1. TUJUAN (Goals)
Tujuan dalam hal ini adalah pernyataan mengenai apa yang hendak dicapai oleh suatu
organisasi. Tujuan merupakan hasil akhir dari proses perumusan strategi. Perumusan strategi
adalah proses memutuskan atas tujuan organisasi dan langkah-langkah yang dimbil untuk
mencapai tujuan tersebut. Tujuan tersebut ditetapkan tanpa batas waktu, kecuali diadakan
perubahan. Dalam banyak bisnis, memperoleh pangsa pasar yang luas sebagai tujuan.
a. Tingkat Keuntungan
Tingkat keuntungan biasanya diungkapkan melalui rumus Return Of Investment
(ROI)dengan dua rasio:
Pada bentuk paling dasar dalam persamaan ini, investasi mencakup investasi yang
dilakukan oleh pemegang saham, yang tersidiri dari hasil penerbitan saham ditambah laba
ditahan. Satu tanggung jawab manajemen adalah menyemibangkan antara dua sumber
keuangan yakni hutang dan modal. Investasi pemegeng saham adalah sejumlah pebiayaan yang
tidak dipenuhi dari hutang. Namun untuk bermacam-macam tujun, sumber pembiayaan disini
tidak relavan, dan investasi yang dimaksud adalah total modal dan total modal saham. Tingkat
keuntungan mengacu pada laba jangka panjang, tidak hanya sekedar laba tahun berjalan.
Beberapa biaya seperti iklan penelititan dan pengembangan dan unsur biaya lainnya
mengurangi laba jangka pendek tapi akan meningkatkan laba jangka panjang.
b. Tujuan lain
Banyak bukti empiris menyebutkan bahwa maksimisasi keuntungan bukanlah satu-satunya
tujuan utama. Tujuan lainnya bisa berupa produktivitas, posisi pasar, kepemimpinan produk,
pengembangan personalia., sikap karyawan, pertanggung jawaban public, dan keseibangan
antara jangka pendek dan jangka panjang.
c. Tujuan organisasi niralaba
Organisasi niralaba tidak meletakkan tingkat keuntungan sebagai tujuan utama. Tujuan
utama mereka adalah menyediakan jasa; pendidikan, pelayanan untuk rumah sakit, pembelaan
hokum, dan lain-lain jasa. Keputusan-keputusan yang dibuat oleh manajemen mereka
dimaksudkan untuk menghasilkan jasa sebaik mungkin, dengan sumber daya yang tersedia,
dan berhasil mereka diukur terutama dengan seberapa banyak jasa yang mereka berikan dan
seberapa baik mereka memberikannya.
2. STRATEGI
Definisi
Sempit : rencana-rencana dalam mencapai tujuan organisasi.
Luas : rencana-rencan organisasi/perusahaan yang komprehensif, terpadu, luas, penting, dan
tanpa batas waktu tertentu yang menyatakan secara umum arah organisasi yang diinginkan
oleh manajemen senior oleh manajemen senior untuk mencapai goal dan objektifnya.
Konsep Strategi
Perusahaan mengembangkan strateginya dengan mencocookan kompetensi intinya dengan
peluan industri.
Perumusan strategi merupakan proses yang digunakan oleh para eksekutif senior untuk
mengevalausi keunggulan dan kelemahan sehubungan dengan peluang dan ancaman yang ada
lingkungan dan kemudian memutuskan strategi yang menyesuaikan antara kompetensi inti
perusahaan dengan peluang lingkungan.
Tingkatan Strategi Isu Strategi kunci Opsi strategi Generik Tingkatan Organisasi
primer yang terlibat
Corporate level Apakah kita ada Industri tunggal. Kantor Korporat
(tingkat dalam bauran Diversifikasi yang
korporat/organisasi industri yang tepat? berhubungan.
keseluruhan) Apa industry atau Diversifikasi yang
sub industry yang tidak berhubungan
harus kita masuki?
Business unit level Apakah yang Membangun, Kantor korporat dan
(tingkat unit bisnis) seharusnya menjadi mempertahankan. manajer umum unit
misi dari unit bisnis Memanen. Menjual. bisnis.
tersebut. Bagaimana BIaya rendah. Manajer umum unit
unit bisnis harus Diferensiasi bisnis
bersaing untuk
mewujudkan
misinya?
Anggota Kelompok:
Zahra Nur Khadijah 1402144071
Riska Febri A Sari 1402144113
Antania Ghea Tamara 1402144119
AKUNTANSI E 2014
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Telkom