Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN

SKENARIO 2

KELOMPOK 4

J500130028 CHORNELLIA MARTHA P


J500130029 IMAM NURHIDAYAT
J500130030 OKTAVIANA HALISANTI
J500130031 YUDHISTIRA NUGRAHA R
J500130032 PUTRI ANDINI
J500130033 ARUM ADITYA GAYATRI
J500130034 MITA APRIYANTI
J500130035 FATHAN MUSTAFID
STEP 1
1. PBL : Problem Based Learning (pembelajaran berdasarkan masalah)
2. EBM : Evidence Based Medicine ( pengobatan berbasis bukti)
3. Student Centered Learning( pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa)
4. Practice Strategy ( Strategi praktek)
5. Clinical Expert (keahlian klinik)
6. Tutorial Discussion ( diskusi tutorial)
7. Patient Value (nilai pasien)
8. Seven Jump( 7 langkah)
9. Determine Learning Objectives ( menentukan objek pembelajaran)
10. Grading ( tingkatan)
11. Skills lab ( keterampilan dalam praktikum labolatorium)
12. Level of Evidence ( tingkatan bukti)

STEP 2
1. Apa yang dimaksud dengan PBL ?
2. Apa yang dimaksud dengan Student Centered Learning ?
3. Apa yang dimaksud dengan EBM ?
4. Apa tujuan dari PBL ?
5. Apa yang dimaksud dengan seven jump ?
6. Apa kelebihan dari PBL ?
7. Apa itu tutorial discussion ?
8. Bagaimana penerapan EBM ?
9. Penjelasan lebih tentang level of evidence ?
10. Strategi pembelajaran apa selain PBL dan EBM ?
11. Kekurangan pembelajaran dalam PBL ?
12. Ranah apa saja yang diperlukan oleh seorang dokter dalam praktek EBM ?
13. Apakah EBM dan PBL memiliki tujuan yang sama?
14. Apa yang dimaksud dengan clinical expert, patient value, dan evidence ?
15. Apa tugas seorang ketua, sekretaris, dan anggota dalam tutorial ?
16. Bagaimana langkah EBM ?
17. Apa keuntungan dan kerugian dari student centered learning (LO) ?
18. Apa yang dimaksud dengan practice strategy ?
19. Apa latar belakang dari EBM ?
20. Apakah tutorial dan skills lab mempunyai hubungan?

STEP 3
1. PBL adalah pembelajaran berdasarkan masalah, belajarkan berdasarkan dengan objek
bukan dari subjek. PEmbelajaran yang sejak awal mahasiswa dihadapkan dengan
masalah, kemudian diteruskan dengan mencari informasi terkait dengan masalah
tersebut
2. Pembelajaran yang dipusatkan kepada siswa sehingga siswa dituntut aktif dalam
pembelajaran seperti mencari informasi dan artikel ilmiah, dll
3. Hasil dari penelitian yang sistematis yang mengandung bukti bukti terkini dan terbaik
untuk pelayanan kepada pasien. Serta penggunaan bukti terakhir dan terkini dengan
cara bijaksana jujur,dalam mengambil keputusan klinik pada pasien. Penggunaan obat
yang menggunakan hasil penelitian yang terbaru dan terbaik.
4. Agar siswa bisa belajar lebih efektif dan efisien. Efektif yaitu sampai pada tujuan yang
diinginkan. Efisien yaitu untuk mendapatkan hasil yang maksimal dengan sumber daya
yang minimal.
Mahasiswa dihadapkan pada masalah sehingga mahasiswa mencari solusi dan jawaban
dari masalah tersebut
5. 7 langkah pemecahan masalah dalam diskusi tutorial.
- Identifikasi masalah dari kata yang sulit
- Analisis masalah
- Brainstorming : mengungkapkan apa yang kita ketahui
- Mindmapping
- Menentukan learning Object
- Belajar mandiri
- Mengajukan pendapat yang valid dari jurnal ataupun buku

