Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan teknologi informasi yang semakin cepat dan pesat

memberikan banyak dampak positif dalam kegiatan sehari-hari, yang salah

satunya adalah kegiatan bisnis. Pertumbuhan bisnis yang semakin pesat dan

juga kondisi persaingan yang semakin ketat semakin terlihat secara nyata.

Setiap perusahaan sebagai pelaku bisnis saling berlomba-lomba dalam

meningkatkan daya saing agar kegiatan bisnisnya dapat bertahan dalam

ketatnya persaingan bisnis (Agung, 2009).


Salah satu strategi agar perusahaan dapat bersaing adalah dengan

mengatur dan memanfaatkan sumber daya yang merupakan aset penting bagi

perusahaan. Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan salah satu

sistem yang dapat digunakan dalam menjalankan strategi tersebut. Fokus ERP

adalah sebagai pengintegrasian proses, meningkatkan optimasi pada

perusahaan, menghilangkan hubungan yang kompleks dalam sistem

komputer, menyediakan infrastruktur umum, berhubungan dengan supply

chain yang mengadaptasi industri best practice dan management practice

untuk menyediakan produk yang tepat di tempat yang tepat dengan biaya

yang tepat, melacak status kegiatan perusahaan sehari-hari, mencapai

konsistensi dan efisiensi melalui standarisasi, meningkatkan nilai pasar dan

kinerja perusahaan melalui peningkatan efisiensi dan efektivitas,

menyediakan respon yang cepat untuk kebutuhan pelanggan, dan

menciptakan langkah-langkah yang umum (Saatcioglu, 2009).

1
2

PT Pembangunan Perumahan (Perseso) Tbk atau yang lebih dikenal

dengan nama PT PP (Persero) didirikan dengan nama NV Pembangunan

Perumahan berdasarkan Akta Notaris No 48 tanggal 26 Agustus 1953. Pada

saat itu didirikan PT PP (Persero) telah dipercaya untuk membangun rumah

bagi para petugas PT Semen Gresik Tbk, anak perusahaan dari BAPINDO di

Gresik. Seiring dengan peningkatan kepercayaan, PT PP (Persero) menerima

tugas untuk membangun proyek-proyek besar yang berhubungan dengan

kompensasi perang Pemerintah Jepang yang dibayarkan kepada Republik

Indonesia, yaitu: - Hotel Indonesia, Bali Beach Hotel, - Ambarukmo Palace

Hotel dan - Samudera Beach Hotel. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No.

39 tahun 1971, PN Pembangunan Perumahan berubah statusnya menjadi PT

PP (Persero) yang dikuatkan dengan Akta No. 78 tanggal 15 Maret 1973.

Kegiatan usaha inti perusahaan ini adalah di bidang jasa konstruksi. Selama

lebih dari 5 (lima) dekade, PT PP (Persero) telah menjadi pemain utama

dalam bisnis konstruksi nasional, berbagai mega proyek nasional dikelola dan

dikerjakan PT PP (Persero). Aset tidak berwujud PT PP (Persero) Tbk sebesar

Rp 43,11 miliar pada tahun 2016, meningkat Rp 11,82 miliar atau 37,76%

dibandingkan tahun 2015. Hal ini terutama disebabkan oleh pembelian lisensi

atas program ERP yaitu suatu tools IT dan manajemen untuk membantu

perusahaan merencanakan dan melakukan kegiatan operasionalnya secara

lebih efisien dan efektif.


Masalah yang dihadapi perusahaan kontraktor saat ini yaitu:

terjadinya lost tracking project yang disebabkan kurangnya sistem yang

memantau project, kurangnya update status negosiasi dengan pihak klien

karena tidak adanya sistem yang menampung status negosiasi, sehingga

terjadinya informasi yang didapat kurang valid, kurang update project status
3

antar divisi karena kurangnya waktu untuk berkomunikasi antar divisi, maka

sulit untuk bertukar informasi, dan kurangnya update status project yang

sedang berjalan karena kurangnya sistem untuk memantau status project yang

sedang berjalan, maka informasi sering tidak update (Alianto dan Wijaya,

2013).
Perseroan dituntut untuk mensinergikan seluruh sumber daya yang

dimiliki agar dapat bergerak sesuai dengan arah pengembangan visi

Perseroan untuk menjadi perusahaan konstruksi dan investasi yang terdepan

dan berkelanjutan di wilayah di Asia Tenggara. Tentu dengan berkembangnya

bisnis perseroan, akan dihadapkan pada berbagai tantangan mengenai

dinamika industri dan organisasi yang harus diatasi secara efektif. Tantangan

yang akan dihadapi oleh Perseroan terdiri dari tantangan eksternal dan

internal. Oleh karena itu perseroan mengambil beberapa langkah strategis

dalam pengelolaan sumber daya manusia.


