Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Tentukan pilihan
Pada tahap ini kamu tentukan kemana bidang kuliah yang kamu minati, biasanya dapat
dilihat dari Mata Kuliah Pilihan (tidak wajib, tapi wajib di pilih buat nambah jumlah SKS
sebagai syarat kelulusan). Kamu bisa pilih yang kamu sukai atau yang sedang trend saat
itu. Kalau prinsip kamu yang penting cepat lulua, tanpa peduli bidangnya apa, carilah
informasi penelitian yang tidak membutuhkan waktu lama, sederhana, murah meriah. Kalau
mau ikut proyekan dari dosen, harap teliti dulu butuh pengerjaan berapa lama proyek itu,
bagaimana tingkat kesulitannya, karena ada beberapa dosen yang memanfaatkan waktu
dan tenaga kamu untuk membantu proyekan mereka yang lamaaa dan lebih berat (tidak
sesuai untuk penelitian S1), tanpa memikirkan sesungguhnnya kamu ingin segera lulus.
Jangan mikir yang penting gratisan, pikirkan juga ortu kamu yang pingin liat kamu segera
wisuda. Itu sih pendapat saya, tapi kalau kamu memang mencintai pekerjaan itu, dan masih
ingin berlama-lama di kampus its ok.
2. Hunting info
Jika kamu sudah menentukan pilihan, kamu bisa hunting info mengenai bidang tersebut,
apa yang akan kamu angkat untuk dijadikan penelitian. Sambil hunting info, jangan lupa
hunting dosen pembimbing, supaya kebagian kouta, biasanya setiap dosen dibatasi untuk
menjadi pembimbing skripsi. Tips mencari dosen pembimbing, carilah dosen pembimbing
yang baik; yang benar-benar membimbing; tidak sibuk atau sedang kuliah S2 atau S3
apalagi bolak balik luar kota; cari dosen yang senior karena beliau sudah sangat
berpengalaman dalam membimbing, ilmunya melimpah, biasanya disegani oleh juniornya;
carilah dosen pembimbing yang master dibidangnya, karena akan menjadi penolong saat
ujian.
Permasalahan yang membuat bingung adalah pendapat antara dosen pembimbing 1 dan 2
berbeda, naaah biasanya kan bimbingan pertamakali ke dosen pembimbing 1, kalau
ternyata berbeda dengan dosen pembimbing ke-2 kamu bisa mengutarakan pendapat
dosen pembimbing 1 ke dosen pembimbing 2, biasanya sih yang ke-2 mengikuti yang ke-1.
7.Daftar Seminar.
Cek ke TU atau akademik persyaratan apa saja yang harus kamu penuhi, biasanya draf UP
dan transkrip akademik kamu, pastikan SKS yang sudah kamu ambil memenuhi syarat
untuk maju seminar UP. Teliti kembali jumlahnya, jangan sampai ada mata Kuliah dobel.
Persiapkan seminar UP dengan matang, kuasai laporan UP kamu.
9.Mulai Penelitian
Mulailah penelitian sesegera mungkin, semakin kamu cepat memulai, cepat juga
menyelesaikannya. Setelah setengah perjalanan penelitian kamu, sebaiknya kamu mula
mencicil membuat skripsi, BAB IV-V, lampiran (foto-foto), mulai bikin abstrak, daftar isi, kata
pengantar, ucapan terimakasih, biodata. Jadi ketika penelitian kamu sudah beres kamu
tinggal mengolah data dan menambahkan tulisan-tulisan yang kurang.
10.Penelitian Selesai
Hal yang paling sulit adalah penulisan pembahasan dalam hal ini. Analisa dan semua ilmu
yang telah kamu pelajari sangat berperan penting, mainkan semuanya, dan gunakan
bahasa yang runut dan mudah dimengerti oleh orang yang akan membaca skripsi kita,
meskipun si pembaca bukan bergerak dibidang yang sama seperti kita. Alasan-alasan yang
diajukan harus masuk akal dan jangan menimbulkan pertanyaan, rancu, tidak nyambung,
apalagi berbenturan dengan teori dasar. Analisis data bisa kamu serahkan pada ahlinya,
tidak masalah mengeluarkan uang tambahan daripada kamu harus menambah waktu dan
pikiran untuk mempelajari, belum lagi kalau ada yang salah, kecuali kamu sedang santai
membuat skripsi. Saran dari saya, carilah teman anda yang kuliah di ilmu statistik atau
paham mengenai statistik, jadi bisa dapat harga teman, hehe. Segera selesaikan bagian
yang paling berat ini. Setelah itu kamu atur jadwal lagi untuk bimbingan, revisi, bimbingan
lagi.