6. Kelebihan PBL :
- Kerelevanan yaitu sumber sumber yang kita cari up to date dan tidak ketinggalan
zaman
- Mengidentifikasi inti, supaya sumber yang kita cari tidak membebani mahasiswa dan
tidak overload
- Terintegrasi yaitu dapat menghubungkan informasi yang sebelumnya sudah kita
ketahui
- Memberikan pengalaman yang lebih terhadap kehidupan nyata
- Mandiri, efisien, lebih mudah dimengerti dan tepat sasaran dalam suatu pencapaian
kompetensi
- Siswa menjadi lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran
7. Pembelajaran dengan kelompok-kelompok kecil berjumlah 8-10 orang dengan
menentukan ketua, sekretaris, dan anggota, dan difasilitasi oleh tutor. Bertujuan dalam
menentukan sasaran pembelajaran.
8. Pengobatan terhadap pasien yang terkini dan terbaik melalui bertanya, mencari,
menelaah, menerapkan dan mengevaluasi.
9. Ada yang dari penelitian dan bukan penelitian
Penelitian :
- systematic review of RCT
- RCT (systematic review cohort studies)
- individual cohort studies
- case control studies
- case series
Bukan penelitian :
- text book
- guideline
- seminar
- expert opinion
10. kurikulum berbasis kompetensi (KBK), kurikulum berbasis isi (KBI) , teacher centered
learning (TCL)

11. Siswa yang terbiasa dengan informasi yang diperoleh dari guru dan guru merupakan
narasumber utama, akan merasa kurang nyaman dengan cara belajar sendiri dalam
pemecahan masalah.

Jika siswa tidak memiliki minat atau tidak mempunyai kepercayaan bahwa masalah yang
dipelajari sulit untuk dipecahkan maka mereka akan merasa enggan untuk mencoba
masalah memerlukan cukup waktu untuk persiapan.

Tanpa pemahaman mengapa mereka berusaha untuk memecahkan masalah yang


sedang dipelajari maka mereka tidak akan belajar apa yang mereka ingin pelajari.

12. 3 ranah
- kemampuan klinik latar belakang kompetensi keilmuan sesuai bidang
- bukti yang tersedia dari penelitian
- nilai nilai yang dimiliki oleh pasien
13. ya.
14. clinical expert : keahlian klinik
Evidence : bukti klinik yang terbaik yang tersedia
Patient value : nilai nilai/ karakteristik seorang pasien
15. ketua : seorang yang memimpin jalan nya diskusi tutorial
Sekretaris : mencatat materi yang dibahas sepanjang diskusi berlangsung
Anggota : yang ikut berpartisipasi aktif dalam jalannya tutorial
16. Langkah langkah EBM :
- bertanya
Strategi PICO
P : patient and problem
I : Intervention
C : Comparison
0: Outcome
- Mencari
Evidence
Literatur internet
Jurnal
- menelaah
Critical Appraisal (VIA)
V : Validity
I: Importancy
A : Applicability
- Menerapkan
- mengevaluasi
18. keuntungan :
- siswa lebih aktif dan mandiri
- siswa berusaha keras untuk mencapai kompetensi
- pembelajaran lebih efektif dan efisien
Kerugian :
- Menghabiskan dana untuk mencari informasi dan literature
- Data yang ditemukan belum tentu valid sesuai dengan keinginan pengajar
- Terlalu bbanyak yang diserap/overload
18. Strategi praktek adalah suatu cara yang digunakan dalam mencapai sebuah
kompetensi
19. latar belakang EBM
-EBM merupakan sumber dayaan klinik, informasi sahih dan mutakhir untuk tata
laksana pasien
-Kedokteran

STEP 4 :
Tujuan Seven jumps
PBL Tutorial
Kelebihan Peran-peran
Kekurangan 1. Ketua
2. Sekretaris
3. Anggota
Pengertian Latar Belakang 4. Tutor
EBM
Penerapan Level EBM
Ranah EBM

Pengertian
Student
Kelebihan
centered
Learning Kekurangan

STEP 5
1. Pengertian PBL : merupakan salah satu metode atau strategi pembelajaran yang
disebut sebut dapat menjadi alternative untuk mewujudkan kurikulum yang
berbasis kompetensi
2. Keuntungan dan kerugian PBL
Keuntungan :
- Kerelevanan: kesesuaian isi kurikulum terbentuk dengan pembelajaran
mahasiswa disekitar masalah-masalah klinik
- mengidentifikasi inti: pendekatan PBL pengidentifikasian terhadap inti
kurikulum berperan dalam mengurangi overload informasi yang membebani
banyak mahasiswa
- kompetensi generic : pendekatan PBL memiliki kontribusi dalam
memperoleh kompetensi generic
- student centered: melibatkan mahasiswa untuk memiliki tanggung jawab
lebih dalam pembelajarannya sebagai cirri yang dianggap dapat
mempersiapkan mahasiswa untuk belajar dikehidupan nanti
- integrasi: telah memperlihatkan manfaat yang nyata untuk pembelajaran
mahasiswa
- motivasi: PBL menyenangkan dinilai baik mahasiswa maupun staf
Kekurangan:

