Anda di halaman 1dari 8

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA

NOMOR : 282/KEP.DIR/RSKIA.WK/IV/2017
Tentang
PEMBENTUKAN TIM DISASTER PLAN RUMAH SAKIT

DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA

Menimbang : a. bahwa untuk kelancaran pelaksanaan pada Tim Disaster Plan Rumah
Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma, maka perlu ditunjuk Personil
Perangkat Kegiatan Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma;
b. bahwa untuk tersebut di atas pada huruf a, perlu ditetapkan Keputusan
Direktur Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma.

Mengingat : 1. Undang - undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


2. Undang-undang RI Nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan
Kerja
3. Undang-undang RI Nomor 24 tahun 2007 tentang
Penanggulangan Bencana
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan No. 472 / Menkes / Per / V /
1996 tentang Pengamanan Barang Berbahaya Bagi Kesehatan
6. Peraturan Menteri Tanaga Kerja dan Transmigrasi Nomor
Per:01/Men/1979 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada
Konstruksi Bangunan
7. Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 432 / Menkes /
SK / IV / 2007 tentang Pedoman Manajemen Kesehatan dan
Keselamatan Kerja (K3) di Rumah Sakit

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Kesatu : MENGANGKAT DAN MENETAPKAN TIM DISASTER PLAN RUMAH SAKIT
KHUSUS IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA DENGAN SUSUNAN JABATAN
DAN PERSONALIA SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM LAMPIRAN
YANG MERUPAKAN BAGIAN YANG TAK TERPISAHKAN DALAM
KEPUTUSAN INI.
Kedua : Dalam Melaksanakan Tugasnya Tim Disaster Plan Rumah Sakit Khusus Ibu
dan Anak Wijayakusuma bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit
Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma.

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan bila terdapat kekeliruan
dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Kebumen
Pada tanggal : 19 April 2017
Direktur
Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma

dr. Indah Mukarromah


LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS
IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA
NOMOR : 282/KEP.DIR/RSKIA.WK/IV/2017
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM DISASTER PLAN RUMAH
SAKIT

SUSUNAN TIM DISASTER PLAN RUMAH SAKIT DAN URAIAN TUGAS


RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA

A Pimpinan disaster : Siti Rokhayah, SE


Uraian Tugas :
plan
a. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan
penanggulangan bencana.
b. Melakukan koordinasi secara vertikal (Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Tk I dan II /
BNPB) dan Horisontal (Rumah sakit lainnya,
PMI dll).
c. Memberikan arahan pelaksanaan
penanganan operasional pada tim lapangan.
d. Memberikan informasi kepada pejabat, staf
internal rumah sakit dan instansi terkait yang
membutuhan serta media massa.
e. Menkoordinasikan sumber daya, bantuan
SDM dan fasilitas dari internal rumah sakit
atau luar rumah sakit.
f. Bertanggung jawab dalam tanggap darurat
dan pemulihan.
B Tim Keamanan : Imam Cipto Hadi
Rokhis Prihantoro
Retno Agustiningsih
Uraian Tugas :
a. Mengamankan lokasi bencana dari orang-
orang yang tidak bertanggungjawab
b. Mengamankan jalur lalulintas ambulan,
tenaga medis, dokumen-dokumen, dan harta
benda.
c. Mengamankan jalur transportasi intern
rumah sakit.
C Tim Medis : Pimpinan Tim Medis Dokter Jaga IGD
Uraian Tugas : Memimpin semua unsur medis
dalam penanggulangan korban yang terdiri dari
para dokter umum, ahli , farmasi, laboratorium, dan
radiologi.
a. Pimpinan Triase Kepala IGD
Uraian Tugas :
1) Melaksanakan triase korban
2) Pencatatan identitas korban dan
pemberian label
3) Evaluasi kelengkapan data /
administrasi setelah selesai keadaaan
siaga.
b. Pimpinan Ruang Label Hijau Dokter
Poliklinik
Uraian Tugas :
1) Pemeriksaan ulang menentukan
tingkat triase korban
2) Memberikan pelayanan kesehatan
yang diperlukan
3) Mencatat identitas korban / tindakan
dan pengobatan
4) Evaluasi kelengkapan data /
administrasi setelah selesai keadaan
siaga
5) Melayani pasien non bencana
c. Pimpinan Ruang Label Kuning Dokter
Spesialis
Uraian Tugas :
1) Pemeriksaan ulang triase korban
2) Memberikan pelayanan kesehatan
kepada korban (perawatan luka,
penjahitan luka, gips, dll)
3) Mencatat identitas korban / tindakan
dan pengobatan
4) Evaluasi kelengkapan data /
administrasi setelah selesai keadaaan
siaga
d. Pimpinan Ruang Label Merah Dokter
Spesialis
Uraian Tugas :
1) Seleksi ulang triase
2) Memberikan pelayanan kesehatan
bagi korban
3) Menetukan korban, yang
menentukan rawat inap di Rumah Sakit
Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma
Kebumen atau rujuk ke rumah sakit lain
4) Menetukan korban yang
memerlukan tindakan operasi
5) Mencatat semua identitas korban /
tindakan dan pengobatan
6) Evaluasi kelengkapan data /
administrasi setelah selesai keadaan
siaga
7) Bila perlu segera rujuk ke rumah
sakit lain dengan fasilitas dan tenaga ahli
yang lebih lengkap

