Anda di halaman 1dari 14

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Pernahkah terbayang di benak kita, bahwa di sebuah pabrik konveksi


terdapat administrasi di dalamnya? Atau kehidupan sekolah yang telah kita lewati,
administrasi melekat disana. Begitu juga di laboratorium, administrasi merupakan
salah satu komponen penunjang keberhasilan pengelolaan sebuah laboratorium.
Administrasi laboratorium tidak hanya suatu proses pendataan atau pencatatan atau
inventarisasi fasilitas dan aktivitas laboratorium, namun lebih luas lagi yakni
administrasi laboratorium merupakan suatu proses bersama untuk
menyelenggarakan kegiatan laboratorium baik berupa pendidikan, penelitian
maupun pengabdian masyarakat secara kelembagaan meliputi perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, pengarahan, pengawasan untuk mencapai
tujuan pengelolaan laboratorium secara terencana dan sistematis.

1.2.Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dari makalah kami ini antara lain
adalah:
1. Apa yang dimaksud dengan administrasi laboratorium?
2. Apa tujuan administrasi laboratorium?
3. Apa saja komponen administrasi laboratorium?

1.3.Manfaat
1. Mengetahui pengertian administrasi laoratorium.
2. Mengetahui tujuan administrasi laboratorium.
3. Untuk mengetahui apa saja komponen administrasi laboratorium.
2

BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Administrasi Laboratorium


Herbert A Simon dalam bukunya Administrative
Behaviour, mendefinisikan administrasi sebagai kegiatan dari sekelompok
manusia yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
Liang Gie dalam bukunya Unsur Unsur Administrasi: Suatu Kumpulan
Karangan, mendefinisikan administrasi sebagai segenap rangkaian kegiatan
penataan terhadap pekerjaan-pekerjaan induk dan sumber-sumber kegiatan lainnya
yang bermaksud mencapai tujuan apapun dalam usaha bersama dari sekelompok
orang.
Leonard D. White menyatakan bahwa administrasi sebagai suatu proses
yang umum dalam semua usaha-usaha kelompok baik usaha umum atau pribadi,
usaha pemerintah atau swasta, sipil atau militer dalam skala besar maupun kecil.
Dari definisi diatas dapat disarikan bahwa administrasi adalah rangkaian
kegiatan bersama sekelompok manusia secara sistematis untuk menjalankan roda
suatu usaha atau organisasi yang didasarkan suatu tujuan tertentu yang telah
ditetapkan.
Administrasi Laboratorium tidak hanya suatu proses pendataan atau
pencatatan atau inventarisasi fasilitas dan aktivitas laboratorium, namun lebih luas
lagi yakni administrasi laboratorium merupakan suatu proses bersama untuk
menyelenggarakan kegiatan laboratorium baik berupa pendidikan, penelitian
maupun pengabdian masyarakat secara kelembagaan meliputi perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, pengarahan, pengawasan untuk mencapai
tujuan pengelolaan laboratorium secara terencana dan sistematis.

2.2. Tujuan Administrasi Laboratorium


Tujuan administrasi adalah untuk memperoleh informasi tentang keadaan
laboratorium dengan cepat dan mudah. Administrasi laboratorium meliputi segala
kegiatan administrasi yang ada dilaboratorium antara lain:
3

a. Investasi peralatan laboratorium yang ada.


b. Daftar kebutuhan alat baru, alat tambahan, alat-alat yang rusak, alat-alat
yang dipinjam dan alat-alat yang dikembalikan.
c. Keluar masuk surat menyurat
d. Daftar pemakaian laboratorium, sesuai jadwal kegiatan praktikum dan
penelitian.
e. Daftar inventaris bahan-bahan kimia dan non kimia bahan bahan gelas
f. Daftar inventaris alat-alat mebel lain
g. Sistem evaluasi dan pelaporan

Kegiatan administrasi ini adalah kegiatan rutin dan kesinambungan karena itu perlu
dipersiapkan dan dilaksanakan secara teratur dan baik.

2.3. Komponen Administrasi Laboratorium


Secara standar terdapat 9 komponen administrasi laboratorium yang harus
dipenuhi oleh pengurus laboratorium. Kesembilan komponen tersebut adalah
sebagai berikut:

2.3.1. Buku inventarisi


4

Keterangan:
No : diisi no urut alat dan bahan yang diinventarisir
Nama alat/bahan : diisi oleh nama dagang atau nama resmi alat dan bahan
yang dibeli. Syaratnya pengisian nama alat dan bahan harus
konsisten.
Kode : diisi dengan kode alat dan bahan yang kita beli. Untuk kode
bisa mengikuti kode yang dibuat perusahaan tempat
pembelian alat dan bahan tersebut atau membuat kode
sendiri (lihat SOP) yang saya buat).
Produsen : diisi dengan nama perusahaan yang membuat alat dan
bahan, bukan dengan nama toko.
Kondisi : diisi dengan jumlah barang yang dalam keadaan baik, rusak
atau hilang.
Keterangan : berisi informasi tambahan. Misalnya kenapa alat tersebut
hilang, dll.

