PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dari bidang teknik yang telah menghasilkan berbagai macam jenis bahan dan
material teknik. Material dan bahan tersebut masing masing memiliki ciri
khas yang berbeda beda dan banyak digunakan pada dunia industri. Salah
satu diantaranya berupa proses pembuatan besi dan baja yang merupakan
hasil dari campuran berbagai macam logam. Hal ini dapat dilihat dari
cara yang sederhana hingga skala industri besar. Contohnya bijibijian dari
(emas, perak, timah, tembaga, biji besi, baja, seng, dsb) dilebur ditungku
pembakaran menjadi bermacam logam mulia, besi dan baja. Minyak mentah
terdiri dari besi (Fe) dan karbon (C), dimana unsur karbon menjadi unsur
dasar penyusunnya. Disamping unsur besi (Fe) dan karbon (C), baja juga
1
mengandung unsur lainnya seperti sulfur (S), fosfor (P), silikon (Si), dan
Pada umumnya baja banyak digunakan pada hasil industri, seperti baja
tidak dapat dihindari. Sarana transportasi saat ini yang banyak digunakan oleh
terjangkau, hemat bahan bakar, mudah dioperasikan dan relatif bebas terjebak
kemacetan.
setiap tahunnya, mulai dari daerah kota kota besar hingga daerah terpencil.
Statistik (BPS) dari tahun 2007 sampai tahun 2013 seperti Tabel berikut.
sekitar 11% per tahun dan jumlah terakhirnya pada tahun 2013 mencapai
hampir semua spare parts dan komponennya berbahan baku dari besi, baja,
engine, rangka (chasis), suspensi (pegas daun, pegas spiral dan shock
absorber), roda (velg dan jari jari), piringan cakram (disc brake) pada
sistem rem terbuat dari besi, baja, dan logam paduan lainnya.
tuntutan keamanan sistem rem yang lebih handal dan optimal untuk
brake) dibagian roda depan karena dianggap lebih pakem dan mampu
Komponen yang dibuat untuk sisem rem harus mempB unyai sifat
bahan yang tidak hanya mengasilkan jumlah gesekan yang besar tapi juga
Sejumlah bahan tersebut antara lain: tembaga, kuningan, timah grafit, karbon,
Disc brake terdiri dari pingan cakram yang dibuat dari metal, piringan
metal ini akan dijepit oleh kanvas rem (brake pad) yang ditekan oleh sebuah
Piringan cakram merupakan salah satu dari sekian banyak hasil industri
besi dan baja. Pada sepeda motor piringan cakram berfungsi sebagai bidang
gesekan yang diapit oleh sepatu rem (brake shoe) dikedua sisinya pada sistem
rem cakram untuk menghentikan laju sepeda motor dengan cepat dalam
Terdapat dua tipe sistem rem yang digunakan pada sepeda motor, yaitu:
memakai kabel baja yang dikaitkan pada handle atau pedal rem.
Perbedaan kedua rem tersebut yaitu, cara pengoperasian sistem rem tipe
perawatan sistem rem pada rem piringan, yaitu dengan cara memeriksa
rem cakram didesain secara terbuka tanpa penutup. Kondisi ini memang
disengaja agar proses pendinginan pada bidang yang bergesekan terjadi lebih
cepat saat rem bekerja. Kelemahannya desain yang terbuka yaitu debu,
lumpur atau kotoran dari jalan mudah menempel dan memicu kemacetan
pada sistem pengereman. Jika kotoran pasir yang menempel pada piringan
cakram dan sepatu remnya relatif lebih keras maka dapat terkikis sehingga
tidak sebaik rem cakram. Debu dan kotoran yang menempel akan menumpuk
adalah komposisi bahan dan material logam (ferrite, pearlite, austenite, dan
Tambahan :
1. Perjelas lagi alasan para remaja lebih cenderung memakai PC Variasi dari
pada original.
2. Perbedaan komposisi material campuran yang terdiri dari besi (Fe) dan
3. Perbedaan struktur mikro besi (Fe), yaitu unsur Ferrite (0,02% C),
C. Batasan Masalah
hanya pada perbandingan kekerasan dan struktur mikro disc brake original
D. Rumusan Masalah
E. Tujuan Masalah
variasi.
F. Manfaat Penelitian
2. Menguraikan data data hasil dari penelitian dan pengujian yang telah
KAJIAN TEORI
A. Landasan Teori
1.
B. Penelitian Relevan
C. Kerangka Berpikir
D. Hipotesis Penelitian