PERCOBAAN VI
TITRASI REDOKS
O L E H:
KELOMPOK : V (LIMA)
KENDARI
2017
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
reaksi kimia antara komponen analit dengan zat pendeteksi yang diseut
titran.
u ga s eb ag ai a na l is is ti t ir i me tr i at au t it r as i ya i t u ya n g di uk ur ad
al a h v ol u me la ru t an ya n g d ik et a hu i ko nse nt r as in ya de ng an pa st i
ya n g d is eb ut se ba ga i t i tr a n, d an d ip er lu k an untuk bereaksi
untuk penetapan kadar zat. Titrasi ini didasarkan pada reaksi oksidasi ion
B. Rumusan Masalah
(Na2S2O3)?
C. Tujuan Percobaan
tiosulfat (Na2S2O3)
D. Manfaat Percobaan
Manfaat yang dapat diperoleh dari percobaan titrasi redoks adalah agar
mengetahui cara menentukan kadar besi (Fe) di dalam suatu sampel dengan
(Na2S2O3)
\
II. TINJAUAN PUSTAKA
yang ditransfer dari zat pereduksi (zat teroksidasi) menjadi oksidasi harus
menghasilkan produk. Dalam persamaan itu, koefisien yang ada sama dengan
jumlah elektron yang hilang dari zat tereduksi dan jumlah elektron yang hilang
dari zat tereduksi dan jumlah elektron yang diterima oleh zat pengoksidasi (Gffari
et al., 2017).
metode titrasi lain yang juga menggunakan prinsip reaksi redoks yaitu
menggunakan prinsip reaksi reduksi dan oksidasi. Metode ini merupakan suatu
indikator, mudah diperoleh dan terjangkau [9]. Adapun kekurangan dari metode
ini adalah larutan ini tidak stabil dalam penyimpanan, jadi harus sering dilakukan
dalam urin dan kapasitas anti oksi dan total urin (cao et al., 2016)
Beberapa zat organik dan anorganik dapat di titrasi dengan larutan standar
dengan oks-reduksi sebagai berikut: (1) Zat yang akan dititrasi harus berada
ditingkat oksidasi tertentu, kadang-kadang ini harus ditreatment secara kimia. (2)
Reaksi redoks harus kuantitatif. (3) Untuk titrasi langsung proses reaksi oks-
reduksi harus tetap berlangsung cepat. (4) Harus ada cara yang tepat untuk
langsung. (2) I2 sebagai titrant, dikenal sebagai titrasi yodometri lamgsung dan
diantaranya yang paling sering dipakai ialah : KMnO4, K2Cr2O7, Ce(IV). (4) Suatu
pada hari Selasa, tanggal 24 Oktober 2017, pukul 07.30 09.55 WITA
Alat yang digunakan pada percobaan titrasi redoks adalah statif dan klem,
2. Bahan
C. Prosedur Kerja
CuSO4.5H2O
- di timbang 2,2 gram
- di masukan dalam Erlenmeyer
- di masukan 25 ml akuades yang telah
panaskan
- di tambahkan H2SO4 1 N
- dititrasi dengan Na2S2O3 0,1 N
- dihitung volume Na2S2O3 yang terpakai
Hasil Pengamatan
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan
1. Tabel Pengamatan
NO Perlakuan hasil
1. 2,2 gram CuSO4.5H2O + 25 ml akuades panas + Larutan berwarna kuning
H2SO4
2. Di titrasi dengan Na2S2O3 0,1 N Warna kuning menjadi
warna merah muda
2. Reaksi
3. Analisis Data
Dik :
=63,5g/mol
V Na2S2O3 = 5,2 mL
0,0052L
= 0,2112 %
B. Pembahasan
prinsip yang digunakan dalam percobaan kali ini adalah reaksi redoks, dan
titrasi permanganometri. Untuk menentukan kadar ferro sulfat, ferro
dalam keadaan murni, bebas dari mangan oksida sangatlah sukar. Kalium
permanganat adalah larutan yang tidak stabil, mudah terurai oleh cahaya,
dipanaskan harus disaring terlebih dahulu agar bebas dari MnO2 ini. Jika
yaitu dengan cara pemanasan, agar kita lebih mudah melakukan titrasi dan
reaksi antara asam oksalat dan kalium permanganat. Setelah itu larutan
dititrasi menggunakan kalium permanganat hingga larutan berubah
menjadi warna rosa. Pada proses titrasi ini tidak diperlukan indikator
artinya bentuk
teroksidasi dan tereduksi dari kalium permanganat memiliki warna yang
lebih kecil). Fungsi lain dari penambahan asam sulfat pada saat sebelum
memiliki daya oksidasi yang kuat hanya dalam suasana asam. Pada
saat titrasi penentuan kadar besi II tidak perlu dilakukan pada suhu panas,
pink semu (hampir tidak terlihat). Titrasi penentuan kadar ferro sulfat
dilakukan sebanyak satu kali. Pada titrasi ini diperoleh 2,2 mL kalium
sulfat agar larutan dalam suasana asam. Dari hasil pengamatan kadar Fe
adalah 0,2112 %
DAFTAR PUSTAKA
Cao, T., Min. H, Tianyu. B, and Hui. L. 2016. Establishment of a Method for
Measuring Antioxidant Capacity in Urine, Based on Oxidation Reduction
Potential and Redox Couple I2/KI. Journal of Bioinorganic Chemistry and
Applications.1.(1).
.
Ghaffari, S., P.K. Thamburaj, S. Abu-Baker,Annette.2017. Balancing Redox
Chemical Equations: A Discovery Procedure Employing Oxidation
Reduction Titration. Journal of Laboratory Chemical Education 2017,
5.(1).