3.1 Kesimpulan
1. Infeksi nosokomial adalah infeksi yang didapat atau timbul pada waktu pasien dirawat di Rumah Sakit.
Terjadinya infeksi nosokomial akan menimbulkan banyak kerugian bagi penderita seperti semakin lamanya
perawatan penyakit, semakin menderita pasien oleh sakit dan meningkatnya biaya pengobatan.
2. Infeksi nosokomial banyak terjadi di seluruh dunia dengan kejadian terbanyak di negara miskin dan
negara yang sedang berkembang karena penyakit-penyakit infeksi masih menjadi penyebab utama.
3. Faktor- faktor yang menyebabkan perkembangan infeksi nosokomial tergantung dari agen yang
menginfeksi, respon dan toleransi tubuh, faktor lingkungan, resistensi antibiotika, dan faktor alat.
4. Ada 6 komponen dalam penyebaran infeksi nosokomial, yaitu penyebab infeksi, sumber, tempat keluar,
5. Macam penyakit yang disebabkan oleh infeksi nosokomial, misalnya Infeksi saluran kemih,
6. Mencegah penularan dari lingkungan rumah sakit terutama dari dinding, lantai, tempat tidur, pintu,
jendela, tirai, kamar mandi, dan alat-alat medis yang telah dipakai berkali-kali.
7. Peran dokter muda dalam mencegah infeksi nosokomial sangat penting mengingat dokter muda
berinteraksi langsung dengan pasien dalam melaksanakan tindakan medis. Upaya yang dapat dilakukan
dokter muda dalam mencegah infeksi nosokomial adalah menerapkan universal precaution dalam semua
tindakan, imunisasi guna meningkatkan kekebalan tubuh, alat perlindungan diri dalam bekerja,
profesionalisme dalam bekerja, menerapkan tindakan septik dan aseptik, sterilisasi dan disinfektan dengan
3.2 Saran
1. Perlunya pembelajaran lebih lanjut kepada dokter muda sebelum mulai bertugas di rumah sakit mengenai
infeksi nosokomial.
3. Perlunya vaksinasi kepada dokter muda sebelum mulai bertugas di rumah sakit.