Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PEMASARAN INTENASIONAL

SEJARAH DAN DEMOGRAFI SEBAGAI LANDASAN BUDAYA

Ikhtiar Kriswantoro 155020207111001

Syeichun Nuuril 155020207111045

Sultan Adam 155020207111008


A. Perspektif Historis Dalam Bisnis Global

Sejarah membantu mendefinisikan misi suatu bangsa, bagaimana bangsatersebut


memandang tetangga-tetangganya, bagaimana negara tersebut memandang posisinya di
dunia, dan bagaimana negara tersebut memandang diri sendiri. Wawasanterhadap sejarah
sebuah negara adalah penting untuk memahami sikap peran pemerintah dan bisnis, hubungan
antara manajer dan bawahannya, sumber dariotoritas manajemen, dan sikap terhadap
perusahaan asing.Untuk memahami, menjelaskan dan menghargai citra manusia
terhadapdirinya sendiri dan sikap serta ketakutan bawah sadar yang tercerminkan dalam
pandangannya terhadap budaya asing adalah perlu untuk mempelajari budaya tersebutseperti
keadaannya sekarang, serta untuk memahami budaya itu di masa lalu, yaitu sejarah suatu
negara.

1. Sejarah dan Perilaku Kontemporer

Perilaku suatu negara termasuk di dalamnya sikap masyarakat serta budaya didalam
negara tersebut dipengaruhi oleh sejarah atau kejadian-kejadian yang menimpanegara
tersebut di masa lalu. Misalnya negara Jepang yang mempunyai kesetiaanyang kuat terhadap
perusahaan mereka.Kesetiaan kepada keluarga, negara dan perusahaan, serta kepada
kelompok-kelompok sosial dan dorongan yang kuat untuk berserikat, untuk bekerja sama
demitujuan yang sama, meresap kesemua segi dari perilaku orang Jepang dan
mempunyaisejarah sejak ribuan tahun yang lalu. Filosofi Konfusius yang diajarkan
sepanjangsejarah Jepang menekankan kebajikan berdasarkan kesetiaan dari teman ke
teman,dari istri ke suami, dari anak ke orang tua, dari saudara laki-laki ke saudara laki-laki,
bahkan di atas semuanya, dari hamba ke tuannya yaitu kepada negara.

2. Sejarah Adalah Subyektif

Kejadian-kejadian historis selalu dipandang dari prasangka dan kriteria yangmerujuk


pada diri sendiri ( Self Reference Criteria -SRC), jadi apa yang dicatat oleh seorang
sejarawan mungkin tidak sama dengan yang dicatat oleh sejarawan lainnya,terlebih jika
sejarawan-sejarawan tersebut berasal dari budaya yang berbeda. Sejarawan secara tradisi
berusaha untuk obyektif tetapi hanya sedikit orang yang mampu menyaring kejadian-kejadian
melalui prasangka budaya mereka sendiri. Sebuah elemen penting dalam memahami budaya
bisnis dan politik bangsa manapun adalah persepsi subyektif dari sejarah bangsa tersebut.
Itulah yang menyebabkan mengapa meksiko mempunyai hubungan cinta-benci terhadap
AmerikaSerikat. Karena orang Meksiko melihat Amerika Serikat sebagai ancaman terhadap
kemerdekaan politik, ekonomi dan budaya mereka.

3. Manifest Destiny dan Doktrin Monroe

Manifest Destiny dan Doktrin Monroe diterima sebagai dasar untuk politik luar negeri AS
selama sebagian besar abad ke-19 dan abad ke-20. Manifest Destiny dalam interpretasi yang
luas berarti bahwa orang Amerika adalah orang-orang yang ditakdirkan tuhan untuk
menciptakan sebuah masyarakat teladan. Lebih spesifik lagi,hal ini berkenaan dengan
ekspansi teritorial AS dari atlantik menuju pasifik. Gagasan dari Manifest Destiny telah
digunakan untuk membenarkan pencaplokan AS terhadapTexas, Oregon, New Meksiko, dan
California. Doktrin Monroe merupakan sebuah dasar dari kebijakan luar negeri AS yang
diucapkan oleh Presiden James Monroe dalam sebuah pernyataan publik, yang menyatakan
tiga keputusan: tidak ada lagi kolonisasi Eropa di dunia baru, abstainsi AS dari urusan politik
Eropa, dan tidak adanya campur tangan pemerintah Eropadalam pemerintah Belahan Barat
Dunia ( Western Hemisphere).Setelah tahun 1870, interpretasi Doktrin Monroe menjadi
semakin luas.

