Butir Kritis Ippkm 1-6 New 2016 Edisi Revisi
Butir Kritis Ippkm 1-6 New 2016 Edisi Revisi
2.2 Merumuskan Mampu merumuskan tujuan sekolah; yang sesuai prinsip SMART 1. RKM / berita acara (daftar hadir, notula
tujuan yang 1.Specific (tujuan yang fokus pada pencapaian standar) rapat penyusunan program)
menantang diri 2.Measurable (dapat diukur) 2. Kuesioner
sendiri dan 3.Achievable (dapat dicapai)
orang lain untuk 4.Realistic (berbasis kondisi nyata)
mencapai standar 5.Time bound (target waktu yang jelas)
yang tinggi.
2.3 Mengembangka 1. Mampu merencanakan program pengembangan (sumber daya 1. SK Tim pengembang Madrasah (TPM) dan
nsekolah/ manusia) SDM programnya
madrasah 2. Mampu melaksanakan program pengembangan SDM melalui berbagai 2. SK tim penjamin Mutu ( waka Mut) +
menuju cara : Programnya.
organisasi a). Pelatihan, b) seminar, c) MGMP/MGP/KKG, d) MKKS/KKKS/MKTAS, 3. Kumpulan PTK Kepala dan Guru
pembelajar e) studi lanjut,
4. Program Waka Sarpras
(learning 3. Mampu melaksanakan Penelitian Tindakan Sekolah/Penelitian
5. Kuesioner
organization). Tindakan Kelas
4. Mampu menciptakan suasana sekolah yang mendorong semua warga
sekolah untuk terus menerus belajar
2.5 Memegang 1. Mampu menunjukkan konsistensi dalam memegang teguh tujuan 1. Kumpulan KKM dan proses penyusunannya
teguh tujuan sekolah berkaitan dengan prestasi akademik dan nonakademik siswa 2. Program Diklat/ Workshop peningkatan
sekolah dengan (contoh: peningkatan KKM, pengembangan ekstrakurikuler) kopetensi guru (kumpulan sertifikat diklat
menjadi contoh 2. Mampu menunjukkan konsistensi dalam memegang teguh tujuan kependidikan)
dan bertindak sekolah berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru (contoh: 3. Program Bimtek Model pembelajaran
sebagai workshop pendidikan karakter)
4. Dokumentasi foto kepala sebagai guru model
pemimpin 3. Mampu menunjukkan konsistensi dalam memegang teguh tujuan
pembelajaran dlm program supervisi / hasil
pembelajaran. sekolah berkaitan dengan peningkatan kompetensi tenaga
supervisinya.
kependidikan (contoh: bintek efektivitas dan efisiensi kerja)
5. Kuesioner
4. Mampu menjadi contoh pemimpin pembelajaran (contoh:
memodelkan pembelajaran PAIKEM, beradaptasi dengan perubahan 6. Hasil Wawancara
baru dalam pembelajaran misalnya pendidikan kewirausahaan)
2.6 Melaksanakan 1. Mampu menerapkan kepemimpinan yang dapat memotivasi warga 1. Dokumen hasil kejuaraan / lomba di bidang
Kepemimpinan sekolah dalam mencapai tujuan sekolah (contoh: memberi apresiasi akademik dan non akademik ( sertifikat piala
yang inspiratif. terhadap prestasi yang dicapai warga sekolah). / keterangan lain.
2. Mampu menerapkan kepemimpinan yang kreatif (contoh: mendorong 2. Data rekrutmen SDM yg mampu membuat
munculnya ide-ide baru berkaitan hemat energi, pelestarian teknologi tepat guna untuk melestarikan
lingkungan). lingkngan
3. Mampu menerapkan kepemimpinan yang inovatif (contoh: 3. RAPBM untuk program teknologi tepat guna.
memfasilitasi implementasi ide-ide baru berkaitan hemat energi,
4. Kuesioner
pelestarian lingkungan).
3. PENGEMBANGAN SEKOLAH
Seorang kepala madrasah telah mampu melibatkan sebagian unsur di madrasah dalam menyusun Rencana
Pengembangan madrasah (RPM)/ Rencana Kerja Madrasah (RKM), dalam rangka mencapai visi,misi dan tujuan sekolah
(contoh: membentuk Tim Pengembang Sekolah/Madrasah (TPS/M). Bukti fisik ada Notulen, BA, dan hasil berupa RPM
dan RKM
Kepala madrasah berusaha membuat evaluasi pelaksanaan program pengelolaan dan pendayagunaan sarana dan
prasarana madrasah secara maksimal untuk kepentingan pembelajaran tetapi masih belum optimal disebabkan faktor
pendanaan
4.3 Mengelola 1. Mampu membuat program perencanaan pengelolaan keuangan sekolah 1. Memiliki kelengkapan 6 dokumen data
keuangan sesuai prinsip efisien, transparan, dan akuntabel(contoh: program mengacu administrasi keuangan (RKAM, Buku Kas
sekolah/ pada RKAS, ada skala prioritas, ada media untuk publikasi, ada mekanisme Umum, Buku Kas Pembantu, Buku Besar,
madrasah sesuai yang jelas dalam penggunaan). lap. Realisasi RKAM, file SPJ)
prinsip efisiensi, 2. Mampu melaksanakan program perencanaan pengelolaan keuangan 2. Bukti fisik (kwitansi, SSP) pengelolaan dan
transparansi dan sekolah sesuai prinsip efisien, transparan, dan akuntabel. pengeluaran.
akuntabilitas. 3. Mampu membuat pelaporan pengelolaan keuangan sekolah sesuai prinsip 3. Laporan SPJ setiap kegiatan
efisien, transparan, dan akuntabel.