- tutor menyenangi disiplin ilmunya sendiri sehingga mengalami kesulitan


dalam bertugas sebagai fasilitator yang dapat menimbulkan frustasi
- jumlah pengajar yang diperlukan dalam tutorial lebih banyak yang dari
metode konvensional
- banyak mahasiswa yang ingin mengakses perpustakaan maupun computer
secara bersamaan
- mahasiswa dapat terbawa kedalam situasi konvensional ketika dosen
member kuliah (kelas yang lebih besar)
- mahasiswa dapat mengalami kegamangan dalam hal sampai dimana harus
melakukan self directed study
3. Pengertian EBM
EBM adalah suatu proses dari penilitian yang sistematis menilai dan
menggunakan hasil penelitian kontemporer sebagai dasar keputusan klinik
dengan kata lain dapat dikatakan sebagai penggunaan yang bijaksana dari bukti
terkini terbaik dalam mebuat keputusan dalam pelayanan individu pasien
4. Latar belakang EBM
- Pelitian kedokteran itu mahal
- Pemanfaatan kurang optimal
- Kurangnya sumber informasi
- Banyaknya gugatan kepada dokter dari pasien
- EBM instrument terbaik
5. Langkah langkah EBM
- Bertanya
- Mencari
- Menelaah
- Menerapkan
- Evaluasi
6. Tujuan PBL
Agar mahasiswa mampu memperoleh dan membentuk pengetahuan yang
efisien dan terintegrasi
7. Tujuan dan manfaat EBM
Tujuan :
Tujuan utama dari EBM adalah membantu proses pengambilan keputusan klinik,
baik untuk kepentingan pencegahan, diagnosis, terapetik, maupun rehabilitatif
yang didasarkan pada bukti-bukti ilmiah terkini yang terpercaya dan dapat
dipertanggungjawabkan.
8. Level of Evidence
- Randomized clinical trial (RCT)
- Systematic review of cohort stidies or individual cohort studies
- Case control studies
- Case series expert opinion
9. Hal hal yang melibatkan EBM
- Keahlian klinik sebagai latar belakang kompetensi keilmuannya sesuai dengan
bidangnya
- Bukti yang tersedia utamanya dari penelitian-penelitian
- Nilai-nilai pasien yaitu nilai nilai yang dimiliki oleh pasien seperti sudut pandang
ekonomi, agama, dll
-

10. Selain NNT apa patokan untuk importancy


Pretest Probability
SpPin and SnNout
Likelihood Ratios

12. Sebutkan langkah-langkah pada Seven Jumps :


1. Step 1: Mengidentifikasi dan mengklarifikasi istilah-istilah yang kurang familiar dalam
skenario diskusi tutorial
2. Step 2: Menetapkan masalah-masalah yang akan didiskusikan.
3. Step 3: Brainstorming, yakni mendiskusikan masalah-masalah tersebut
4. Step 4: Mereview langkah 2 dan 3, dan mengatur penjelasan kedalam solusi sementara
5. Step 5: Menentukan Learning Objectives
6. Step 6: Belajar mandiri
7. Step 7: Kelompok diskusi berbagi hasil belajar masing-masing Learning Resources dan
tutor mengecek pembelajaran anggota diskusi

13. Peran Ketua, Sekretaris, Anggota dan Tutor :


Peran Ketua :
1. Memimpin jalannya diskusi
2. Mendorong semua anggota untuk berpartisipasi
3. Menjaga dinamika kelompok
4. Mengatur waktu
5. Memastikan pencatat dapat menjaga dan membuat catatan secara akurat
Peran Sekretaris :
1. Mencatat poin-poin yang dibuat kelompok
2. Membantu kelompok mengatur jalan pemikirannya
3. Berpartisipasi dalam diskusi
4. Mencatat sumber-sumber yang digunakan kelompok
Peran Anggota :
1. Berpartisipasi dalam diskusi
2. Mengikuti jalannya diskusi dengan teratur
3. Mendengarkan dan menghargai pendapat dari anggota lain
4. Bertanya dengan pertanyaan terbuka
5. Mentelaah sasaran pembelajaran
6. Berbagi informasi dengan anggota yang lain