B. Geografi dan Pasar-Pasar Global

Geografi, studi mengenai permukiman, iklim, benua, negara, manusia, industridan


sumber daya di muka bumi ini, adalah sebuah elemen dari lingkungan diluar kendali yang
mengahadapi setiap pemasar, tetapi kurang mendapat perhatian.

Kecenderungannya adalah untuk mempelajari aspek-aspek geografi sebagai sebuahentitas


tersendiri dibandingkan sebagai penyebab penting dari lingkungan pemasaran.Geografi lebih
dari sekedar menghafalkan negara, ibu kota, dan sungai. Geografi jugameliputi pemahaman
mengenai bagaimana budaya dan ekonomi suatu masyarakatdipengaruhi, seiring sebuah
bangsa berjuang untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhanrakyatnya dalam batasan-batasan
yang ada karena komposisi bentuknya secara fisik. Jadi studi atas geografi penting dalam
mengevaluasi pasar dan lingkungannya.

1. Iklim dan Topografi

Ketinggian, kelembapan, dan suhu yang ekstrim adalah ciri-ciri iklim yangmempengaruhi
penggunaan dan fungsi produk dan perlengkapan. Produk yang berfungsi dengan baik di
daerah yang beriklim sedang dapat menyusut dengan cepat,atau memerlukan pendinginan
atau pelumasan khusus untuk dapat berfungsi dengan baik di daerah tropis. Para produsen
telah menemukan bahwa perlengkapan konstruksiyang digunakan di AS memerlukan
modifikasi ekstensif untuk menyesuaikan diriterhadap panas dan debu yang intens di Padang
Pasir Sahara.Bahkan dalam sebuah pasar nasional tunggal, iklim dapat sangat
beragamsehingga membutuhkan penyesuaian yang besar. Di Ghana, sebuah produk yang
dapatmenyesuaikan seluruh pasar, haruslah dapat berfungsi secara efektif di panas padang
pasir dan kelembapan yang rendah, dan di hutan hujan tropis dengan kelembapantinggi yang
konsisten.Gunung, lautan dan hutan rimba, dan ciri-ciri geografis lainnya dapat
memberikesukaran serius terhadap pertumbuhan ekonomi dan perdagangan.
Rintangangeografis mempunyai efek langsung terhadap ekonomi, pasar, dan aktivitas
terkaitkomunikasi dan distribusi sebuah negara. Seiring negara -negara mencari
kesempatanekonomi dan tantangan dari pasar global, mereka melakukan investasi
dalaminfrastruktur untuk mengatasi rintangan-rintangan tersebut.

2. Geografi, Alam, dan Pertumbuhan Ekonomi

Iklim dan topografi, dibarengai dengan perang sipil, politik lingkungan yang buruk, dan
bencana alam telah mendorong lebih jauh negara -negara yang kurangmaju kedalam stagnasi
ekonomi. Setiap bencana tampaknya semakin menjauhkannegara berkembang dari solusi
yang efektif. Negara yang menderita akibat bencana- bencana besar adalah diantara negara
yang termiskin di dunia. Banyak diantaranya yang tidak memiliki modal maupun kemampuan
teknis untuk meminimalkan pengaruh fenomena alam.Seiring negara -negara bertambah
makmur, rintangan-rintangan alam dapatdiatasi. Terowongan dan terusan digali, dan jembatan
serta bendungan dibangundalam usaha mengendalikan atau menyesuaikan terhadap iklim,
topografi danfenomena alam yang ekstrim yang selalu terjadi. Namun seiring
merekamelakukannya, mereka harus berurusan dengan masalah-masalah yang
diakibatkanoleh perbuatan mereka sendiri. Konstruksi bendungan adalah sebuah contoh
suatuusaha memafaatkan alam demi kebaikan yang mempunyai satu sisi buruk.

