Secara yuridis dan secara formal PT. Great Giant Pineapple didirikan pada
tanggal 14 Mei 1979 dengan akte notaris nomor 48. Awal cerita berdirinya
dipelopori oleh PT. Umas Jaya Farm yang secara hukum telah berdiri Sejak
tahun 1973, dan sudah mulai merintis usahanya di desa Terbanggi Besar
sekitar tahun 1973. Dengan dipelopori oleh 20 orang sebagai perintis guna
pada awalnya sekitar tahun 1975-an budidaya nanas terpaksa harus ditunda
karena pengaruh suatu hal, dimana rencana semula pabrik nanas akan
Terbanggi Besar.
langkah berikutnya lahan yang sudah tersedia dan diolah ditanami dengan
7
Lampung Tengah yang merupakan pabrik singkong yang cukup besar pada
saat itu, baru kemudian muncul CV. Bumi Waras yang mulai menanamkan
cakarnya di wilayah Lampung. PT. Umas Jaya Farm pun kala itu
wilayah PT. Umas Jaya Farm, dan usaha penanaman semangka yang baru
dihentikan karena saat itu sedang mewabah penyakit bule jagung yang sulit
penanganannya.
pengalengan nanas ini dipelopori oleh PT Umas Jaya Farm (UJF). PT Umas
Jaya Farm bergerak dalam bidang usaha perkebunan singkong dan pabrik
tepung tapioka, secara hukum telah berdiri sejak tahun 1973 dan memulai
GGP dengan status tanah yang digunakan adalah Hak Guna Usaha (HGU)
Pada sekitar tahun 1979 PT GGP memulai penanaman nanas, yang ditanam
sebanyak 4 kontainer pada tahun 1984. Hingga saat ini PT GGP memiliki
luas areal kurang lebih 32.000 ha dengan luas efektif penanaman 26.421,35
Sumber : Bagian Land Preparation PT Great Giant Pineapple pada tahun 2005
nanas segar, nanas kaleng dan consentrat ke sekitar 130 negara di dunia,
seperti Eropa, Amerika, Asia, dan Australia. Pada bulan Februari 1996 PT
GGP telah mendapatkan sertifikat ISO 9002 dari Lyod Register yang berarti
Pada tahun 1990 didirikan PT Great Giant Livestock Co. yang dimaksudkan
terhadap lingkungan.
2.2.1. Visi
2.2.2. Motto
2.2.3. Strategi
a. Pertumbuhan
Diverifikasi produk
optimal
Ekspansi perdagangan
10
b. Efisiensi
Pengembangan bakat
d. Prioritas Budaya :
2.2.4. Nilai
a. Teamwork
maksimal.
e. Tanggung Jawab
Rencana penanaman nanas yang tertunda cukup lama baru dimulai sekitar
awal tahun 1979 dengan jenis nanas yang ditanam adalah smooth cayenne
(nanas tanpa duri). Tahun 1983-1984 PT. Great Giant Pineapple memulai
membangun pabrik, dan pada bulan Oktober 1984 memulai ekspor perdana
seluas kurang lebih 32000 Ha, dengan status hak guna dan yang efektif
Pada tahun 1990 didirikan PT. Great Giant Livestock Co (PT. GGLC) yang
dari limbah tersebut, dan juga untuk ikut mendukung program pemerintah
Produk hasil olahan dengan bahan baku nanas yang diproduksi oleh
1. Nanas kalengan
2. Koktil (cocktail)
3. Konsentrat
CR : Crush : Hancuran
C : Chice : Baik
S : Standard : Standar
15 oz : A-1.5
20 oz : A-2
30 oz : A-2.5
37 oz : A-10
2.3.2. Konsumen
Pada bulan Februari 1996 PT. Great Giant Pineapple telah mendapatkan
Didalam mengelola sumber daya manusia yang begitu besar PT. Great
SA 8000 berarti PT. Great Giant Pineapple telah memiliki sitem yang
berserikat
(karyawan tetap)
4. Jamsostek
6. Mes putra dan puteri untuk tenaga kerja yang berstatus lajang
kemarau
20
kemiskinan.
dengan masyarakat adalah PIR sapi, PIR singkong, dan PIR papaya.
2. Koperasi
berbatasan dengan beberapa desa dan areal perusahaan lain, yaitu serbelah
Bandar, Tanjung Anom, Talang Pakis, Gunung Keramat, dan Sri Menanti.
Sebelah selatan berbatasan dengan desa Bandar Rejo dan areal CV Bumi
Waras, sedangkan sebelah timur berbatasan dengan desa Bandar Rejo, dan
22
disebelah barat berbatasan dengan desa Rejo Mulyo dan Kijung. Jarak dari
24 km.
2.527 mm per tahun (periode Januari 1984 s.d Juni 2005) dengan jumlah
curah hujan antara 2.200 sd 3000 mm per tahun. Jika digolongkan menurut
terakhir (1995 s.d 2005) areal perkebunan PT GGP termasuk kedalam zona
agroklimat D2, dengan bulan basah 3-4 bulan dan bulan kering 2-3 bulan.
Jenis tanah areal perkebunan didominasi oleh tanah ultisol yang berwarna
sampai pasir berliat, agregat tanah yang kurang mantap dengan kemampuan
Plantation III, dan bagian penunjang operasi kebun (farming service). Para
pekerja di PT GGP dibagi menjadi dua bagian yaitu pekerja bulanan dan
pelaksana. Pekerja harian dibedakan antara harian kebun dan pabrik yang
sifatnya tetap dan lepas. Harian lepas adalah pekerja yang bukan karyawan,
calon staf dilakukan secara langsung dan berpusat dibagian rekrutman dan
Gunung Sewu Group, seperti juga PT Umas Jaya Farm (UJF) yang bergerak
digunakan oleh PT GGP adalah hak guna usaha jangka waktu 30 tahun.
masyarakat sekitarnya.
Pada tahun 1979, penelitian untuk tanaman nanas dimulai dan diteruskan
pengembangan dan perluasan areal nanas. Pada saat mulai berdiri, areal
yang ditanami hanya seluas 500 ha, tetapi semakin lama perluasan
smooth cayenne yang bibitnya berasal dari Jawa Barat, Sumatra Utara, dan
Serikat, Jerman, Jepang, Itali, dan Taiwan yang kemudian dibuat oleh
Pada bulan oktober 1984, produksi nanas kaleng merupakan suatu produksi
percobaan. Pada tahun 1985 baru dimulai ekspor perdana nanas kaleng.
Pada saat ini PT GGP memproduksi antara lain nanas kaleng, coactail,
Produksi nanas kaleng dan juice setiap tahun mengalami peningkatan, pada
tahun 1985 produksi hanya sebesar 540.000 sc dan pada tahun 1984 sudah
mencapai 4.831.030 sc. Pada tahun 1989 juice nanas mulai di produksi,
awalnya mulai di produksi sebanyak 690 sc, dan pada tahun1994 sudah di
MAINTENANCE 1
MANAGER
KA. SEKSI KA. SEKSI ALAT KA. SEKSI FIELD KA. SEKSI PMC
WORKSHOP PG2 BERAT SUPPORT
MAINTENANCE
STAFF ELECTRIC
SYSTEM AND
CONTROL