Nb:
Agar proses pembuatan skripsi kamu lebih ringan, mudah, cepat, murah, dan menyenangkan
carilah partner skripsi kamu, misalkan beda objek atau beda metode. Selain itu keuntungan
yang kamu dapat ketika daftar sidang minimal sudah memenuhi kuota untuk pelaksanaan
sidang. Karena dibeberapa PTN/PTS harus ada jumlah minimal peserta sidang, kan kalau
kamu ada banyakan lebih mudah daftarnya. Adanya partner bisa menolong kamu disaat
emergency, misalkan kamu tidak bisa ke tempat penelitian karena ortu sakit, kamu bisa minta
tolong untuk mengambil data/kontrol terhadap penelitian kamu. atau kamu ada dealing bisnis
penting.
Jangan pernah menunda
Nikmati saja alurnya, akan ada banyak hambatan, seka, duka. Nikmati saja tahap demi tahap,
keep moving forward.
Tata cara penulisan skripsi bisa kamu minta ke TU biasanya ada, mulai dari cover,
kerangka pemikiran, dll. Pastikan kamu tidak asal ikut-ikutan skripsi yang ada di perpus,
tanyakan ke dosen pembimbing bagaimana spasi, margin, paragraf, font, size, letak
halaman yang benar.
undefined
undefined
4
Umumnya kalau kalian ngambil program Sarjana, ada beberapa tahapan sebelum kalian di wisuda.
Yang pasti ini tahapan dari mulai ide, draft penelitian sampai jadi skripsi beneran dan di wisuda deh.
Nah, ini tahapan yang awal banget, kalau di ibaratin ini kaya bayi baru lahir dari rahim, terus liat
sekelilignya dan nangis karena pengen susu. Kalian juga harus kaya gitu, harus bisa analisis target
dari objek penelitian kalian, cari variabel yang cocok buat masalah tersebut terus cari juga solusi
buat menangani masalah tersebut. Kalau udah semua kekumpul, baru kalian buat judul, nulis latar
belakang penelitian kalian.
Range Kemalasan : 65% . Mungkin kalau analisis masalah kalian udah cukup terlatih karena dari
awal masuk kuliah sampai semester terakhir kalian udah belajar yang namanya analisis. Namanya
juga Sarjana, itu mah dasar banget. Yang bikin tingkat kemalasan tinggi itu pas bagian kalian harus
duduk depan laptop dan mulai nulis atau pas nyari materi dari variabel-variabel kalian.
Udah dapet judul, udah bikin latar belakang dan pokonya udah komplit semua buat urusan di BAB 1.
Saatnya buat ngajuin judul kalian ke Dosen yang bersangkutan. Layak atau engga buat dilanjutin
jadi penelitian buat skripsi kalian. Pastinya Dosen bakalan baca dulu maksud dari kalian meneliti itu.
Alasannya kenapa dan faktor-faktor apa yang bakalan jadi penghambat nantinya. Biasanya dosen
kasih tau kaya gitu.
Kalau judul kalian dan pembahasan di BAB 1 udah bagus dan cuma di revisi sedikit, kalian tinggal
lanjut buat bikin BAB-BAB selanjutnya Tapi.. kalau Dosen kalian engga setuju sama judul penelitin
kalian. Terpaksa kalian harus balik lagi ke Tahap 1 tapi tidak menyeluruh, mungkin mengganti
beberapa hal yang bisa bikin judul penelitian kalian lebih berbobot.
Range Kemalasan : 50% . Kalau diterima mungkin kalian tambah semangat tapi kalau udah disuruh
ganti judul apa lagi sampai 3 kali, ya tingkat kemalasannya cukup tinggi. Bener kan?
Sebelum seminar, pastinya kalian harus ngerjain Bab 1 - Bab 3 dan beberapa bimbingan ke dosen
Pra-seminar kalian. Ada yang ditambahin atau dikurangi di Kajian pustaka kalian, Memperkuat
masalah di Bab 1 atau bikin opererasionalisasi Variabel di Bab 3.
Range Kemalasan : 30% Karena kalian udah liat yang namanya seminar di depan mata, kalian pasti
berusaha buat ngelawan rasa males, bulak balik bimbingan ke Dosen, cari jurnal atau e-book terus
kaya gitu sampai Dosen ngasih tanda tangan sebagai tanda kalau kalian boleh ikut seminar.
Tahapan Keempat: Ini bisa dibilang, Perjalanan SKRIPSI yang sebenarnya.. Tunggu postingan
selanjutnya ya buat tau apa aja sih di Tahapan Keempat ini..