Bendungan dapat menciptakan listrik, mengendalikan banjir, dan dapat menjadi sumber
yangkaya akan ikan, tetapi mengandung efek samping, yakni membuat orang
kehilangantempat tinggal (Bendungan Tiga Ngarai di Cina yang memindahkan 1,2 juta
orang)dan endapan lumpur yang tersumbat di waduk tidak lagi terbawa arus kebawah untuk
menyuburkan dan memberikan nutrisi bagi tanah.

3. Tanggung Jawab Sosial dan Manajemen Lingkungan

Berbagai bangsa, perusahaan, dan banyak orang telah mencapai kesepakatan bahwa
perlindungan lingkungan bukanlah sebuah pilihan tambahan yang dapat ditawar-tawar, hal ini
merupakan bagian penting dari proses rumit dalam melakukan bisnis. Banyak orang
memandang masalah tersebut sebagai sebuah isu global, jikadibandingkan dengan sebuah isu
nasional, dan merupakan ancaman umum terhadapumat manusia, sehingga tidak bisa
dialamatkan kepada suatu bangsa tertentu. Yang harus menjadi perhatian pemerintah dan
bisnis adalah cara-cara untuk menghentikan gelombang polusi, dan membereskan kelalaian
selama beberapa tahun yang telahlewat.Perusahaan yang bermaksud untuk membangun
pabrik di negara dengan peraturan polusi yang lebih bebas dibandingkan dengan negara asal
mereka,menemukan bahwa dimana-mana peraturan telah menjadi semakin ketat.

Banyak pemerintah yang telah membuat peraturan baru dan memperkuat peraturan yang
telahada. Kesadaran bahwa polusi telah semakin tidak terkendali menjadi sebuah motivator
yang kuat.Pemerintahan, organisasi-organisasi, dan bisnis telah menaruh banyak perhatian
terhadap tanggung jawab sosial dan isu-isu etika di seputar masalah pemeliharaan
pertumbuhan ekonomi, dan disaat yang sama melindungi lingkungan untuk generasi
mendatang. Perkembangan berkelanjutan, sebuah pendekatan bersamaantara pemerintah,
bisnis, kelompok peduli lingkungan dan lainnya yang mencari pertumbuhan ekonomi dengan
manajemen sumber daya yang bijaksana, distribusikeuntungan yang pantas, dan pengurangan
usaha-usaha negatif pada manusia danlingkungan dari proses pertumbuhan ekonomi adalah
konsep yan dianut oleh banyak pemerintahan dan perusahaan multinasional di masa kini.
Tanggung jawab untuk melindungi lingkungan tidak hanya dipikul oleh pemerintahan,
bisnis-bisnis ataukelompok-kelompok aktivis, tetapi tiap-tiap warga negara mempunyai
tanggung jawab sosial dan moral untuk menjadikan perlindungan lingkungan diantara tujuan
tertingginya.

4. Sumber Daya

Ketersediaan mineral dan kemampuan untuk membangkitkan energi adalah fondasi dari
teknologi modern. Lokasi dari berbagai sumber daya bumi juga berbagai sumber energi yang
tersedia adalah kebetulan geografis. Bangsa-bangsa di dunia tidak secara adil diberkahi
dengan sumber-sumber tersebut, dan tidak ada permintaan suatu bangsa akan atau energi
tetentu harus bertepatan dengan domestik yang ada.Dari semua sumber-sumber energi,
minyak dan gas menyumbangkan lebih dari 60 persen konsumsi energi dunia. Karena
keragaman dari kegunaan minyak dan kemudahan dalam penyimpanan dan transportasi,
produk-produk yang berhubungan dengan minyak terus mendominasi penggungaan energi.
Banyak negara yang sebelumnya dapat memenuhi kebutuhan sendiri pada masa-masa
pertumbuhan ekonomi awal mereka, sekarang menjadi importir bersih dari minyak dan terus
meningakat pada ketergantungan pada sumber-sumber asing. Lokasi, kualitas dan
ketersediaan berbagai sumber daya akan mempengaruhi pola perkembangan ekonomi dunia
dan perdagangan. Sebagai tambahan pada bahan baku industrialisasi, persediaan energi yang
secara ekonomi fisibel harus tersedia untuk mengubah sumber daya menjadi produk jadi.
Seiring permintaan global atas sumber daya semakin intensif, dan harga-harga melambung,
sumber daya menjadi semakin penting diantara elemen-elemen diluar kendali dari keputusan-
keputusan seorang pemasar internasional.