14. Apa yang dimaksud dengan (Student centered Learning, Kurikulum berbasis Isi, Kurikulum
berbasis kompetensi, teacher centered learning)
1. Student Centered Learning merupakan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa
2. Teacher Centered Learning merupakan pembelajaran yang berpusat pada dosen
3. Kompetensi berbasis Isi merupakan rancangan dan pelaksanaan kuriulum yang
bertujuan menguasai isi dari suatu bidang-bidang kajian dan materi-materi
pembelajaran
4. Kompetensi berbasis Kompetensi merupakan kurikulum yang dibuat dengan
mendasarkan penyusunan maupun pelaksanaannya pada kompetensi lulusan yang
diharapkan
15. Apa yang dimaksud dengan strategi PICO?
1. Patient and problem : Menggambarkan dengan jelas karakteristik pasien dan masalah
klinik pasien yang dihadapi pada praktek klinik
2. Intervention : Pertanyaan klini perlu menyebutkan dengan spesifik intervensi yang ingin
diketahui manfaat kliniknya
3. Comparison : Untuk mengetahui manfaat dari suatu tes diagnostik maka akurasi tes
tersebut harus dibandingkan dengan keberadaan penyakit sesungguhnya, dengan tes
diagnostik yang lebih akurat (standar emas)
4. Outcome : hasil yang diharapkan dalam suatu penelitian,

16. karakteristik PBL


1. Pintu masuk pembelajaran adalah masalah bukan teori
2. Masalah yang dimunculkan adalah yang mahasiswa kemungkinan besar menghadapinya
dalam pekerjaannya
3. Unit-unit kurikulum lebih diorganisasikan sekitar masalah daripada berdasarkan subjek
disiplin ilmu
4. Mahasiswa memiliki anggapan bahwa penanggung jawab utama untuk mengelola
belajar adalah mereka
5. Kebanyakan pembelajaran terjadi dalam konteks kelompok-kelompok kecil daripada
dalam kuliah-kuliah
6. Mahasiswa mendemonstrasikan atau menunjukkan simulasi solusi masalah.

17. perbedaan PBL dan konvensional


Ciri-ciri pembelajaran Konvensional :
1. Siswa adalah penerima informasi decara pasif
2. Belajar secara individual
3. Pembelajaran sangat abstrak dan teoritis
4. Prilaku dibangun atas kebiasaan
5. Kebenaran bersifat absolut dan pengetahuan bersifat final
6. Guru adalah penentu jalannya proses pembelajaran
7. Interaksi diantara sisawa kurang
8. Guru memperhatikan proses kelompok yang terjadi dalam kelompok-kelompok belajar

Karakteristik PBL
1. Pintu masuk pembelajaran adalah masalah bukan teori
2. Masalah yang dimunculkan adalah yang mahasiswa kemungkinan besar menghadapinya
dalam pekerjaannya
3. Unit-unit kurikulum lebih diorganisasikan sekitar masalah daripada berdasarkan subjek
disiplin ilmu
4. Mahasiswa memiliki anggapan bahwa penanggung jawab utama untuk mengelola
belajar adalah mereka
5. Kebanyakan pembelajaran terjadi dalam konteks kelompok-kelompok kecil daripada
dalam kuliah-kuliah
6. Mahasiswa mendemonstrasikan atau menunjukkan simulasi solusi masalah.

17. Keuntungan Student Centered Learning :


Karena pembelajaran ber[usat pada mahasiswa , sehingga mahasiswa menjadi
lebih aktif
Mendorong mahasisawa untuk mencari lebih banyak informasi dari berbagai
sumber
Mendorong pembelajaran secara aktif dan berpikir kritis
Mengenalkan hubungan antara ilmu pengetahuan dengan kehidupan nyata
Mengembangkan sifat kratifitas dan kemampuan mahasiswa dalam pemecahan
beberapa masalah
Akan berkembangnya karakter mahasiswa (life long learning)
Kualitas lulusan akan lebbih kreatif, inovatif dan selalu memecahkan masalah
tidak secara kontekstual
Melatih tanggung jawab kepada para mahasiswa
Pemanfaatan teknologi informasi yang efisien dan efektif
Mahasiswa akan mempunyai sifat kooperatif, kolaboratif dan suportif
Cukup menyenangkan bagi mahasiswa dan tutor dan prosesnya membutuhkan
partisipasi seluruh mahasiswa dalam proses pembelajaran

Kekurangan :

Memerlukan waktu pembelajaran yang lebih lama


Tidak sesuai dengan beberapa jenis kurikulum
Tidak cocok untuk mahasiswa yang pasif
Jumlah pengajar yang diperlukan dalam proses tutorial lebih banyak daripada sistem
konvensional
Banyak mahasiswa yang ingin mengakses perpustakaan dan komputer dalam waktu
bersama
Sulit diimplementasikan pada kelas besar

Anda mungkin juga menyukai