Melakukan Pemeriksaan URINE RUTIN

No. Dokumen : 440.446/ /SOP/LBG/III/2017

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : Maret 2017

Halaman : 1-

Puskesmas drg. Rawaty Simarmata

Limbong NIP. 19760831 200904 2 003

1 Pengertian Urine adalah sisa-sisa minuman yang masuk ketubuh manusia dan di saring
di ginjal dan terdiri dari air dan amonia

2 Tujuan Jika petugas lab tidak melakukan pemeriksaan Urin Rutin maka dimungkinkan
terjadi kesalahan diagnose
3 Kebijakan SK Kepala puskesmas nomor 440.446/ /SK/LBG/III/2017 tentang
JUDUL
4 Refrensi 1. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN NO. 1224 tentang Pedoman
Klasifikasi dan Kodifikasi Jenis Pemeriksaan, Spesimen, Metode
Pemeriksaan Laboratorium Kesehatan
2. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN NO. 1792 tentang Pedoman
Pemeriksaan Kimia Klinik
5 Prosedur 1. Alat
APD, Stick Urin, Tempat Urin, Tabung Urin
2. Bahan
Urin
6 Langkah- 1. Mempersiapkan Alat dan bahan
langkah 2. Mempersiapkan Pasien
3. Menjelaskan kepada pasien prosedur singkat pemeriksaan
4. Memberi tempat penampung urine pada pasien
5. Menyuruh pasien menampung urine di kamar mandi
6. Meminta urine yang sudah di tampung pasien
7. Memeriksa urine dengan Stick Urin
8. Membaca hasil pada Stick Urin
9. Menulis hasil di buku hasil
10. Melaporkan hasil pada dokter
7 Bagan Alir
Menjelaskan
Mempersiap
Mempersiapkan kepada pasien
kan Alat dan
Pasien prosedur singkat
bahan
pemeriksaan

Menyuruh pasien Memberi tempat

Meminta urine
menampung penampung
yang sudah di
urine di kamar urine pada
tampung pasien
mandi pasien

Memeriksa urine
Membaca hasil Menulis hasil di
dengan Stick
pada Stick Urin buku hasil
Urin

Melaporkan
hasil pada
dokter

8 Hal-hal yang Tempat penampung urin tidak boleh kotor

perlu
diperhatikan
9 Unit Terkait 1. Petugas poli umum
2. Petugas laboratorium
10 Dokumen 1. Surat permohonan pemeriksaan laboratorium
terkait
2. Buku hasil pemeriksaan laboratorium
11 Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Historis diberlakukan