C. Dinamika Tren Populasi Global

Populasi saat ini, perpindahan penduduk, tingkat pertumbuhan, tingkat umur dan
pengendalian populasi dapat membantu menentukan permintaan saat ini untuk berbagai
kategori barang.meskipun bukan satu-satunya hal yang menentukan, tetapikeberadaan
sejumlah orang merupakan hal yang signifikan dalam menilai pasar konsumen
potensial.Perkiraan terakhir menyebutkan bahwa populasi dunia telah lebih dari 6milyar
orang, dan diperkirakan akan tumbuh menjadi 9 milyar pada tahun 2050. lebih jauh, 98
persen dari pertumbuhan yang diperkirakan akan terjadi di daerah-daerahyang kurang
berkembang. Organisasi Buruh Internasional memperkirakan bahwa 1,2milyar pekerjaan
harus diciptakan di seluruh dunia pada tahun 2025 untuk mengakomodasi para pekerja baru
tersebut. Lebih jauh, sebagian besar dari pekerjaan baru tersebut harus diciptakan di daerah-
daerah urban, dimana sebagian besar populasi bertempat tinggal.

1. Mengendalikan Pertumbuhan Populasi

Karena dihadapkan dengan konsekuensi yang buruk dari ledakan populasi,menjadi logis
bagi banyak negara untuk mengambil langkah-langkah yang sesuai untuk mengurangi
pertumbuhan ke tingkat yang yang terkendali. Syarat-syarat pengendalian populasi adalah
pendapatan yang cukup, tingkat melek huruf yang lebih tinggi, pendidikan untuk wanita,
akses yang tak terbatas kepada pelayanan kesehatan, keluarga berencana, peningkatan gizi
dan mungkin yang paling penting adalah perubahan dalam kepercayaan budaya dasar
mengenai pentingnya keluarga besar. Sayangnya kemajuan yang terjadi dalam menyediakan
kondisi hidup dan perubahan kepercayaan sangat minim. India menjadi sebuah contoh dari
apa yang terjadi di sebagian besar dunia. Mungkin pencegahan paling penting terhadap
pengendalian populasi adalah sikap budaya mengenai pentingnya keluarga besar.

Dalam banyak budaya, wibawa dari seorang anak laki-laki, apakah masih hidup atau
sudah meninggal, tergantung dari jumlah anak cucunya, dan kekayaan sebuah keluarga
hanyalah anak-anaknya. Perasaan seperti ini sangat kuat. Sebagai tambahan, banyak agama
yang melarang program keluarga berencana, yang mungkin menjadi penghambat terhadap
pengendalian. Keluarga berencana dan semua yang diperlukannya sejauh ini merupakan cara-
cara universal yang dipakai pemerintahan untuk mengendalikan tingkat kelahiran, tetapi
beberapa ekonom percaya bahwa penurunan tingkat fertilitas merupakan sebuah fungsi dari
kemakmuran ekonomi, dan akan terjadi hanya dengan perkembangan ekonomi.
2. Migrasi Pedesaan/Perkotaan