Aturan Penggunaan Buku Inventarisir


1. Buku inventarisir merupakan daftar yang memuat semua barang milik
laboratorium yang dipakai dan ada hubungannya dengan kegiatan
praktikum di dalam laboratorium.
2. Inventarisir dilakukan minimal sekali/semester.
5

2.3.2. Kartu Stok

Keterangan:
Spesifikasi : berisi ciri khas utama dari alat atau bahan yang kita
masukkan ke dalam kartu stok. Misalnya nama alatnya
neraca empat lengan. Spesifikasinya: ketelitian 0,1 gram,
skala maksimum 311 gram, terbuat dari besi tahan karat.
Tanggal : diisi dengan tanggal pengecekan barang tersebut
Keadaan Masuk : diisi dengan jumlah barang yang masuk atau dibeli untuk
laboratorium
Keadaan Keluar : diisi dengan jumlah barang yang dipakai di dalam
laboratorium
Keadaan Persediaan : diisi dengan jumlah alat/bahan yang disimpan di gudang
atau yang tidak dipakai (hanya sebagai cadangan)
Aturan penggunaan kartu stok
1. Kartu stok merupakan catatan pergerakan transaksi keluar-masuk suatu
bahan yang terdapat di dalam lab.
2. Kartu stok diletakkan bersamaan/berdekatan dengan alat/bahan yang
bersangkutan.
6

3. Pencatatan di kartu stok dilakukan secara rutin dari hari ke hari.

2.3.3. Kartu Peminjaman Alat / Bahan

Keterangan:
Praktikum Ke : diisi dengan no. urut praktikum yang dilakukan dalam satu
semester (diisi siswa)
Judul Praktikum : diisi dengan judul praktikum yang dilakukan sesuai
LKS (diisi siswa)
Kelompok : diisi dengan nama kelompok (diisi siswa)
Nama Anggota : diisi dengan nama anggota kelompok (diisi siswa)
*Kode : opsional dan diisi oleh laboran

**Ditandatangai oleh ketua kelompok dan laboran


Aturan penggunaan kartu peminjaman alat dan bahan
1. Kartu peminjaman alat dan bahan berisi daftar alat/bahan yang diperlukan
oleh suatu kelompok atau oleh guru yang bersangkutan untuk melakukan
sekali praktikum dan ditujukan kepada laboran.
2. Pencatatan di kartu peminjaman alat dan bahan dilakukan setiap akan
melakukan praktikum.
7

Catatan:
Terdapat dua versi kartu peminjaman alat dan bahan
Versi 1 : kartu peminjaman alat dan bahan dilakukan oleh siswa untuk diajukan ke
laboran.
Versi 2: kartu peminjaman alat dan bahan dilakukan oleh guru mata pelajaran untuk
diajukan ke laboran.

2.3.4. Buku Catatan Harian Laboratorium

Keterangan:
No : diisi dengan no. urut praktikum yang dilakukan dalam satu
semester
Hari/Tanggal : diisi dengan hari/tanggal dilaksanakannya praktikum
Judul Praktikum : diisi dengan judul praktikum yang dilakukan
Kelas : diisi dengan nama kelas yang melakukan praktikum
Jam : diisi dengan jam pelaksanaan praktikum
Paraf : diisi dengan paraf laboran
Keterangan : diisi dengan keterangan tambahan yang bisa dicantumkan
Aturan penggunaan buku catatan harian laboratorium
1. Buku catatan harian lab. merupakan buku yang berisi daftar kegiatan
praktikum yang dilakukan di dalam lab.
8

2. Pencatatan di buku catatan harian lab. dilakukan secara rutin dari hari ke
hari.

2.3.5. Kartu Reparasi

Keterangan:
No. Kartu : diisi dengan no. surat kartu reparasi.
Jenis Kerusakan : diisi dengan jenis kerusakan yang diperbaiki
Komponen : diisi jika memang terdapat penggantian komponen
Harga : diisi dengan biaya reparasi dan biaya komponen yang
diganti
Keterangan : diisi dengan keterangan tambahan yang bisa dicantumkan
*dilampirkan pula kuitansi perbaikan dan pergantian komponen
**Ditandatangani oleh teknisi (atau laboran) dan koordinator laboratorium
Aturan penggunaan kartu reparasi
1. Kartu reparasi merupakan kartu yang memuat informasi menganai
perbaikan atau reparasi suatu alat
2. Pencatatan di buku catatan harian lab. dilakukan oleh teknisi bila ada
perbaikan terhadap barang yang rusak dan dilaporkan kepada koordinator
laboratorium
9