e. Pimpinan Ruang Label Putih Kepala


Ruang IGD
Uraian Tugas :
1) Memberikan pelayanan pada
korban resusitasi
2) Mementukan korban yang
memerlukan tindaka operasi
3) Menentuka penghentian tindakan
resusitasi
4) Mencatat identitas korban / tindakan
dan pengobatan (rawat, operasi,
meninggal)
5) Evaluasi kelengkapan
data/administrasi setelah selesai keadaan
siaga
6) Bila perlu segera rujuk ke rumah
sakit lain dengan fasilitas dan tenaga ahli
yang lebih lengkap
D Tim Penunjang : a. Pimpinan Ruang Radiologi Uswatun
Khasanah, AMd.Rad
Uraian Tugas :
1) Mempersiapkan dan memberikan
pelayanan radiologi kepada korban
dengan mengatur jadwal kegiatan /
petugas yang ada
2) Evaluasi kelengkapan data /
administrasi setelah selesai keadaan
siaga
b. Pimpinan Ruang Laboratorium Claudia
Pramudyaningrum, AMd.AK
Uraian Tugas :
1) Mempersiapkan dan memberikan
pelayanan laboratorium kepada korban
dengan mengatur kegiatan / petugas
yang ada.
2) Evaluasi kelengkapan administrasi
data / administrasi setelah selesai
keadaan siaga.
c. Pimpinan Kamar obat / Gudang farmasi
Agustina Saputri, AMd.Farm
Uraian Tugas :
1) Melayani segala kebutuhan obat /
alkes yang diperlukan
2) Evaluasi kelengkapan data /
administrasi setelah selesai keadaan
siaga
d. Penunjang Umum Widiyanto
Uraian Tugas :
Memberikan bantuan penunjang yang sifatnya
umum seperti mengamanan kelistrikan agar
tetap berfungsi dan dapat memberikan tenaga
listrik sesuai kebutuhan dan bantuan
komunikasi, serta bantuan umum yang lain
yang dibutuhkan saat bencana.
E Tim Khusus : Petugas Kamar Operasi Fitri Rohani, S.Kep.,Ners
Uraian Tugas :
a) Bila ada operasi yang sedang berlangsung
dan operasi harus diselasaikan maka operasi
diselesaikan dan ditutup sementara, maka
petugas kamar operasi bertugas :
1) Mengupayakan tenaga listrik tetap
terjamin dengan berkoordinasi petugas
tekhnik.
2) Berkoordinasi dengan pimpinan
disaster untuk kondisi dan situasi bencana
3) Petugas Kamar Operasi berwenang
menghentikan kegiatan operasi dan
mengevakuasi pasien bilamana situasi
bencana tidak memungkinkan lagi.
b) Bila tidak ada operasi / operasi baru dimulai
maka operasi dihentikan dan dilakukan
evakuasi pasien oleh petugas kamar operasi
sesuai ketentuan.
1) Bila Korban bencana dari luar
Rumah Sakit, maka perawat Kamar
Operasi berperan menyiapkan segala
sesuatu untuk persiapan operasi, baik
kamar operasi yang akan digunakan, tim
oparasi yaitu dokter anastesi dan dokter
operator, dll, bagi korban yang memerlukan
tindakan operasi segera.
2) Perawat OK dapat dalam keadaan
stand by di tempat atau bila diperlukan
perawat OK dapat menjemput korban yang
telah tiba di IGD rumah sakit.
F Tim Pelaksana : Perawat, Petugas Kebersihan, Petugas
Administrasi dan Keuangan
Uraian Tugas :
a. Operasional :
1) Menganalisa informasi yang
diterima.
2) Melakukan identifikasi kemampuan
yang tersedia.
3) Melakukan pengelolaan sumber
daya.
4) Memberikan pelayanan medis
(triage, pertolongan pertama, identifikasi
korban, stabilisasi korban cedera).
5) Menyiapakan tim evakuasi dan
transportasi (ambulans).
6) Menyiapakn area penampuangan
korban (cedera, meninggal, dan pengungsi)
dilapangan, termasuk penyediaan air
bersih, jamban dan sanitasi lingkungan,
bekerja sama dengan instansi terkai.
7) Menyiapkan tim keamanan.
8) Melakukan pendataan pelaksanaan
kegiatan.
b. Perencanaan
1) Bertanggung jawab terhadap
ketersediaan SDM.
2) Patient tracking dan informasi
pasien.
c. Keuangan :
1) Merencanakan anggaran
penyiagaan penanganan bencana
(pelatihan, penyiapan alat, obat obatan
dll).
2) Melakukan administrasi keuangan
pada saat penanganan bencana.
3) Melakukan pengadaan barang
(pembelian yang diperlukan).
4) Menyelesaikan kompensasi dabi
petugas (bila tersedia) dan klaim
pembiayaan korban bencana.
G Tim Logistik : Petugas Dapur dan Laundry Dwi Puspita Sari,
S.Kep.,Ners dan Sumiyati
Uraian Tugas :
a. Bertanggung jawab terhadap ketersediaan
fasilitas (peralatan medis, APD, obat obatan,
makanan dan minuman, linen dan lain lain).
b. Bertanggung jawab pada ketersediaan dan
kesiapan kemunikasi internal maupun
eksternal.
c. Menyiapkan transportasi untuk tim, korban
bencana dan yang memerlukan.
d. Menyiapkan area untuk isolasi dan
dekontaminasi (bila diperlukan).
Direktur
Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma

dr. Indah Mukarromah

Anda mungkin juga menyukai