Anda di halaman 1dari 2

- Frekuensi gelombang ?

- Jenis antenna (unindirectional dan omnidirectional ?


- Jenis propagasi ?

Contoh aplikasi penggunaan dan sejarah singkat?

Frekuensi gelombang adalah jumlah gelombang yang melewati titik tetap dalam jumlah waktu
tertentu. Satuan SI untuk frekuensi gelombang adalah hertz (Hz), di mana 1 hertz sama dengan 1
gelombang yang melewati titik tetap dalam 1 detik. Gelombang dengan frekuensi yang lebih tinggi
memiliki lebih banyak energi daripada gelombang dengan frekuensi rendah dengan amplitudo yang
sama.

Antena Directional

Merupakan jenis antenna narrow beam width, artinya hanya memiliki sudut pancaran yang kecil
namun lebih terarah. Contoh antenna directional adalah seperti antena satelit parabola, wajan bolic,
grid, yagi, antenna sectoral dan sebagainya.

Antena Omnidirectional

Merupakan jenis antena wide beam width yang memiliki sudut pancaran yang lebih besar, namun
jaraknya lebih pendek. Jadi antenna ini digunakan untuk mengirim atau menerima sinyal kesegala
arah. Contohnya seperti antenna untuk pemancar hotspot, antenna hp, dipole dan sebagainya.

Propagasi gelombang

Perambatan gelombang pada media perambatan. Media perambatan atau biasa juga disebut
saluran transmisi gelombang dapat berupa fisik yaitu sepasang kawat konduktor, kabel koaksial dan
berupa non fisik yaitu gelombang radio atau sinar laser.

Jenis-jenis propagasi gelombang :

1. Free Space Loss


Dalam propagasi gelombang free space loss, diasumsikan ada satu sinyal langsung
antara pengirim dan penerima. Propagasi gelombang free space loss hanya dapat terjadi
ketika pengirim dan penerima dalam keadaan Line of Sight (LOS). Yang dimaksud dengan
kondisi LOS adalah keadaan dimana tidak ada ocbstacle di daerah Fressnel 1 diantara
pengirim dan penerima.

Daerah fressnel 1 didefinisikan dengan formula :

R1 adalah daerah fressnel 1 (dalam m). d adalah jarak antara pengirim dan
penerima (dalam km). d1 adalah jarak antara pengirim dan penghalang (dalam km). d2
adalah jarak antara penerima dan penghalang (dalam km). f adalah frekuensi transmisi
(dalam MHz).

Pada kondisi LOS, redaman propagasi hanya disebabkan oleh redaman free space.
Redaman free space. Redaman free spacedapat dirumuskan sebagai berikut :

2. Reflection
Pada kondisi ini, signal yang dating menuju penerima telah mengalami pantulan
terhadap suatu objek. Refleksi dapat terjadi jika sinyal mengenai obyek yang
memiliki dimensi lebih besar dari panjang gelombang signal tersebut. Pantulan
tersebut menyebabkan perubahan fasa dan menimbulkan delay.
3. Difraction
Difraksi terjadi ketika sinyal melewati suatu obyek yang mempunyai bentuk yang
tajamsehingga seolah-olah menghasilkan sumber sekunder. Contoh peristiwa
difraksi adalah ketika gelombang mengenai puncak bukit atau atap rumah.
Redaman difraksi dapat diperoleh dengan mencari nilai v sesuai kondisi tang terjadi.
Setelah itu, gitung nilai redaman sesuai dengan nilai v yang diperoleh.
4. Scattering
Scattering terjadi ketika sinyal melewati suatu obyek yang kasar atau memiliki
mempunyai bentuk yang tajam. Peristiwa scattering menyebabkan dihamburkan dan
terpecah-pecah menjadi beberapa sinyal. Hal itu menyebabkan level daya sinyal
menjadi lebih kecil

Anda mungkin juga menyukai