Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kebutuhan minyak atsiri dunia semakin tahun semakin meningkat seiring
dengan meningkatnya perkembangan industri modern seperti industri parfum,
kosmetik, makanan, aroma terapi dan obat-obatan. Negara Indonesia termasuk
negara penghasil minyak atsiri dan minyak ini juga merupakan komoditi yang
menghasilkan devisa negara.
Minyak atsiri dapat diperoleh dari penyulingan akar, batang, daun, bunga,
maupun biji tumbuhan. Minyak atsiri, atau dikenal juga sebagai minyak eteris
(aetheric oil), minyak esensial (essential oil), serta minyak aromatik (aromatic oil)
adalah kelompok besar minyak nabati yang berwujud cairan kental pada suhu
ruang namun mudah menguap sehingga memberikan aroma yang khas. Minyak
atsiri merupakan bahan dasar dari wangi-wangian atau minyak gosok untuk
pengobatan alami. Berikut ini adalah contoh minyak atsiri diantaranya minyak
cengkeh, minyak sereh, minyak kayu putih, minyak kenanga, minyak akar wangi,
minyak sereh wangi, minyak lawang/star anise dan lain-lain.
Star anise dikenal dengan nama Illicium verum atau bunga lawang atau pekak,
merupakan buah berwarna cokelat gelap yang terdiri atas tujuh sampai delapan
sisi yang menyerupai bintang. Bunga lawang, berasal dari pohon asli Asia, yang
banyak tumbuh di Cina selatan.

Dalam pengobatan tradisional China, bunga lawing biasa diresepkan sebagai


obat untuk mengatasi masalah pencernaan. Minyak bunga lawang berguna mengatasi
rematik dan nyeri punggung bagian bawah. Sifat antibakteri dan antijamur yang
dimiliki bunga lawang berguna dalam pengobatan asma, bronchitis dan batuk kering.
Sementara itu, linalool, senyawa lainnya pada bunga lawang mengandung sifat
antioksidan sehingga sangat baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah dari percobaan ekstraksi minyak atsiri star anise yaitu
mengetahui berapa banyak kadar minyak yang didapat dengan menggunakan
metode maserasi dan destilasi,serta mengetahui pengertian minyak atsiri dan star
anise dan faktor yang mempengaruhi ekstraksi.

1.2 Tujuan Percobaan


Tujuan dilakukannya percobaan ekstraksi minyak atsiri star anise adalah
menentukan kadar minyak atsiri dalam star anise dengan menggunakan metode
maserasi dan destilasi.

1.3 Ruang Lingkup Percobaan


Percobaan ekstraksi minyak atsiri Star anise dilakukan di Laboratorium
Rekayasa Produk dan Integrasi Proses Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa dengan bahan yang digunakan adalah Star Anise,n-hexana dan
aquadest.
Daun zodia merupakan tumbuhan yang berpotensi sebagai insektisida
nabati. Daun zodia mengandung
senyawa aktif limonene yang bersifat neurotoksin terhadap serangga.
Pengambilan minyak atsiri daun zodia
dilakuan dengan metode maserasi dan metode distilasi air. Pada metode
maserasi bahan digunakan etanol dan
dimaserasi selama 3x24 jam. Kemudian didistilasi untuk menguapkan pelarut
etanol. Untuk metode distilasi
air bahan didistilasi selama 3 jam, campuran minyak dan air dipisahkan
dengan menambahkan pelarut nheksana.
Kemudian pelarut n-heksana dipisahkan dari minyak atsiri dengan cara
direcovery menggunakan
alat sokhlet. Minyak atsiri daun zodia yang dihasilkan dianalisis dengan Gas
Cromatography-Mass
Spectrometry (GC-MS) untuk mengetahui kandungan senyawa kimianya.
Hasil percobaan diperoleh
randemen minyak atsiri daun zodia dengan metode maserasi sebesar
1,0566% dengan kandungan senyawa
limonene 2,6%, sedangkan metode distilasi diperoleh randemen sebesar
0,6471% dengan kandungan senyawa
limonene 1,26 %.
Kata kunci: daun zodia, minyak atsiri, limonene, distilasi, maserasi

Ekstraksi adalah jenis pemisahan satu atau beberapa bahan dari suatu padatan
atau cairan. Pada praktikum kali ini kita akan mengekstraksi minyak atsiri dalam star
anise. Star anise adalah rempah yang memiliki rasa yang mirip dengan adas manis.
Rempah ini banyak digunakan dalam masakan negara-negara Asia. Tujuan percobaan
ini adalah untuk menentukan kadar minyak atsiri dalam star anise. Minyak star anise
berguna mengatasi rematik dan nyeri punggung bagian bawah, aromanya yang
menenangkan juga bisa membuat tidur lebih baik dan nyenyak dan masih banyak
manfaat lain dari star anise ini. Pengambilan minyak atsiri star anise ini dilakukan
dengan metode maserasi dan distilasi. Diawali dengan menghaluskan star anise, lalu
menimbangnya sebanyak 40 gram, dan memasukkan star anise tadi ke dalam labu
leher 3. Lalu menambahkan 300 ml n-hexana, kemudian memaserasi selama 60 menit
menggunakan hot plate, lalu menyaring, kemudian mendestilasi dan mendapatkan
kadar minyak atsirinya. Hasil percobaan diperoleh rendemen minyak atsiri star anise
sebesar 1,275%, densitas nya sebesar 0,85 gram, dan indeks bias nya sebesar 1,53.

Keyword : ekstraksi, minyak atsiri, star anise, maserasi, distilasi


Ekstraksi adalah pemisahan suatu zat dari campurannya dengan pembagian sebuah
zat terlarut antara dua pelarut yang tidak dapat tercampur untuk mengambil zat terlarut
tersebut dari satu pelarut ke pelarut yang lain. Metode ektraksi dapat dilakukan dengan
beberapa cara yaitu maserasi, perkolasi, sokletasi, refluks, dll. Dalam percobaan kali ini kita
menggunakan metode maserasi. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk menentukan kadar
minyak atsiri pada ketumbar. Minyak atsiri saat ini sudah dikembangkan dan menjadi
komoditas ekspor Indonesia di karenakan kebutuhan akan minyak atsiri semakin meningkat
tiap tahunnya dan diiringi dengan meningkatnya industri modern di Indonesia dan contoh
bahannya adalah ketumbar, ketumbar ini biasa digunakan sebagai bumbu masakan.
Prosedur percobaannya diawali dengan proses maserasi dan dilanjutkan dengan destilasi.
Awalnya ketumbar dihaluskan, ditimbang sebanyak 60 gram, hasil yang sudah ditimbang
dan dihaluskan dimasukkan ke dalam gelas beker, tambahkan 250 ml n-hexana
dikocok/diputar selama 60 menit menggunakan hot plate, lalu disaring, kemudian didestilasi
dan didapatkan kadar minyak atsirinya. Hasil dalam percobaan ekstraksi minyak atsiri
ketumbar yang di dapatkan berupa massa jenis dari minyak atsiri ketumbar adalah 0,837
gram, dan volume minyak atsiri sebesar 10,5 ml.

Keyword : ekstraksi, maserasi, minyak atsiri, ketumbar

Anda mungkin juga menyukai