yg
membantu melindungi kulit dan jaringan di bwhnya dari panas,
mikroba dan zat kimia. Terdapat pd lapisan terdalam epidermis yi
stratum basal. Keratinosit aktif membelah. Ketika keratinosit
sampai di permukaan epidermis, maka keratinosit akan mati.
2. Melanosit, sel-sel yg mensintesis pigmen melanin dan terdapat
pd bagian terdalam epidermis. Melanin adl pigmen kuning
kemerahan atau coklat kehitaman yg berfungsi melindungi
keratinosit dari radiasi sinar UV.
3. Sel-sel Merkel, terdapat pd pelekatan antara epidermis dan
dermis. Setiap sel-sel Merkel berhubungan dg neuron sensoris
(free nerve ending) yg berfungsi sbg resptor sensoris terhadap
sensasi tekan.
4. Sel-sel Langerhans, bersifat fagosit dg memakan subsatansi
asing dan membantu mengaktifkan sistem imun. Sel-sel
Langerhans mudah rusak oleh sinar UV.
Bagian Epidermis menunjukkan beberpa bentuk sel yg berbeda dan
pembuluh darah yg menyuplai bagian atas dermis
Lapisan Epidermis
Epidermis terdiri dari 5
lapisan (dari dalam ke luar):
1. Stratum basale
(germinativum)
2. Stratum spinosum
3. Stratum granulosum
4. Stratum lucidum
5. Stratum corneum
interpretasi impuls
Impuls ke otak dan seleksi respon
di otak
Penyembuhan Luka pd Kulit
Perbaikan kulit yg rusak melalui bbrp
tahap sehingga kulit dpt kembali normal
atau mendekati normal, baik scr struktur
maupun fungsi.
Terdapat 2 proses penyembuhan luka pd
kulit tergantung pd ukuran luka.
1. Penyembuhan Luka Epidermal
(Epidermal wound healing)
2. Penyembuhan Luka Dalam (Deep wound
healing)
1. Penyembuhan Luka Epidermal
luka epidermal biasanya hanya mengakibatkan sedikit kerusakan pd
bagian permukaan sel epitel.
luka epidermal meliputi luka tergores atau lecet, dan luka bakar
ringan.
proses penyembuhannya: sel basal yg berada disekitar luka akan
melakukan kontak dg membran basal. Sel-sel tsb kemudian
membesar dan bermigrasi hingga menutupi luka. Proses migrasi
akanterhenti sampai terjadinya inhibisi kontak.
Setelah terjadi migrasi hormon epidermal growth factor menstimulasi
basal stem sel utk membelah dan menggantikan sel yg telah
bermigrasi sehingga menebalkan epidermis yg baru.
Arigato Gozaimasu
Mata Aimashou