4. Evaluasi pengelolaan keuangan
4. Mampu membuat evaluasi pengelolaan keuangan sekolah sesuai prinsip
efisien, transparan, dan akuntabel.
4.4 Mengelola 1. Mampu membuat program berwawasan lingkungan yang menjamin 1. Memiliki program UKS dan LSSserta
lingkungan keamanan, keselamatan dan kesehatan (contoh program: ada latar anggarannya (adiwiyata)
sekolah yang belakang,tujuan, ada jadwal, ada lokasi, ada penanggung jawab, ada 2. Jadwal pelaksanaan program UKS dan LSS
menjamin prosedur kerja, ada pembiayaannya). teratur
keamanan, 2. Mampu melaksanakan program berwawasan lingkungan yang menjamin 3. Evaluasi program pelaksanaan UKS dan LSS
keselamatan dan keamanan, keselamatan dan kesehatan.
4. Laporan dan RTL (wawancara)
kesehatan 3. Mampu membuat evaluasi pelaksanaan program berwawasan lingkungan
yang menjamin keamanan, keselamatan dan kesehatan.
4. Mampu membuat program tindak lanjut dari hasil evaluasi pelaksanaan
program berwawasan lingkungan yang menjamin keamanan, keselamatan
dan kesehatan.
4.5 Mengelola 1. Mampu membuat program kerja ketatausahaan sekolah dalam mendukung 1. Memiliki kelengkapan data administrasi
ketatausahaan pencapaian tujuan sekolah (contoh program: ada latar belakang, ada tujuan, surat masuk dan surat keluar (buku
sekolah/ ada jadwal, ada penataan tempat untuk pengarsipan, ada pembagian tugas, agenda, ekspedisi, file-file, lembar disposisi,
madrasah dalam ada prosedur kerja, ada pembiayaannya). buku induk siswa, update)
mendukung 2. Mampu melaksanakan program kerja ketatausahaan sekolah dalam 2. Memiliki Program peningkatan mutu
pencapaian mendukung pencapaian tujuan sekolah. administrasi madrasah
4.6 Mengelola 1. Mampu membuat program sistem informasi sekolah dalam mendukung 1. Memiliki media atau sarana yang dapat
sistem informasi penyusunan program dan pengambilan keputusan (contoh program : ada diakses oleh masyarakat/wali murid
sekolah/ latar belakang, ada tujuan, ada jadwal, ada prosedur kerja, ada pembagian (madding, papan data, internet)
madrasah dalam tugas, ada pembiayaan). 2. Jadwal program pelaksanaan SIM sesuai
mendukung 2. Mampu melaksanakan program sistem informasi sekolah dalam dengan RAPBM
penyusunan mendukung penyusunan program dan pengambilan keputusan. 3. Pemantauan pelaksanaan program SIM
program dan 3. Mampu membuat evaluasi pelaksanaan program sistem informasi sekolah
4. Evaluasi dan RTL program SIM
pengambilan dalam mendukung penyusunan program dan pengambilan keputusan.
keputusan. 4. Mampu membuat program tindak lanjut dari hasil evaluasi pelaksanaan
program sistem informasi sekolah dalam mendukung penyusunan program
dan pengambilan keputusan.
4.7 Mengelola 1. Mampu membuat program layanan-layanan khusus sekolah yang 1. Program BP/BK dan memiliki kantin,
layanan-layanan mendukung kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik di sekolah koperasi, warung, petugas khusus.
khusus sekolah/ (contoh program: ada latar belakang, tujuan, jenis layanan misal koperasi 2. Pelaksanaan program pelayanan khusus
madrasah yang sekolah, kantin kejujuaran, kotak saran, ada prosedur operasional, ada 3. Evaluasi dan laporan layanan khusus
mendukung penanggung jawab, ada pembiayaan).
4. Program RTL (studi kasus, alih kasus)
kegiatan 2. Mampu melaksanakan program layanan layanan khusus sekolah yang
pembelajaran mendukung kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik di sekolah.
dan kegiatan 3. Mampu membuat evaluasi program layanan layanan khusus sekolah yang
peserta didik di mendukung kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik di sekolah.
sekolah/ 4. Mampu membuat program tindak lanjut dari hasil evaluasi program
madrasah. layanan-layanan khusus sekolah yang mendukung kegiatan pembelajaran
dan kegiatan peserta didik di sekolah.
5. KEWIRAUSAHAAN
Seorang kepala madrasah memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
sebagai pemimpin pembelajaran, tetapi bidang pengelolaan yang berkaitan dengan kewirausahaan masih terbatas
dengan usaha koperasi siswa, Uspin guru, dan kantin madrasah.