2.3.6. Label alat dan bahan


label bahan

Keterangan:
Dibuat Tanggal : diisi dengan tanggal pembuatan larutan/bahan
(aq) : bentuk bahan kimia berupa larutan
0,1 M : konsentrasi bahan kimia
Catatan : berisi tambahan informasi mengenai bahaya bahan kimia
tersebut
Label Alat

Keterangan:
Tahun Pengadaan : diisi dengan tahun pengadaan alat
FLS 20.14/113 : kode alat
Catatan : berisi tambahan informasi mengenai cara penyimpanan alat
Catatan:
1. Tanggal pembuatan larutan dan tahun pengadaan penting sekali untuk
dicantumkan di label alat/bahan.
10

2. Label di tempel lalu diberikan pelindung plastik seperti selotif agar tidak
mudah rusak.
3. Ukuran label disesuaikan dengan ukuran kemasan atau ukuran
alat/bahan.

Aturan penggunaan buku catatan harian laboratorium


1. Label berisi informasi mengenai nama suatu alat/bahan beserta
informasi-informasi singkat lainnya yang dibutuhkan.
2. Label dicantumkan pada alat/bahan yang terdapat di ruang laboratorium.

2.3.7. Program Semester Laboratorium

Keterangan:
No : diisi dengan no. urut dilaksanakannya praktikum
Agustus, September, dst. : diisi dengan bulan dalam satu semester
1, 2, 3, 4 : merupakan angka untuk menunjukkan minggu
dalam satu bulan
*Ditandatangani oleh laboran, ketua lab dan kepala sekolah
Aturan penggunaan program semester laboratorium
1. Program semester laboratorium berisi daftar praktikum yang akan
dilakukan di dalam laboratorium dalam kurun waktu satu semester.
2. Program semester laboratorium dibuat dalam ukuran minimal A2 dan
ditempel secara strategis di dalam ruang laboratorium.
11

2.3.8. Laporan Bulanan

Aturan penggunaan laporan bulanan


1. Laporan bulanan merupakan daftar yang memuat kegiatan apa saja yang
dilakukan di laboratorium setiap bulannya.
2. Laporan bulanan dibuat oleh koordinator lab. dan dilaporkan kepada wakasek
kurikulum, wakasek sarana dan prasarana serta kepada kepala sekolah.
3. Laporan bulanan dibuat minimal sebulan sekali.

2.3.9. Daftar Alat Dan Bahan Sesuai LKS

Keterangan:
No : diisi dengan no. urut dilaksanakannya praktikum
Judul Praktikum : diisi dengan judul praktikum
12

Nama Alat dan Bahan : diisi dengan nama alat dan bahan untuk melakukan
praktikum
Jumlah : diisi dengan jumlah minimal alat dan bahan untuk
jumlah kelompok ideal dalam jangka waktu satu
tahun. Misalnya jumlah kelompok ideal untuk satu
kelas adalah 6 kelompok.
Keterangan : diisi dengan tambahan informasi yang diperlukan
*Ditandatangani oleh laboran, ketua lab dan kepala sekolah
**Dilaporkan setiap awal semester
Aturan penggunaan daftar alat dan bahan sesuai dengan LKS
1. Daftar alat dan bahan sesuai dengan LKS berisi daftar alat yang dibutuhkan
untuk melakukan sekali praktikum dalam satu kelas dalam periode tahun
ajaran tertentu.
2. Daftar alat dan bahan sesuai dengan LKS dibuat paling lambat seminggu
sebelum hari pertama di tahun ajaran baru.
3. Fungsi dari daftar alat dan bahan sesuai dengan LKS adalah untuk
memastikan agar alat dan bahan sudah tersedia jauh hari sebelum praktikum
akan dilaksanakan. Fungsi lainnya sebagai landasan untuk pengajuan
pembelian alat dan bahan laboratorium.
13

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan
1. Administrasi laboratorium merupakan suatu proses bersama untuk
menyelenggarakan kegiatan laboratorium baik berupa pendidikan, penelitian
maupun pengabdian masyarakat secara kelembagaan meliputi perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, pengarahan, pengawasan untuk
mencapai tujuan pengelolaan laboratorium secara terencana dan sistematis.
2. Tujuan administrasi adalah untuk memperoleh informasi tentang keadaan
laboratorium dengan cepat dan mudah
3. Komponen administrasi laboratorium yang harus dipenuhi oleh pengurus
laboratorium adalah sebagai berikut: buku inventarisi, kartu stok, kartu
peminjaman alat dan bahan, buku catatan harian laboratorium, kartu reparasi,
label alat dan bahan, program semester laboratorium, laporan bulanan dan
daftar alat dan bahan sesuai LKS
14

DAFTAR PUSTAKA

Bukit, Nurdin., Ginting, EM., (2014), Profil Laboratorium, Unimed Press,


Medan.

http://www.rofayuliaazhar.com/2014/03/administrasi-laboratoriumkartu-
reparasi.html

Anda mungkin juga menyukai