Migrasi dari daerah pedesaan ke perkotaan sebagian besar diakibatkan olehkeinginan


untuk memperoleh akses kepada sumber-sumber pendidikan, pelayanankesehatan, dan
kesempatan kerja yang lebih baik. Pada awal tahun 1800-an, kurangdari 3,5 persen dari
orang-orang di dunia yang tinggal di kota yang berpenduduk 20.000 jiwa atau lebih, dan
kurang dari 2 persen di kota-kota yang mempunyai penduduk 100.000 orang atau lebih,
sekarang lebih dari 40 persen dari orang-orang diseluruh dunia adalah penduduk kota dan
tren tersebut semakin bertambah cepat. Pada tahun 2030, perkiraan menunjukkan bahwa
lebih dari 61 persen dari populasi dunia akan tinggal di daerah-daerah perkotaan, dan
sedikitnya 27 kota besar akan mempunyai populasi 10 juta atau lebih, dimana 23 darinya
berada di daerah-daerah yang kurang berkembang. Meskipun para pendatang mengalami
sejumlah peningkatan relatif dalam standar hidup mereka, tetapi pertumbuhan urbanisasi
tanpa dibarengi dengan investasi dalam pelayanan akhirnya akan mengakibatkan masalah-
masalah yang serius. Perkampungan-perkampungan miskin yang ditinggali oleh para pekerja
yang tidak mempunyai keterampilan, yang berpenghasilan hanya cukup untuk memenuhi
kebutuhannya sehari-hari, akan memberikan tekanan besar pada sistem sanitasi, persediaan
air, dan pelayanan sosial lainnya. Pada suatu titik, kerugian dari urbanisasi yang tidak teratur
akan mulai mengalahkan keuntungannya bagi semua pihak.

3. Kemunduran dan Penuaan Populasi

Di saat dunia yang sedang berkembang menghadapi sebuah populasi yang cepat,
populasi di dunia industri sedang mengalami penurunan dan penurunan yang cepat. Tingkat
kelahiran di Eropa Barat dan Jepang telah menurun sejak awal atau pertengahan tahun 1960-
an, lebih banyak wanita yang memilih karir dari pada mempunyai anak, dan banyak pasangan
pekerja yang memilih untuk tidak mempunyai anak. Sebagai akibat dari hal ini dan faktor-
faktor kontemporer lainnya, pertumbuhan di banyak negara telah menurun sampai dibawah
tingkat yang diperlukan untuk memelihara tingkat yang ada. Hanya untuk menjaga populasi
dari tingkat kejatuhan,suatu bangsa memerlukan tingkat fertilitas sekitar 2,1 anak per wanita.
Tidak satupun negara besar yang mempunyai pertumbuhan populasi internal yang cukup
untuk memelihara dirinya sendiri, dan tren ini diperkirakan masih akan berlanjut untuk
50tahun kedepan.

Di saat yang sama dimana pertumbuhan populasi mengalami penurunan didunia industri,
saat ini terdapat lebih banyak orang tua dibandingkan sebelumnya. Sekarang ini di dunia
maju, kelompok yang berumur lebih dari 65 tahun berjumlah 14 persen, dan pada tahun 2030,
kelompok ini akan mencapai 25 persen di sekitar 30negara yang berbeda. Lebih jauh lagi,
jumlah dari orang yang sangat tua akan tumbuh semakin cepat dibandingkan yang tua
Eropa, Jepang, dan AS melambangakan masalah-masalah yang diakibatkan oleh persentase
yang meningkat dari kaum tua yang harus didukung oleh jumlah pekerja terampil yang terus
menurun. Pada tahun 1998, Jepang telah melewati ambang yang diantisipasi dengan
ketakutan oleh seluruh dunia maju, satu titik dimana pensiunan yang mengambil dana dari
sistem dana pensiun melampaui para pekerjayang memberikan kontribusi tehadapnya. Ini
berarti bahwa nantinya akan ada lebih sedikit pekerja untuk menyokong pensiunan di masa
depan, yang akan berakibat suatu beban pajak yang tak tertanggung oleh pekerja-pekerja di
masa mendatang,lebih banyak dari kelompok berumur di atas 65 tahun yang tinggal dalam
angkatan kerja, atau tekanan untuk mengubah hukum-hukum yang ada untuk memungkinkan
migrasi massa untuk menstabilkan perbandingan pekerja dengan pensiun.