NO. KRITERIA INDIKATOR BUKTI
5.1 Menciptakan 1. Mampu memfasilitasi kreatifitas dan inovasi yang bermanfaat bagi 1. Memiliki gagagsan baru/ Inovatif mencakup 4
inovasi yang pengembangan sekolah (contoh: memfasilitasi guru dalam bidang (kbm, sarpras, admin, budaya/lingkungan
bermanfaat bagi pembelajaran PAIKEM, memfasilitasi tenaga administrasi sekolah ekskul) Ber TIK / IT
5.2 Memiliki 1. Mampu memberikan contoh kedisiplinan dan kinerja guru untuk 1. Daftar hadir (prosentase kehadiran) ,Tata Tertib
motivasi yang mewujudkan visi dan misi sukses sekolah dalam melaksanakan tugas siswa,Kode Etik Guru,Pemberian Reaword bagi
kuat untuk pokok dan fungsinya sebagai pemimpin pembelajaran (contoh: guru/Karyawan yg Disiplin dan Paneshman bagi
sukses dalam contoh mengajar PAIKEM, ada kemauan yang kuat untuk guru/karyan indisipliner.
melaksanakan mengembangkan diri, pelatihan kepemimpinan, belajar dari kepala 2. Aktif mengikuti diklat / seminar, workshorp di
tugas pokok dan sekolah yang sukses). bidang pendidikan (sertifikat diklat)
fungsinya 2. Mampu aktif dalam forum pertemuan ilmiah untuk sukses dalam 3. Aktif menjadi anggota MKKM, BKMS, BKMA (sk
sebagai melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pemimpin sebagai pengurus /anggota)
pemimpin pembelajaran (contoh: seminar pendidikan, karya tulis ilmiah). 4. Memiliki karya ilmiah / karya inovatif di bidang
pembelajaran. 3. Mampu aktif dalam forum musyawarah/ kelompok kerja kepala pendidikan, PI, jurnal. hasil karya .
sekolah, MGMP dan organisasi profesi lainnya. 5. Dokumen Foto kegiatan madrasah yg di ikuti oleh
4. Mampu memberikan keteladanan dan aktif dalam pengembangan kepala (Keteladanan)
keprofesian berkelanjutan (contoh: ada karya inovasi pendidikan,
publikasi ilmiah, pengembangan diri).
5.3 Memotivasi 1. Mampu memotivasi diri dalam melaksanakan tugas pokok dan 1. Mengikuti PKG dengan hasil baik piagam PKG
warga sekolah fungsinya sebagai kepala sekolah(contoh: antusias dalam Mengikuti PKKM dengan hasil baik piagam atau
untuk sukses melaksanakan tugas sebagai guru, kepala sekolah). hasil PKKM
dalam 2. Mampu memotivasi siswa untuk sukses.(contoh: menjadi contoh 2. Wawancara dengan siswa untuk memberi
6.2 Melaksanakan 1. Mampu membagi tugas pelaksanaan supervisi akademik kepada 1. SK Team Supervisi Akademik dg melibatkan guru
supervisi wakil dan guru senior yang memenuhi syarat (contoh: membuat senior yg pangkatnya lebih timggi / Waka / tokoh
akademik dalam tim pelaksana supervisi akademik, menugaskan wakil dan guru pendidikan.
rangka senior yang sesuai dengan mata pelajaran dan pangkatnya lebih
peningkatan tinggi). 2. Menggunakan prosedur supervise Akademik ( Pra
kualitas guru. 2. Mampu menerapkan prosedur, pendekatan, dan teknik supervisi Observasi ,Proses Selama Supervisi ,Pasca Supervisi)
yang tepat (contoh: ada pra observasi, observasi dan post
observasi). 3. Memilik Instrumen supervisI Akademik yg relevan
3. Mampu mengembangkan instrumen supervisi yang relevan dg perkembangan Kurikulum yg berlaku.
dengan tuntutan perubahan dan sesuai dengan perkembangan 4. Meng evaluasi dan Analisis hasil supervise sebagai
kurikulum dari pemerintah (contoh: ada muatan nilai-nilai bahaan Laporan kepada Pemangku Pendidikan (
karakter). yayasan/Komite dan Pengawas).
4. Mampu mengevaluasi pelaksanakan supervisi akademik.
6.3 Menilai dan 1. Mampu memanfaatkan hasil penilaian supervisi akademik dalam 1. Memanfatkan supervisi Akademik untuk
menindaklanjuti rangka evaluasi program sekolah di bidang akademik (contoh: meningkatkan Profesionalisme Guru.
kegiatan evaluasi pengembangan silabus yang terintegrasi dengan nilai 2. Menganggarkan Alokasi Dana /RAPBM pembelian
supervisi karakter, alokasi dana penambahan alat peraga dan Media pembelajaranLap Top.LCD,dll.
akademik dalam multimedia). 3. Memberdayakan MGMP di Madrasah ,dan
rangka 2. Mampu menindaklanjuti hasil penilaian supervisi akademik mengikrimkan mengikuti MGMP Tk Kabupaten/Kota.