Langkah 2

Hubungan sebab akibat, bagaimna realisasai d lapangan (di risalah kdg tdk sesuai)

Harus diyakinkan ada hubungan sebab akibat (daya ungkit dijelaskan, disiapkan)

Gambaran total partisipasi

Ketika visitasi, tdk hanya kelompok yg ditanya.. tp lingkungan kelompok

Pasien didatangkan, proses perbaikan dirasakan

Langkah 3

Juri melihat scatter satu persatu, di cocokkan

Alat bantu hipotesa, mengukur x (alat ukur : ceklist dll)

Langkah 4

5w 1h harusbenar2 memahami, ditanya tiap penanggung jawab

Dicek implementasi di how (foto sebelum perbaikan dan sesudah ditunjukkan) harus siap diperiksa
dan ditunjukkan

Lngkah 5

Pembandingn sebelum dsn sesudah, harus disiapkan.. benar benar fakta bukann hanya data

Langkah 6

Bagaimna dokumen sudah di standarkan, ( dengan ada tempelan di pigora standar baru, tanda
tangan pimpinan)

Langkah 7

Data baru yang akan dibuat, tempatnya dimana

RISALAH

Memberi kesan pertama

Sederhana, menunjukkan kbk ada,

Sesuai keadaan di rs kusta> standar baru ditempel.. tiap ruangan ada tanda perbaikan dari kbk

PRESENTASI

Visitasi > proses memastikan nilai memang bagus (?), memang benar2 ada di lapangan, pastikan nilai
naik di juri (di lapangan lebih lengkap dari di risalah)
Bu Rohma bertanya

Cara menyiapkan pertanyaan tentang petugas konseling yg bukan psikolog:

>> dibantu dengan adanya media contoh leaflet, video dll (tdk hny membantu pasien tapi juga
petugas)

>> prinsip kbk, memanfaatkan sumber daya yang ada. Tdk standar bukan berarti tdk boleh

Klarifikasi

Menanyakan yg kurang jelas

Menanyakan perbedaan pendapat antara juri dan tim kbk

Yang harus disiapkan

- Pembagian tugas
- Sosialisasikan ke unit terkait