4. Kekurangan Tenaga Kerja dan Imigrasi

Untuk kebanyakan negara imigrasi massal tidak dapat di terima dengan baik oleh
populasi yang menjadi penduduk asli. Tetapi, sebuah laporan dari PBB membuatargumen
yang paling kuat untuk perubahan imigrasi sebagai sebuah solusi yang dapatdijalankan.
Aliran bebas dari imigrasi akan membantu memperbaiki masalah gandadari ekspansi ledakan
populasi di negara -negara kurang berkembang, dan kekurangantenaga kerja di daerah-daerah
industri. Eropa adalah daerah di dunia yang palingterpengaruh oleh penuaan, dan dengan
demikian juga perbandingan yang semakinmenurun antara pekerja dengan pensiunan.
Proporsi dari orang tua akan meningkatdari 20 persen di tahun 1998 menjadi 35 persen di
tahun 2050. untuk menjaga agar perbandingan antara pekerja dengan pensiunan tidak jatuh,
Eropa akan membutuhkan1,4 milyar imigran dalam 50 tahun kedepan.

Tren peningkatan populasi di dunia yang sedang berkembang dengan perpindahan besar-
besaran dari daerah pedesaan ke perkotaan, menurunnya tingkatkelahiran dalam dunia
industri, dan penuaan populasi global mempunyai pengaruhmendasar pada keadaan bisnis
dan kondisi ekonomi dunia. Tanpa adanya penyesuaianyang berhasil terhadap tren-tren
tersebut, banyak negara akan mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi, masalah
finansial serius untuk program-program pensiunorang tua, dan memburuknya pelayanan
publik dan sosial secara lebih jauh, yangkemungkinan akan mengakibatkan keresahan sosial.

D. Rute Perdagangan Dunia

Rute perdagangan mengikat seluruh dunia menjadi satu, meminimalkan


jarak,rintangan alam, kekurangan sumber daya, dan perbedaan-perbedaan
fundamentalantara orang dan ekonomi. Sepanjang satu kelompok orang di dunia
menginginkansesuatu yang dimiliki kelompok lain di manapun juga, dan terdapat cara
untuk melakukan perjalanan antara keduanya, maka akan terjadi perdagangan. Rute
perdagangan awal adalah melalui darat, kemudian terdapat rute laut, rute udara,
danakhirnya internet untuk menghubungkan berbagai negara.Rute-rute perdagangan
antara Eropa, Asia dan Amerika telah terbangundengan baik pada tahu 1500-an. Apa yang
kadang-kadang gagal untuk kita kenaliadalah bahwa sekarang ini rute perdagangan yang
sama masih tetap penting, dan banyak negara Amerika Latin mempunyai hubungan kuat
dengan Eropa, Asia dan bagian negara dunia lainnya yang telah ada sejak tahun 1500-an.

Komoditas-komoditas yang diperdagangkan telah berubah antara tahun 1500-an dan


2006, tetapi perdagangan dan jalur perdagangannya tetap menjadi penting.Rute-rute
perdagangan melambangkan usaha negara-negara untuk mengatasiketidakseimbangan
ekonomi dan sosial yang sebagian tercipta oleh pengaruhgeografi. Mayoritas dalam
perdagangan dunia adalah antara negara -negara palingterindustrialisasi dan sedang
melakukan industrialisasi di Eropa, Asia dan AmerikaUtara.
E. Hubungan Komunikasi

Komunikasi yang efektif adalah dasar yang mendukung semua perdagangan.Pengetahuan


tentang dimana terdapat barang dan jasa, dan dimana merekadibutuhkan, dan kemampuan
untuk melakukan komunikasi seketika melintas jarak yang jauh. Peningkatan yang terus-
menerus dalam komunikasi elektronik telahmemfasilitasi ekspansi perdagangan. Awalnya
diciptakan telegraf, kemudian telepon,televisi, komputer dan internet. Setiap revolusi dalam
teknologi elektronik telahmempunyai pengaruh mendasar pada kondisi manusia,
pertumbuhan ekonomi, dancara-cara perdagangan berfungsi. Setiap teknologi komunikasi
baru telah menelurkanmodel bisnis baru. Selain itu kehadiran internet juga telah
mempengaruhi kondisimanusia, pertumbuhan ekonomi, dan cara-cara perdagangan
beroperasi. Internet telahmembentuk bagaimana bisnis internasional dikelola.

Anda mungkin juga menyukai