Dengan mengacu pada permasalahan tersebut PT PP (Persero) Tbk

mengimplementasikan ERP dengan beberapa tujuan yaitu untuk

mensinergikan seluruh sumber daya dalam perusahaan, untuk meningkatkan

kontrol internal PT PP (Persero) Tbk agar setiap divisi dan unit bisnis dapat

meningkatkan kecepatan dan akurasi pertukaran informasi di dalam

perusahaan, untuk melacak setiap proses transaksi yang terjadi dalam

perusahaan dan setiap datanya akan tersimpan sehingga dapat mempermudah

dalam penyelesaian masalah yang berhubungan dengan proses transaksi di

dalam perusahaan, untuk mengikuti perkembangan bisnis yang ada pada PT

PP (Persero) Tbk
Dari tujuan tersebut para pemimpin di PT PP (Persero) Tbk

menjalankan proyek implementasi ERP untuk menggantikan sistem

sebelumnya yang telah digunakan oleh perusahaan. Nilai benefit bukanlah

3
4

satu-satunya hal yang diukur dalam implementasi ERP ini, melainkan perlu

dilakukan sebuah evaluasi untuk mengukur apakah implementasi ini sukses

atau gagal, karena sukses atau gagalnya implementasi ini perlu dilihat juga

ketika fase post-implementation atau setelah fase go-live berjalan, kemudian

perlu diukur juga bagaimana tanggapan pegawai dalam menerima perubahan

sistem yang baru dan dapat menggunakan sistem yang baru secara tepat dan

maksimal. Modul yang dipakai oleh PT PP (Persero) Tbk adalah Financial,

Controlling, Human Resource, Material Management, Project System, Plant

Maintenace, Sales and Distribution.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, maka masalah

yang dialami oleh PT PP (Persero) Tbk sehingga mengharuskan untuk

melakukan implementasi ERP adalah:

1. Tuntutan untuk mensinergikan seluruh sumber daya perusahaan.


2. Kurangnya kontrol terhadap kegiatan proses bisnis di dalam

perusahaan.
3. Tuntutan untuk menyesuaikan terhadap proses bisnis perusahaan

yang terus berkembang.

1.3 Tujuan dan Manfaat

1.3.1 Tujuan

1. Untuk mengetahui hasil evaluasi dari implementasi sistem ERP

berdasarkan modul-modul yang dipakai pada PT PP (Persero)

Tbk.
5

2. Untuk mengetahui bagaimanakah tanggapan pegawai terhadap

perubahan sistem yang terjadi di PT PP (Persero) Tbk.


1.3.2 Manfaat
1. Manfaat untuk penulis adalah untuk dapat mengetahui bagaimana

hasil yang dapat diberikan dengan melakukan implementasi sistem

ERP pada perusahaan.


2. Manfaat untuk pembaca adalah untuk dapat mengetahui

bagaimana hasil yang dapat diberikan dengan melakukan

implementasi sistem ERP pada perusahaan, kemudian untuk dapat

digunakan sebagai bahan dalam studi kasus berikutnya pada

perusahaan lain.
3. Manfaat untuk perusahaan adalah untuk dapat mengetahui hasil

dari implementasi ERP pada perusahaan dan dapat mengetahui

modul-modul apa saja yang masih harus ditingkatkan.


4. Manfaat untuk konsultan ERP adalah untuk dapat meningkatkan

kualitas kinerjanya agar dapat memberikan petunjuk terbaik pada

perusahaan yang ingin melakukan implementasi ERP.

1.4 Ruang Lingkup

Agar studi kasus menjadi lebih terarah maka diperlukan ruang lingkup

yang menjadi batasan dalam melakukan studi kasus. Oleh karena itu dalam

studi kasus ini akan dibatasi ruang lingkup dalam pembahasan dan

narasumbernya, yaitu:

1. Lokasi studi kasus dilaksanakan di PT Pembangunan Perumahan

(Persero) Tbk / PT PP (Persero) Tbk. Alamat kantor pusat berada di Plaza

5
6

PP Wisma Subiyanto Jl. Letjend. TB. Simatupang No. 57 Pasar Rebo,

Jakarta 13760, Indonesia.


2. Waktu studi kasus dilakukan dalam kurun waktu 6 bulan, waktu tersebut

merupakan waktu fase support yang dilakukan oleh perusahaan konsultan

terhadap klien PT PP (Persero) Tbk.


3. Studi kasus dilakukan berdasarkan modul-modul ERP yang dipakai pada

PT PP (Persero) Tbk. Adapun modul-modulnya adalah:


a) Financial
b) Controlling
c) Human Resource
d) Material Management
e) Project System
f) Plant Maintenace
g) Sales and Distribution.
4. Narasumber yang akan dimintai informasi adalah penguna sistem ERP di

PT PP (Persero) Tbk pada divisi yang berkaitan dengan modul-modul

ERP yang dipakai.

Anda mungkin juga menyukai